Definisi Konsep TINJAUAN PUSTAKA

pembayaran, pemotongan dan pemungutan pajak oleh pihak lain serta tidak dapat dipergunakan untuk melakukan kegiatan di luar bidang perpajakan. 5. Menyampaikan Formulir Registrasi Wajib Pajak yang sudah ditandatangani beserta persyaratannya secara langsung maupun melalui pos secara tercatat ke Kantor Pelayanan Pajak tempat Wajib Pajak terdaftar paling lama 30 tiga puluh hari sejak pendaftaran dilakukan. 6. Dalam hal Formulir Registrasi Wajib Pajak beserta persyaratannya sebagaimana dimaksud diatas belum diterima oleh Kantor Pelayanan Pajak tempat Wajib Pajak terdaftar dalam jangka waktu 30 tiga puluh hari, maka proses pendaftaran akan dibatalkan secara sistem.

2.2 Definisi Konsep

Konsep merupakan istilah khusus yang digunakan para ahli dalam upaya menggambarkan secara cermat fenomena sosial yang akan dikaji. Untuk menghindari salah pengertian atas makna konsep-konsep yang dijadikan objek penelitian, maka seorang peneliti harus menegaskan dan membatasi makna konsep-konsep yang diteliti. Proses dan upaya penegasan dan pembatasan makna konsep dalam suatu penelitian disebut definisi konsep. Secara sederhana, definisi diartikan sebagai batasan arti. Perumusan definisi konsep dalam suatu penelitian menunjukkan bahwa penelitian ingin mencegah salah pengertian atas konsep yang diteliti. Dengan kata lain, peneliti berupaya menggiring para pembaca hasil penelitian itu untuk memaknai konsep itu sesuai Universitas Sumatera Utara dengan yang diinginkan dan dimaksudkan oleh si peneliti. Jadi, definisi konsep adalah pengertian yang terbatas dari suatu konsep yang dianut dalam suatu penelitian Siagian, 2011:136-138. Adapun yang menjadi batasan konsep dalam penelitian ini adalah : 1. Efektivitas, yaitu suatu ukuran yang memberikan gambaran seberapa jauh tujuan tercapai, baik secara kualitas maupun waktu, serta orientasinya pada keluaran output yang dihasilkan. Efektivitas menunjukan keberhasilan dari segi tercapai tidaknya sasaran yang telah ditetapkan. Jika hasil kegiatan semakin mendekati sasaran, berarti makin tinggi efektivitasnya. Cara menghitung efektivitas dari segi keluaran output yang dihasilkan: � ��� � = � � � � � × Lalu, untuk mengukur tingkat efektivitas digunakan indikator sebagai berikut: Persentase Kriteria 100 Sangat efektif 90 – 100 Efektif 80 – 90 Cukup efektif 60 – 80 Kurang efektif 60 Tidak efektif Universitas Sumatera Utara Sedangkan dari segi kualitas, pengukurannya dapat dilihat dari kepuasan masyarakat akan pelayanan yang diberikan tersebut dengan terpenuhinya prinsip dasar yang harus dipegang untuk mendapatkan pelayanan publik yang berkualitas, yakni kesederhanaan, kejelasan, kepastian waktu, akurasi, keamanan, tanggung jawab, kelengkapan sarana dan prasarana, kemudahan akses, kedisiplinan, kesopanan, dan keramahan, serta kenyamanan. 2. Nomor Pokok Wajib Pajak NPWP adalah nomor yang diberikan kepada Wajib Pajak sebagai sarana dalam administrasi perpajakan yang dipergunakan sebagai tanda pengenal diri atau identitas wajib pajak dalam melakukan hak dan kewajiban perpajakannya. 3. Sistem E-Registration adalah sistem pendaftaran wajib pajak dan pengukuhan pengusaha kena pajak dan perubahan data wajib pajak dan pengusaha kena pajak melalui internet yang terhubung langsung secara on- line dengan Direktorat Jenderal Pajak. 4. Wajib pajak merupakan orang pribadi atau badan yang menurut ketentuan peraturan tata cara perpajakan ditentukan untuk melakukan kewajiban perpajakan, termasuk pemungutan pajak atau pemotongan pajak tertentu. Universitas Sumatera Utara

2.3 Kerangka Konsep Gambar 2.2 Kerangka Konsep