BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis  penelitian  ini  menggunakan  survei  yang  bersifat  deskriptif  analitik dengan rancangan penelitian cross sectional  yaitu suatu penelitian di mana variabel-
variabel  yang  diukur  dan  diobservasi  dilakukan  sekaligus  pada  waktu  yang  sama Arikunto,  2006.  Penelitian  ini  dalam  pembahasannya  melihat  hubungan  satu
keadaan  dengan  keadaan  lainnya  yang  bersifat  sesaat  pada  satu  waktu  dan  tidak diikuti  dalam  satu  kurun  waktu  tertentu.  Higiene  sanitasi  depot  merupakan  variabel
independen  yang mempengaruhi kualitas air minum sebagai variabel dependen pada penelitian ini.
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
3.2.1. Lokasi Penelitian
Penelitian  ini  dilaksanakan  di  Kota  Medan  sebagai  lokasi  depot  AMIU  dan daerah  Sibolangit  sebagai  lokasi  sumber  air  baku  untuk  depot  AMIU.  Kota  Medan
dipilih  menjadi  lokasi  penelitian  dengan  pertimbangan  bahwa  di  Kota  Medan  telah banyak  berdiri  depot  air  minum  isi  ulang.  Tahap  observasi  dan  analisa  kualitas
AMIU dilakukan di laboratorium BTKL Kota Medan.
p d f Machine
A  pdf w rit er t hat  produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the
“ Broadgun pdfMachine printer”  and that’s it Get  yours now
Universitas Sumatera Utara
3.2.2. Waktu Penelitian
Waktu  penelitian  dimulai  dengan  pengusulan  judul  penelitian,  penelusuran daftar  pustaka,  persiapan  proposal  penelitian,  konsultasi  dengan  pembimbing,
pelaksanaan  penelitian,  analisa  data  samapai  dengan  penyusunan  laporan  akhir. Penelitian ini direncanakan selama 6 bulan, yaitu dari bulan Pebruari sampai dengan
Juli 2009.
3.3. Populasi dan Sampel
Populasi  adalah  keseluruhan  dari  objek  yang  akan  diteliti  yaitu  seluruh  unit usaha  depot  AMIU  yang  berada  di  wilayah  penelitian  dengan  sumber  air  baku  dari
mata  air  pegunungan.  Dari  data  survei  awal  diperoleh  jumlah  depot  AMIU  di  Kota Medan  yang  memiliki  izin  sejumlah  90  depot  Disperindag,  2008.  Penelitian  ini
menggunakan  kriteria  minimal  sampel  sejumlah  30  depot  AMIU  yang  dikumpulkan secara random sampling dari seluruh depot AMIU. Pengambilan sampel sejumlah 30
tiga  puluh  depot  AMIU  dari  3  tiga  sumber  air  baku  mata  air  pegunungan  yang berlokasi  di  Sibolangit  berdasarkan  pada  jumlah  sampel  minimal  dan  keterbatasan
dana. Untuk menarik sampel dari populasi peneliti menggunakan alokasi proporsional dengan rumus:
n =   N1  x n1 ∑N
N1  = Jumlah populasi dari sumber air baku ∑N = Jumlah populasi seluruhnya
n    = Jumlah sampel dari sumber air baku
n1  = Jumlah total sampel 30
p d f Machine
A  pdf w rit er t hat  produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the
“ Broadgun pdfMachine printer”  and that’s it Get  yours now
Universitas Sumatera Utara
Pengambilan  sampel  sebanyak  30  untuk  suatu  penelitian  berbentuk  cross sectional  dianggap  sudah  mewakili  sampel  kajian.  Penentuan  jumlah  sampel  untuk
suatu  unit  analisis  perlu  jumlah  diantara  20  –  50  subyek.  Selanjutnya  dikatakan bahwa  jumlah  sampel  yang  sesuai  tergantung  kepada  tujuan  penelitian  dan  keadaan
subyek  yang  dikaji.  Namun  demikian,  jumlah  sampel  sebanyak  30  telah  diterima umum  sebagai  jumlah  sampel  minimum  sekiranya  analisis  statistik  tertentu  akan
digunakan Borg dan Gall, 1979 dalam Dahlan, 2004.
3.4. Metode Pengumpulan Data