pembelajaran di kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan di kelas kontrol. Perhitungan terlampir pada lampiran 33
B. Analisis Data
Data diatas yang berupa hasil pretest kelompok eksperimen dan kontrol, hasil posttest kelompok eksperimen dan kontrol, hasil lembar kerja siswa
kelompok eksperimen dan kontrol, hasil lembar kerja produk kelas eksperimen dan kontrol serta hasil observasi kegiatan pembelajaran dianalisis menggunakan
uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis.
1. Uji Normalitas
a. Hasil uji normalitas pretest
Uji normalitas dilakukan pada dua buah data, yaitu data nilai pretest kelas IV A sebagai kelas kontrol dan data nilai pretest kelas IV B sebagai kelas
eksperimen. Untuk menguji normalitas kedua data tersebut digunakan rumus uji Liliefors. Peneliti menggunakan uji Liliefors karena data yang peneliti gunakan
merupakan data tunggal. Perhitungan uji normalitas berfungsi untuk mengetahui sebaran data berdistribusi normal atau tidak. Sebuah syarat data berdistribusi
normal ialah apabila nilai L
hitung
yang diperoleh dari hasil perhitungan lebih kecil dari pada L
tabel
pada taraf signifikansi 95 α = 0,05 L
hitung
L
tabel.
Sebaliknya, jika data tidak berdistribusi normal apabila nilai L
hitung
yang diperoleh dari hasil perhitungan lebih besar dari L
tabel
pada taraf signifikansi 95 α = 0,05 L
hitung
L
tabel.
Data disajikan lebih rinci pada Tabel 4.5. perhitungan terlampir pada lampiran 30.
Tabel 4.5 Hasil Perhitungan Uji Normalitas Pretest Uji Liliefors
Kelompok Jumlah
sampel Rata-
rata Std.Deviasi
L
hitung
L
tabel
Kesimpulan Eksperimen
30 64,2
11,944 0,1423
0,161 Normal
Kontrol 30
60,467 11,089
0,1131 0,161
Normal
Berdasarkan Tabel 4.6, terlihat bahwa nilai L
hitung
pada kedua data yang terdapat pada tabel menunjukkan bahwa kedua data tersebut lebih kecil daripada
L
tabel
pada taraf signifikansi α = 0,05 L
hitung
L
tabel,
sehingga kedua data tersebut berdistribusi normal.
b. Hasil Uji Normalitas Posttest
Uji normalitas dilakukan pada dua buah data, yaitu data nilai posttest kelas IV A sebagai kelas kontrol dan data nilai posttest kelas IV B sebagai kelas
eksperimen. Untuk menguji normalitas kedua data digunakan rumus uji Liliefors. Peneliti menggunakan uji Liliefors karena data yang peneliti gunakan merupakan
data tunggal. Perhitungan uji normalitas berfungsi untuk mengetahui sebaran data berdistribusi normal atau tidak. Data disajikan lebih rinci pada Tabel 4.6.
perhitungan terlampir pada lampiran 30.
Tabel 4.6 Hasil Perhitungan Uji Normalitas Posttest Uji Liliefors
Kelompok Jumlah
sampel Rata-
rata Std.Deviasi
L
hitung
L
tabel
Kesimpulan Eksperimen
30 79,8
10,592 0,1123
0,161 Normal
Kontrol 30
69,9 13,498
0, 1331 0,161
Normal