Margareth Elisa Karina Purba : Analisa Kadar Total Suspended Solid Tss, Amoniak Nh
3
, Sianida Cn
-
Dan Sulfida S
2-
Pada Limbah Cair Bapedaldasu, 2009.
seperti tanah liat, kwarts. Perbedaan pokok antara kedua kelompok zat ini ditentukan melalui ukurandiameter partikel-partikel. Analisa zat padat dalam air sangat penting
bagi penentuan komponen-komponen air secara lengkap, juga untuk perencanaan serta pengawasan proses-proses pengolahan dalam bidang air minum maupun dalam bidang
air buangan.
Sumestri, S. dan Alaerts, G, 1984.
2.4.2. Amoniak NH
3
Analisa terhadap air limbah umumnya berkaitan dengan penetapan unsur nitrogen didalamnya. Penetapan unsur nitrogen dalam air limbah umumnya adalah
penetapan terhadap beberapa kelompok nitrogen antara lain amoniak, nitrogen organic dan lainnya.
Dalam air limbah kebanyakan nitrogen pada dasarnya dalam bentuk amoniak dan nitrogen organik. Amoniak dalam air limbah NH
3
dihasilkan dari pembusukan secara bakterial terhadap zat-zat organic pada kondisi anaerobik. Selain hidrogen
sulfide, bau busuk yang ditimbulkan pada air limbah disebabkan juga adanya gas amoniak tersebut. Oleh karena itu perubahan zat organik dari kondisi aerobik menjadi
anaerobic tidak diinginkan karena menimbulkan bau busuk. Bau air limbah atau air selokan memberikan gambaran yang sah mengenai keadaan. Bau dapat menunjukkan
apakah suatu air limbah masih baru atau telah membusuk, air limbah domestik yang masih baru hampir-hampir tidak berbau. Bau-bauan yang busuk, menyerupai bau
menunjukkan adanya air limbah yang busuk. Pentingnya bau dalam penentuan kondisi
Margareth Elisa Karina Purba : Analisa Kadar Total Suspended Solid Tss, Amoniak Nh
3
, Sianida Cn
-
Dan Sulfida S
2-
Pada Limbah Cair Bapedaldasu, 2009.
air limbah dipertinggi pula oleh kenyataan bahwa konsentrasi yang sangat kecil daripada suatu zat tertentu dapat ditelusuri dari baunya. Suatu konsetrasi dari kira-kira
0,037 mgL amoniak dapat menimbulkan bau amoniak yang sedikit menyengat.
Amoniak bebas disebut juga nitrogen amoniak, dihasilkan dari pembusukan bacterial zat-zat organik. Air limbah yang masih baru secara relatif berkadar amoniak
bebas rendah dan berkadar nitrogen organic tinggi. Mahida, 1984.
Amoniak NH
3
merupakan senyawa nitrogen yang menjadi NH
4 +
pada pH rendah dan disebut ammonium. Amoniak sendiri berada dalam keadaan tereduksi -3.
Amoniak dalam air permukaan berasal dari air seni dan tinja juga dari oksidasi zat organis secara mikrobiologis, yang berasal dari air alam atau air buangan industri.
Amoniak berada dimana-mana dari kadar beberapa mgL pada air permukaan dan air tanah, sampai kira-kira 30 mgL lebih pada air buangan. Kadar amoniak yang
tinggi pada air sungai menunjukkan adanya pencemaran. Rasa amoniak NH
3
kurang enak, sehingga kadar NH
3
harus rendah. Pada air minum kadarnya harus nol dan pada air sungai harus di bawah 0,5 mgL. Amoniak tersebut dapat dihilangkan sebagai
gas melalui aerasi atau reaksi dengan asam hipoklorik HOCl atau kaporit dan sebagainya, hingga menjadi kloramin yang tidak berbahayaatau sampai menjadi
nitrogen.
Sumestri, S. dan Alaerts, G, 1984.
2.4.3. Sianida CN