Darai hasil wawancara diatas pendapat bapak RW 06 tentang solusi yang tepat adalah dengan sosialisasi dari pemerintah terkait menjaga lingkungan, dan juga setiap
RW memiliki lahan kosong milik pemerintah untuk dijadikan tempat pengelolaan sampah.
g. Sudahkah menerapkan konsep 3R Reuse, Reduce, dan Recycle dalam pengelolaan
sampah rumah tangga? “3R yah, pernah denger saya. Belum diterapakan itu karena memang kesulitan
lahan”
Dari wawancara diatas, diketahui pengurus RW 06 memahami tentang konsep 3R, tetapi belum melaksanakannya karena terkait kurangnya informasi dan juga tidak ada
tempat untuk mengelola sampah.
6. Wawancara langsung dengan ketua RW 09
a. Apa yang anda ketahui tentang pengelolaan sampah rumah tangga?
“emm kalau masalah pengelola sampah rumah tangga, kalau dampak baiknya bisa menjaga lingkungan, terus kalau dampak jeleknya itu warga membuang sampah
ke kali” Dari hasil wawancara diatas, diketahui jika ketua RW 09 belum sepenuhnya
memahami tentang pengelolaan sampah, dari hasil jawaban yang didapatkan belum memberikan jawaban terhadap pertanyaan yang diberikan.
b. Menurut anda jenis sampah apa saja yang dominan terdapat di Kelurahan Kayumanis
ini? “jenis sampah ya banyak sekali ya macam-macam kaya sampah pelastik, sampah
sayur-sayuran. Dan paling banyak itu kan sampah ibu-ibu dari dapur itu, kaya gitu aja sih menurut saya”
Dari hasil wawancara diatas, diketahui bahwa jenis sampah yang dominan di wilaya RW 09 adalah jenis sampah rumah tangga seperti plastik, kertas dan sisa-sisa
sayuran.
c. Permasalahan apa yang sering terjadi dalam pengelolaan sampah rumah tangga yang
ada di RW rukun warga yang anda pimpin? “masalah sampah yaitu kalau ibu-ibu buang sampah sembarangan”
Dari hasil wawancara diatas, diketahui permasalahan yang ada di RW 09 adalah kurangnya kesadaran masyarakat, yakni masih banyak ibu-ibu yang membuang
sampah sembarangan.
d. Bagaimana pendapat anda tentang partisipasi masyarakat di RW rukun warga yang
anda pimpin dalam pengelolaan sampah rumah tangga? “kayanya kalau masyarakat gimana kita juga sih, banyak macem-macem ada yang
yang sadar ada juga yang tidak, kita mah kerja bakti tapi ada juga tetep ngbuang sampah ke kali”
Dari hasil wawancara di atas diketahui bahwa tingkat partisipasi masyarakat dalam mengelola sampah masih rendah, karena menurut ketua RW 09 bermacam-
macam jenis warga, ada yang sadar dan ada pula yang tida dalam menjaga kebersihan.
e. Bagaimana pendapat saudara tentang pengelolaan sampah, fasilitas, penyediaan
prasarana dan sarana pengelolaan sampah yang dilakukan pihak kelurahan Kayumanis?
“iyah sangat baik dan memuaskan” Dari hasil wawancara di atas diketahui, menurut ketua RW 09, bahwa pelayanan
dari pihak kelurahan kayumanis sangat baik dan memuaskan.
f. Menurut anda solusi apakah yang tepat untuk mengatasi permasalahan sampah rumah
tangga? “ya tolong kepada pemerintah gitu yah, biar warga bisa mengelola sampah,
disediain tempat pengelolaan sampah karena di kayumanis ini baru ada satu apa dua, itu di rw empat kalau ga salah mah”
Dari hasil wawancara di atas, pendapat ketua RW 09 tentang solusi tentang mengatasi permasalahan sampah rumah tangga adalah, pemerintah membuat tempat
pengelolaan sampah diwilayahnya.
g. Sudahkah menerapkan konsep 3R Reuse, Reduce, dan Recycle dalam pengelolaan
sampah rumah tangga? “3R juga saya gak tau tuh, itu apaan. Ga ada penerapan konsep kaya gitu,
mungkin kurang sosialisasi yah” Dari hasil wawancara di atas, diketahui kalau pengurus RW 09 tidak memahami
tentang konsep 3R, oleh sebab itu diwilayah RW 09 tidak ada penerapan konsep 3R.
7. Wawancara langsung dengan ketua RW 11
a. Apa yang anda ketahui tentang pengelolaan sampah rumah tangga?
“kalau disini ya pengelolaannya masing-masing, karena disni masih luas lahannya, jadi kalau buang sampah di pelataran aja, langsung di bakar”
Dari hasil wawancara diatas. Diketahui tindakan masayarakan RW 11 terhadap
sampah yaitu dengan membuang sampah dipelataran rumah kemudian membakarnya, hal ini disebabkan karena memang diwilayah RW 11, lahan kosong itu masih banyak
dijumpai.
b. Menurut anda jenis sampah apa saja yang dominan terdapat di Kelurahan Kayumanis
ini? “kalau di kelurahan kayumanis saya ga tau yah, tapi kalau di wilayah saya itu
paling banyak ya sampah rumah tangga seperti plastik, kertas dan lain-lain, gitu aja sih”
Dari wawancara di atas diketahui sampah yang paling banyak RW 11 adalah jenis sampah rumah tangga seperti botol,plastik, kertas-kertas dan juga sampah pepohonan.
c. Permasalahan apa yang sering terjadi dalam pengelolaan sampah rumah tangga yang
ada di RW rukun warga yang anda pimpin? “kalau disini si ga ada masalah, karena disini pelataran warga masih luas terus
warga bikin lubang terus sampah dibakar, udah simpel gitu aja sih, jadi gak da masalah yang gimana-
gimana” Dari hasil wawancara di atas diketahui warga RW 11, tidak terlalu
mempermasalahkan atau memikirkan tentang pengelolaan sampah, karena bagi mereka sampah cukup dikumpulkan kemudian dibakar, maka permasalahan sampah
sudah selesai. Itu yang saya dapatkan dari keterangan ketua RW 11.
d. Bagaimana pendapat anda tentang partisipasi masyarakat di RW rukun warga yang
anda pimpin dalam pengelolaan sampah rumah tangga? “kalau menurut saya karena kesadaran masayarakat biasa aja, karena disni
warganya tidak begitu padat dan juga lahan masih luas jadi warga tinggal bakar aja, untuk saat ini par
tisipasi masyarakat biasa aja” Dari hasil wawancara peneliti mengetatuhi tentang partisipasi masyarakat dik RW
11 dalam mengelola sampah masih rendah.
e. Bagaimana pendapat saudara tentang pengelolaan sampah, fasilitas, penyediaan
prasarana dan sarana pengelolaan sampah yang dilakukan pihak kelurahan Kayumanis?
“selama ini ga ada yah, maaf aja yah karena lurah gak di pilih, gak kaya dikabupaten, lurah gak peduli acara maulid aja di undang beberapa kali tetep gak
hadir, jadi jangan kan masalah sampah,masalah kaya yang hajat aja gak pernah dateng. Jadi kalau bisa lurah kaya dulu lagi deh, di pilih langsung oleh
masyarakat, biar peduli” Informasi dari ketua RW 11 jika pelayanan kelurahan masih kurang peduli
terhadap warga RW 11. Menurut ketua RW 11, kepala kelurahan kayumanis sangat kurang bersosialisasi terhadap warga diwilayahnya.
f. Menurut anda solusi apakah yang tepat untuk mengatasi permasalahan sampah rumah
tangga? “kalau di RW saya yah paling rt rw menyadarkan masayarakat untuk membuang
sampah di lubang, terus dibakar dijadikan pupuk, buat tanaman sayuran tanaman buah. Yah gitu aja”
Solusi yang tepat mengenai permasalahan sampah menurut ketua RW 11 adalah ikut sertanya peran para ketua rt untuk menyadarkan warganya dalam menjaga dan
memelihara lingkungan khususnya mengelola sampah rumah tangga
g. Sudahkah menerapkan konsep 3R Reuse, Reduce, dan Recycle dalam pengelolaan
sampah rumah tangga? “3R , gak tau tuh, mungkin karena kurangnya sosialisasi jadi saya gak tau, baru
denger saya” Dari hasil wawancara diatas diketahui jika ketua RW 11, belum mengetahui
tentang konsep 3R, oleh sebab itu diwilayahnya. Tidak diterapkan konsep 3R tersebut
8. Wawancara langsung dengan ibu Mamah warga RW 01
a. Apa yang anda ketahui tentang pengelolaan sampah rumah tangga?
“kalau saya mah si disini kalau sampah yah dikumpulin aja didepan rumah, sampah dapur dimasukin kedalam kantong, taro aja didepan rumah, nanti juga
dari pengurus RW ada yng ngambil, kaya gitu sih kalau beresin sampah mah, jadi
gak di olah a” Ibu Mamah kurang memahami tentang pengelolaan sampah, yang beliau ketahui
sampah di lingkungan rumahnya hanya dikumpulkan kemudian setiap dua minggu sekali di angkut oleh pihak pengurus RW, untuk kemudian dibuang ke TPA.
b. Menurut anda jenis sampah apa saja yang dominan terdapat di Kelurahan Kayumanis
ini? “disini yah a, sampah paling botol, plastik, kertas, sama sampah dari dapur gitu
yah, sisa sayuran, macem- macem deh”
Jenis sampah yang berada diwilayah RW 01, tidak jauh berbeda dengan sampah-
