Varian Analisis Wacana Tinjauan Tentang Analisis Wacana

17

2. Varian Analisis Wacana

Dalam perkembangannya ada beberapa ahli yang mengemukakan pendapatnya tentang model analisis wacana dengan pendekatan yang berbeda-beda. Para ahli yang mengembangkan analisis wacana tersebut diantaranya : a. Model Roger Fowler, Robert Hodge, Gunther Kress, dan Yony Trew terkenal dengan pendekatan critical linguistics. Critical linguistics memandang bahasa sebagai praktik sosial, dimana suatu kelompok memantapkan dan menyebarkan idiologinya. Roger Fowler dkk membuat model berdasarkan penjelasan Halliday mengenai struktur pemakainya untuk mengetahui praktik idiologi. b. Model Theo Van Leeuween Terkenal dengan model analisis wacana yang mendeteksi atau meneliti bagaimana suatu kelompok atau orang di marjinalkan posisinya dalam suatu wacana. Bagaimana suatu kelompok yang dominan memegang kendali dalam menafsirkan suatu peristiwa dan pemaknaannya, sedangkan kelompok yang lemah menjadi obyek pemaknaan dan digambarkan secara buruk. 12 c. Model Sara Mills Terkenal dengan perspektif wacana feminisme. Sara Mills lebih menekankan pada adanya bias-bias gender dalam suatu teks dan 12 Jumroni, Metode-metode Penelitian Komunikasi, UIN Jakarta, 2006h.81 18 menjelaskan bagaimana bentuk dan pola pemarjinalan itu dilakukan terhadap perempuan. d. Model Norman FaircLough Adalah melihat bahasa sebagai praktik kekuasaan. Idiologi apa yang terdapat dalam suatu teks. Jadi analisis dipusatkan pada bagaimana bahasa itu terbentuk dan dibentuk dari relasi sosial dan konteks sosial tertentu. Model yang dikemukakan oleh Norman Fairclough ini merupakan integrasi analisis wacana yang didasarkan pada linguistik dan pemikiran sosial dan politik, dan secara umum diintegrasikan dengan perubahan social. Oleh karena itu model yang dikemukakan oleh Norman Fairclough ini dikenal juga dengan model “perubahan sosial”. 13 Meskipun para tokoh tersebut mempunyai model yang berbeda tetapi berbagai model tersebut mempunyai persamaan dalam beberapa hal: a. Idiologi menjadi bagian yang sentral dari semua model analisis. b. Semua model berpandangan kekuasaan power menjadi bagian yang sentral dalam setiap analisis. c. Semua model berpandangan bahwa wacana dapat dimanipulasi oleh sekelompok mayoritas dan dominan kelas yang berkuasa dalam masyarakat untuk memperbesar kekuasannya. d. Semua model menggunakan unit bahasa sebagai alat untuk mendeteksi idiologi dalam teks. 14

3. Model Analisis Wacana Teun A. van Dijk