45
C. Kerjasama Militer Pakistan dengan Cina
Sejak penandatanganan Boundary Agreement antara Cina dengan Pakistan pada 3 Maret 1963 menyangkut wilayah Jammu-Kashmir, hubungan kedua negara mengalami
perkembangan yang signifikan.
164
Cina menjadi sekutu militer paling konsisten membela Pakistan dalam segi pertahanan negara. Saat Pakistan dan India mengalami sanksi dari Amerika Serikat
akibat konflik tahun 1965, Cina menjadi satu-satunya negara yang bersedia melakukan kerjasama militer dengan Pakistan.
165
Sementara India masih terus mendapat bantuan dari sekutunya Uni Soviet.
166
Hubungan komprehensif antara Cina dengan Pakistan masih berlangsung beberapa dekade setelah meletusnya konflik Indo-Pakistan. Yang paling signifikan, Cina ikut mendorong
agar Pakistan melakukan swasembada alat-alat militer ketimbang harus bergantung pada pasokan senjata militer dari negara lain.
167
Berkat bantuan dari Cina, Pakistan berhasil membangun infrastruktur pertahanan yang memainkan peran penting dalam sektor pertahanan negara. Pakistan
juga mampu menyelesaikan sejumlah mega proyek dan joint venture usaha bersama dengan bantuan China yang mencakup tiga dimensi dari angkatan bersenjata: Tentara, Angkatan Udara
dan Angkatan Laut.
168
164
Mark W. Frazier, “China-India Relations since Pokhran II: Assessing Sources of Conflict and Cooperation”,16- 22 September 2000, http:www.nbr.orgpublicationsreview vol3no2essay.html
165 166
Fazal-ur- Rahman, “Pakistan‟s Relations with China”, Strategic Studies, Vol. XIX XX, Nos. 41, Winter
Spring 1998, Hal 72.
167
Fazal-ur- Rahman, “Pakistan‟s Relations with China”. Hal 73.
168
Urvashi Aneja, “Pakistan-China Relations: Recent Developments Jan-May 2006”, IPCS Special Report, June 26, 2006, Hal 2.
46
Proyek bersama pertama yang dibangun di Pakistan adalah kompleks mekanik alat berat diikuti oleh fasilitas produksi Pabrik Artileri dan Kompleks Aeronautical tehnik penerbangan.
169
Perusahaan bersama ini memproduksi berbagai persenjataan kecil dan menengah serta menyediakan komponen penting untuk industri yang berhubungan dengan pertahanan.
170
Kedua negara bersama-sama menyelesaikan pesawat jet kursi ganda Karakoram-8 K-8 yang
menggantikan Jet Tempur T-37 dan Super-7 FC-1 yang telah dimakan usia.
171
Cina dan Pakistan juga berhasil melakukan ujicoba penerbangan pertama jet tempur JF Thunder
multifungsi selama kunjungan Kepala Udara Pakistan Marshal Tanvir Mahmood Ahmed ke China pada bulan Mei 2006.
172
Selain itu, Cina menjadi pemasok peralatan militer konvensional bagi Pakistan. Pada tanggal 23 Mei 2006, Pakistan mendapat kucuran dana sebesar 600 juta Dollar AS
untuk kerjasama di bidang pertahanan, termasuk pembangunan empat Kapal Fregat untuk Angkatan Laut Pakistan serta peningkatan kemampuan Kapal Dockyard Galangan Karachi dan
transfer teknologi untuk produksi armada permukaan laut yang lebih modern.
173
Hubungan kedua negara sempat diusik dengan laporan yang menyebutkan bahwa Cina telah membantu Pakistan dalam pengembangan rudal dan program nuklir. Akan tetapi tuduhan
tersebut dibantah keras oleh Pakistan dan China. Selama pertengahan 1990an, Amerika Serikat sempat memberlakukan sanksi terhadap Cina dan Pakistan atas dugaan kerjasama gelap.
174
China didakwa menyediakan 500 ring magnet bahan dasar pembuatan rudal dan mentransfer rudal M-
169
Urvashi Aneja, “Pakistan-China Relations. Hal 5.
170
John W. Garver, Protracted Contest: Sino-Indian Rivalry in the Twentieth Century, Seattle: University of Washington Press, 2001, Hal 24.
171
John W. Garver, Protracted Contest: Sino-Indian Rivalry in the Twentieth Century. Hal 26.
172
http:english.peopledaily.com.cn20060509eng20060509_263917.html diakses pada 2 Juli 2014.
173
http:defence.pkthreadspak-china-finalise-usd-600-million-defence-deal.1285 diakses pada 2 Juli 2014.
174
Tarique Niazi, “Thunder in Sino-Pakistan Relations”, China Brief,Vol.6,Issue. 5 March 2, 2006, Hal 1.
47
11 yang mampu membawa hulu ledak nuklir.
175
Namun Pakistan mengklaim bahwa mereka mengembangkan nuklir dan program rudal tanpa bantuan Cina.
176
Meski demikian, Cina tidak membuat perubahan dramatis dalam kebijakan nuklirnya dan telah menyatakan ingin membantu Pakistan dalam memenuhi kebutuhan energi. Selama
kunjungan Presiden Musharaf pada Februari 2006, Cina menandatangani kesepakatan untuk kerjasama dalam aplikasi energi nuklir tujuan damai, meskipun Barat mencurigai kerjasama
tersebut memiliki motif militer.
177
Komitmen Beijing dalam memperhatikan kebutuhan pertahanan Islamabad sangat dihargai oleh rakyat Pakistan.
Semenjak intensitas hubungan dengan Cina, AS kurang mendapat simpati dari masyarakat Pakistan. Hal ini didasarkan pada fakta bahwa Pakistan telah menghadapi sanksi pada saat-saat
yang sangat kritis.
178
Justru Beijing muncul dengan tawaran kerjasama serta menginginkan Islamabad mencapai kemandirian di bidang pertahanan.
179
Bantuan Cina juga termasuk penyediaan suku cadang, menyiapkan fasilitas lokal yang overhaul, produksi lisensi, fasilitas
pelatihan dan sejumlah joint venture.
180
Pada tahun 2001 Pakistan dan China mengadakan kerjasama dalam uji coba penggunaan Al Khalid MBT-20002000 Type Main Battle Tank yang
kemudian diproduksi dalam negeri.
181
Berbeda dengan Amerika Serikat, Cina tidak pernah mengaitkan bantuan dengan isu-isu internal Pakistan seperti Hak Asasi Manusia HAM, demokrasi, dan lain-lain.
182
Cina selalu menahan diri mencampuri urusan internal Pakistan. Meski di awal 1990-an, AS memberlakukan
175
Tarique Niazi, “Thunder in Sino-Pakistan Relations”, Hal 4.
176
Protracted Contest: Sino-Indian Rivalry in the Twentieth Century, Ibid Hal 35.
177
http:www.strategycenter.netresearchpubID.92pub_detail.asp diakses pada 2 Juli 2014.
178
http:www.strategycenter.netresearchpubID.92pub_detail.asp diakses pada 2 Juli 2014.
179
Robert Hewson, “Sino-Pakistani fighter improved,” Jane‟s Defence Weekly, December 7, 2005
180
Robert Hewson, “Sino-Pakistani fighter improved,” Hal 49.
181
Robert Hewson, “Sino-Pakistani fighter improved,” Hal 54.
182
Pakistan‟s Relations with China, Ibid Hal 84.
48
sanksi terhadap Pakistan dan Cina untuk dugaan kerja sama mereka dalam teknologi nuklir dan rudal, hubungan Cina dengan Pakistan tidak lantas menyerah pada tekanan.
183
Faktor-faktor ini jelas meningkatkan status China dalam perhitungan Pakistan. Menurut Perdana Menteri Pakistan
Yousaf Raza Gillani, dukungan militer Cina untuk Pakistan telah meningkatkan kepercayaan diri negara tersebut dalam memperkuat kemampuan pertahanan Pakistan.
184
Pada tahun 2011, Pakistan dan China kembali melakukan kerjasama dalam bidang militer yaitu mengenai konfirmasi Pakistan yang menyatakan akan membeli rudal Cina dan
sistem penerbangan untuk melengkapi JF-17 jet tempur Guntur sebanyak 250 unit untuk memperdalam kerjasama militer dengan Beijing.
185
Kerjasama militer ini sangatlah menunjang persenjataan milik Pakistan yang ingin bersaing dengan India di Kawasan Asia Selatan. Transfer
senjata yang dilakukan antara Pakistan dan China antara lain: Towed gun, Fighter aircraft, FGA aircraft, Anti-ship missile, Fire control radar, Airs search radar, ASW helicopter, SAM Surface
to air missile, BVRAAM Beyond Visual Range Air to Air Missile, SRAAM Short Range Attack Missile, guided bomb, Arty locating radar, Aircraft EO system, AEW C aircraft,
portable SAM, Anti-tank missile, ARV Armed Response Vehicle, Tank, Frigate, Self propelled MRI, dan Submarine.
186
Kerjasama bilateral antara Pakistan dan China sangatlah rutin dilakukan sebagai bentuk keseriusan China dalam membantu Pakistan dalam mengembangkan persenjataanya. Kembali lagi
bahwa peningkatan persenjataan yang dilakukan oleh Pakistan yang dibantu China merupakan lanjutan persaingan senjata dengan India. Konflik Kashmir adalah pusat dari persaingan
persenjataan yang terjadi antara Pakistan dan India. Menurut pejabat tinggi militer Pakistan Feroz
183
Sino-Pakistani fighter improved. op.cit Hal 74.
184
http:www.youlinmagazine.comarticlepakistan-china-relations-strategic-partners-in-the-21st-centuryOA
185
http:www.asian-defence.net201104pakistani-jf-17-thunder-or-blunder.html diakses pada 14 Juni 2014.
186
Laporan SIPRI Bookyear 2011, Armaments, Disarmament and International Security Hal 18.
49
Khan, dengan adanya suplai senjata yang dilakukan oleh China, maka Pakistan sangat terbantu dalam persaingan melawan India.
187
3.2 Perkembangan Kekuatan Nuklir Pakistan-India 2008-2012 A. Kapabilitas Nuklir Pakistan
Keberadaan nuklir Pakistan mengalami perkembangan signikan pasca negara tersebut berhasil memproduksi weapon grade-Uranium tahun 1984.
188
Menurut catatan International Panel on fisil Material
IPFM yang dipublikasi pada Januari 2013, ketersedian bahan fisil HEU milik Pakistan mencapai tiga ton yang diperoleh dari fasilitas sentrifugal di Kahuta.
189
Dari laporan tersebut pula, Pakistan berhasil memproduksi non-civilian Plutonium atau sering disebut
weapon-grade Plutonium sebesar 0.15 ton yang digunakan sebagai bahan utama hulu ledak
nuklir.
190
Sementara Data dari Stockholm International Peace Research Institute SIPRI menyatakan Pakistan menempati urutan keenam sebagai negara yang memiliki hulu ledak
terbanyak di dunia dengan jumlah 100-120 unit. Amerika Serikat dan Rusia masing-masing memiliki 7.700 dan 8.500 hulu ledak sementara Inggris, Prancis dan Cina dengan 225, 300 dan
250 hulu ledak.
191
Pakistan saat ini dianggap sebagai negara dengan pertumbuhan senjata nuklir yang sangat cepat dari segi kuantitas. Diperkirakan negara tersebut mampu memproduksi hulu ledak berbahan
fisil sebanyak 30 unit per tahun.
192
Para pengamat mengkhawatirkan Amerika Serikat yang
187
Jones, Walter S. Logika Hubungan Internasional 2. Jakarta: Gramedia Pustaka Tama 1993 Hal 78.
188
Sumit Ganguli, S. Paul Kapur. India, Pakistan and The Bomb: Debating Nuclear in South Asia, Hal 23.
189
Laporan Global Fissile Material 2013: Increasing Transparency of Nuclear Warhead and Fissile Material Stocks as a Step toward Disarmament
. Hal 10-11.
190
Laporan Global Fissile Material 2013: Increasing Transparency of Nuclear Warhead and Fissile Material Stocks as a Step toward Disarmament
. Hal 13-15.
191
SIPRI Yearbook 2013 : Armaments, Disarmament and International Security Hal 14.
192
Bruno Tertrais, Pakistan‟s Nuclear Programme: a Net Assessment, Paris: Fondation pour la
50
pernah menjadi sekutu Pakistan, semakin kehilangan pengaruh serta kontrolnya dalam menekan jumlah nuklir Islamabad.
193
Hal ini terlihat dari hubungan yang memburuk antara kedua negara dimana Pakistan dianggap sebagai negara yang mendukung aksi kelompok jihadis serta
kecurigaan Pakistan atas aksi Amerika yang melakukan pemantauan lewat pesawat tampak awak pada tahun 2011.
194
Apalagi, ketergantungan intelijen Pakistan terhadap Washington semakin menurun pasca keputusan Amerika menarik pasukannya tahun 2014.
Tabel 1: Daftar Negara dengan Inventaris Hulu Ledak Nuklir
195
Kekuatan Nuklir Dunia 2013
Negara Hulu Ledak yang
Dikerahkan Hulu Ledak Lainnya
Total Inventaris Amerika
Rusia Inggris
Perancis China
India Pakistan
Israel
Korea Utara
Total
2.150 1.800
160 290
- -
- -
- 4.400
5.550 6.700
65 10
250 90
–110 100
–120 80
12.865 7.700
8.500 225
300 250
90
–110 100
–120 80
6-8 ? 17.270
Semua perkiraan didasarkan pada Januari 2013.
Sebagian bahan fisil Pakistan diperoleh dari reaktor di Khusab dengan daya 50 MWt yang beroperasi pada awal tahun 1998.
196
Pakistan juga sedang membangun sebuah reaktor di
Recherche Strate´gique FRS, June 13, 2012 Hal 27.
193
Windrem, Robert. “Pakistan‟s Nuclear History Worriers Insiders” http:www.nbcnews.comid21660667nsnbc_nightly_news_with_brian_williamstpakistans-nuclear-history-
worries-insiders Diakses pada 9 Juli 2014.
194
“US drone
strike kills
10 in
Pakistan, Islamabad
intelligence officials
say ”
http:www.foxnews.comworld20140612us-drone-strike-kills-10-in-northwest-pakistan-islamabad-intelligence- officials
diakses pada 24 Juni 2014.
195
SIPRI Yearbook, Hal 18.
196
“Weapons of Mass Destruction WMD, Khusab“
http:www.globalsecurity.orgwmdworldpakistankhushab.htm diakses pada 17 Juni 2014.
51
daerah yang sama dengan nama Khusab II.
197
Kapasitas dari reaktor kedua yang sedang dibangun di Khushab tersebut masih belum pasti. Sebuah perkiraan menyebutkan bisa mencapai
daya 1.000 MWt, yang memungkinkan untuk menghasilkan sebanyak 200 kg weapon grade- plutonium
per tahun.
198
Data pasti terkait jumlah ketersediaan bahan fisil Pakistan sulit untuk dilancak namun beberapa analis berpendapat di akhir tahun 2003 saja, Pakistan telah memiliki
persedian 1100 Kg HEU, jika produksi berlanjut dengan 100 kg pertahun, maka akhir tahun 2012 Pakistan telah memiliki 2.600 Kg weapon grade uranaium.
199
Kemajuan yang diperoleh Pakistan di bidang pengayaan uranium juga diikuti dengan perkembangan alat pembawa hulu ledaknya. Sejak uji coba Rudal Hatf pertama dengan daya
jelajah 80 km pada tahun 1983, Islamabad terus melakukan pemutakhiran serta transfer teknologi dari negara lain demi menunjang kapabilitas rudal yang diinginkan.
200
Negara tersebut pernah terlibat kerjasama dengan Cina dalam pembelian rudal M-11 yang ditempatkan di Sarghoda dan
Kharian.
201
Berbagai varian rudal terus dikembangkan dan yang terbaru pada Mei 2012, Pakistan melakukan uji coba short range missile dari jenis Hatf IX Nasr dengan jangkauan 60 km yang
dapat membawa hulu ledak nuklir. Peluncuran rudal tersebut merupakan respon atas aksi serupa yang dilakukan oleh India dalam mengembangkan varian Rudal Agni V.
202
Dengan suksesnya peluncuran rudal tersebut, eksistensi Tactical Nuclear Weapon TNW Pakistan kian memberikan
gambaran ancaman serius terhadap India bahwa Pakistan telah siap dengan segala kemungkinan
197
“Weapons of Mass Destruction WMD, Khusab“
http:www.globalsecurity.orgwmdworldpakistankhushab.htm diakses pada 17 Juni 2014.
198
Hans M. Kristensen and Robert S. Norris, Pakistans Nuclear Forces, 2011, Bulletin of the Atomic Scientists, Vol. 67 No. 4, JulyAugust 2011 Hal 29.
199
Hans M. Kristensen and Robert S. Norris, Pakistans Nuclear Forces, 2011. Hal 31.
200
Hans M. Kristensen and Robert S. Norris, Pakistans Nuclear Forces, 2011. Hal 31.
201
Brian Cloughley, “India‟s and Pakistan‟s Nuclear Pluge-The Hardware Opportunities and Challenges”, Asia Pacific Defence Reporter, Vol XXIV, No.5, AgustusSeptember 1998, Hal 8.
202
http:www.intelijen.co.idpakistan-ujicoba-rudal-berkemampuan-nuklir diakses pada 01 Juli 2014.
52
yang lebih buruk dalam menghadapi India terkait perang terbuka.
203
Meski demikian, Feroz Khan, mantan pejabat sekretariat tenaga nuklir Strategic Plans Division SPD menegaskan bahwa
keberadaan Hatf IX dimaksudkan untuk meningkatkan pencegahan konvensional untuk menghalangi pasukan lawan saat melakukan penyerangan pada tingkat taktis.
204
Pada September 2012, Pakistan juga sedang mengembangkan sistem peluncuran rudal melalui fasilitas angkatan laut. Nantinya, rudal-rudal milik Pakistan dapat dimobilisasi dengan
kapal militernya serta diterbangkan di atas permukaan laut dengan daya akurasi tinggi guna meningkatkan kapasitas operasionalnya.
205
Tabel 2: Potensi Kekuatan Nuklir Pakistan
206
Tipe Jumlah
Jangkau an
Daya Angkut
Negara Asal Pesawat Tempur
-A5 -Mirage III5
-F 1
116 200
600 Km 500 Km
850 Km 1.750 Km
3.500 Km 2.500 Km
Cina Perancis
AS
Rudal Berbasis Darat
-M 11 -Hatf 1
-Hatf 1A -Hatf 2
-Hatf 3 -Hatf 4
-Ghauri -Shaheen II
Status Disimpan
18 na
Pengembangan Pengembangan
PengembanganUjico
ba Pengembangan
Pengembangan 80 Km
100 Km 150 Km
400 Km 750 Km
1.200
Km 2.000
Km PakistanPerancis
PakistanPerancis
B. Perkembangan Nuklir India 2008-2012