Hak dan Kewajiban Penyiaran

3. Hak dan Kewajiban Penyiaran

Dalam bab II tentang Fungsi, Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab Radio Siaran dalam Pasal 2 PP Nomor 55 Tahun 1970 551970 tentang Radio Siaran Non Pemerintah telah dijelaskan bahwa Fungsi, Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab Radio Siaran adalah: ii. Radio Siaran harus berfungsi sosial yaitu sebagai alat pendidik, alat penerangan dan alat hiburan. iii. Radio Siaran tidak dipergunakan sebagai alat untuk kegiatan politik. iv. Setiap warga Negara Republik Indonesia dapat mengadakan usaha Radio Siaran dengan mendirikan Badan Penyelenggara Radio Siaran yang berbentuk Badan Hukum. v. Anggaran Dasar Badan Penyelenggara Radio Siaran harus mendapat pengesahan dari Departemen Kehakiman, setelah mendengar pertimbangan dari Departemen Penerangan. vi. Dalam menjalankan fungsi sosialnya Badan Penyelenggara Radio Siaran berkewajiban untuk: b. membela, mendukung dan menegakkan Pancasila serta Undang- Undang Dasar 1945; c. memperjuangkan pendapat yang dihayati oleh moral dan ethika Pancasila. vii. Badan Penyelenggara Radio Siaran bertanggung jawab atas: a. segala isi siaran-siarannya; p d f Machine I s a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application you can use pdfMachine. Get yours now b. pematuhan dan pelanggaran dari ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam Peraturan Pemerintah ini. Pemilik izin usaha penyelenggaraan radio siaran diwajibkan Pasal 5: a. Mengadakan dan memiliki pembukuan-pembukuan sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. b. Memberikan laporan kegiatan siaran dan wajib relay kepada Bupati melalui Kepala Kantor Penerangan setiap 3 tiga bulan sekali. c. Mentaati dan mengindahkan peraturan yang telah ditetapkan. d. Menjaga mutu siaran sesuai peraturan yang berlaku. e. Dalam hal usaha radio siaran yang diselenggarakan menghentikan usahanya sebelum jangka waktu izin usaha berakhir, pengusaha wajib melaporkan dan mengembalikan surat izin usaha penyelenggaraan radio siaran. f. Menjaga martabat usahanya serta mencegah penggunaan fasilitas yang disediakan untuk kegiatan yang mengganggu keamanan dan ketertiban umum. g. Surat izin usaha tidak boleh dipindahtangankan kepada pihak lain dalam bentuk apapun. h. Bertanggung jawab atas kebersihan, kesehatan, dan keamanan lingkungan sesuai peraturan yang berlaku. p d f Machine I s a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application you can use pdfMachine. Get yours now

G. Bentuk Penyalahgunaan dalam Penyiaran

Dokumen yang terkait

Prosedur Perolehan Perizinan Penyiaran Radio Swasta Lokal Berdasarkan Undang-Undang Penyiaran Nomor 32 Tahun 2002 Tentang Penyiaran (Studi Pada Radio Most Fm Medan)

5 74 74

Pola Penyiaran Radio Bahana Kusuma FM (99,5 MHz) Dan Minat Dengar (Studi Deskriptif Tentang Pola Penyiaran Radio Bahana Kusuma FM Dalam Menarik Minat Dengar Anak Muda Kota Kabanjahe)

4 88 132

JAMINAN KEBEBASAN DAN TANGGUNG JAWAB PERS DALAM PERSPEKTIF HUKUM MEDIA MASSA Studi Komparatif UU No. 32 Tahun 2002 Tentang Penyiaran Dan UU No. 40 Tahun 1999 Tentang Pers

0 17 2

KONSEP DAN MANAJEMEN PENYIARAN TELEVISI BERJARINGAN SEBAGAI IMPLEMENTASI UU NOMOR 32 TAHUN 2002 TENTANG PENYIARAN (Studi Pada Persiapan Sakti TV Surabaya)

0 4 31

Aspek Hukum Penyiaran Dalam Penyelenggaraan Penyiaran Yang Dilakukan Oleh PT Net Mediatama Indonesia Terkait Izin Penyelenggaraan Penyiaran.

0 1 2

PERAN DEWAN PENGAWAS LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK TVRI DAN KOMISI PENYIARAN INDONESIA DALAM MENJAGA NETRALITAS ISI PROGRAM SIARAN TVRI BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2002 TENTANG PENYIARAN.

0 0 1

UU No. 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran

0 0 32

Peraturan KPI No. 3 Tahun 2006 tentang Izin Penyelenggaraan Penyiaran

0 0 27

BAB II PENGATURAN TENTANG PENYIARAN DI INDONESIA BERDASARKAN UNDANG – UNDANG PENYIARAN NOMOR 32 TAHUN 2002 TENTANG PENYIARAN A. Peraturan Perundang-Undangan tentang Perizinan Bagi Lembaga Penyiaran - Prosedur Perolehan Perizinan Penyiaran Radio Swasta Lok

0 0 7

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Prosedur Perolehan Perizinan Penyiaran Radio Swasta Lokal Berdasarkan Undang-Undang Penyiaran Nomor 32 Tahun 2002 Tentang Penyiaran (Studi Pada Radio Most Fm Medan)

0 0 14