d. Besar kecilnya suatu gaji harus mengukuti perkembangan harga pasar.
Hal ini harus diperhatikan, sebab bukan banyaknya gaji yang diterima, tetapi berapa banyaknya barang atau jasa yang dapat dibeli dengan gaji
yang diperoleh, e.
Sistem pembayaran gaji harus mudah dipahami dan dilaksanakan sehingga pembayarannya dapat dilakukan dalam waktu yang relatif
singkat, f.
Perbedaan gaji harus didasarkan atas evaluasi jabatan yang relatif, g.
Struktur gaji harus kembali dan mungkin harus diperbaiki apabila kondisi perusahaan berubah.
Disamping gaji pokok yang diberikan, perusahaan memberikan jenis kompensasi lain kepada pegawai atau karyawannya. Misalnya tunjangan-
tunjangan. Beberapa jenis tunjangan yang penting adalah :
1. Libur
setiap tahunnya untuk hari-hari libur tertentu bagi kebanyakan perusahaan membayar karyawan yang berlibur dimana mereka yang
mendapat gaji sebagaimana pada hari kerja biasa,
2. Cuti
hampir semua perusahana memberikan cuti kepada karyawannya, dan selama cuti mereka mendapat gaji. Lamanya cuti dikaitkan dengan
masa dinas, misalnya cuti dua minggu per tahun untuk karyawan yang masa dinasnya sampai lima tahun. Jika diatas lima tahun cuti diberikan
selama tiga minggu,
Universitas Sumatera Utara
3. Bonus
biasanya bonus dihitung pada akhir tahun. Besarnya bonus tergantung antara kesepakatan antara majikan dan karyawannya dan bisa
didasarkan pada seberapa jauh laba perusahaan, divisi atau pabrik melampaui target yang ditentukan,
4. Asuransi
banyak perusahaan membayar semua atau sebagian premi asuransi karyawan untuk kesehatan, perawatan gigi atau ansuransi jiwa,
5. Pensiun
ini merupakan tunjangan yang disediakan hampir semua perusahaan, akan tetapi karyawan biasanya baru akan menikmatinya dalam waktu
lama setalah hal itu dihasilkan. Program ini sangat berbeda antar perusahaan,
6. Premi lembur over time premium pay
merupakan tambahan tarif per jam apabila karyawan melampaui jam kerja normal.
Selain membayar gaji sesuai dengan ketentuan pemerintah, manajemen juga mempertimbangkan cara memaksimumkan produktivitas kerja. Salah satu
alat untuk mencapai hal ini adalah program kompensasi intensif, yang memberikan tambahan kompensasi kepada karyawan yang kinerjanya melampaui
standar yang ditentukan. Kompensasi ini besar pengaruhnya terhadap semangat dan kegairahan kerja pada karyawan. Adapun maksud dari pemberian kompensasi
itu adalah :
Universitas Sumatera Utara
1 Memberikan kesempatan kepada karyawan untuk mendapat tambahan
penghasilan dengan bekerja secara lebih efeisien, 2
Mengurangi biaya per unit produk jadi. Meskipun upah bisa meningkat dengan adanya program intensif, namun manajemen mengharapkan
bahwa overhead pabrik tidak bertambah dalam jumlah besar.
F. Sistem Akuntansi Penggajian