Prosedur Peminjaman Koleksi Fasilitas

mereka terlihat saling bercerita mengenai buku yang sedang atau pernah mereka baca. d. Pada umumnya anak-anak tersebut merupakan aktual user Rumah Cahaya, hal ini diperkuat dengan frekuensi kunjungan yang relatif sering dan durasi waktu dalam memanfaatkan koleksi yang ada di Rumah Cahaya. e. Pada umumnya anak-anak tersebut tinggal di sekitar lokasi Rumah Cahaya. Kehadiran Rumah Cahaya memang diharapkan dapat memberikan manfaat nyata dalam menarik minat baca anak-anak di sekitar lokasi dimana Rumah Cahaya berada. Setiap harinya Rumah Cahaya Depok selalu ramai dikunjungi, mayoritas pengguna user Rumah Cahaya adalah anak-anak, biasanya mereka sering datang setelah jam sekolah usai.

8. Prosedur Peminjaman Koleksi

Pengunjung yang bisa meminjam koleksi di Rumah Cahaya Depok untuk dibawa pulang adalah mereka yang telah menjadi anggota Klub Baca. Prosedur peminjaman buku di Rumah Cahaya adalah sebagai berikut : a. Batas maksimal peminjaman 2 dua buku. b. Batas waktu peminjaman 1 satu buku adalah tiga hari yang harus dikembalikan maksimal pada hari ketiga. Batas waktu peminjaman 2 dua buku adalah enam hari yang harus dikembalikan maksimal pada hari ketujuh. c. Waktu peminjaman dapat diperpanjang maksimal dua kali perpanjangan. d. Anggota dapat memperpanjang waktu peminjaman melalui telepon atau mengirim SMS ke nomor 081807534838 081310853451 dengan format : CBRC pinjam Nomor Anggota Nama lengkap Judul Buku Contoh : CBRC pinjam 013 Henny Harry Potter 2 e. Keterlambatan pengembalian buku dikenakan denda Rp. 500,- haribuku. Kecuali buku-buku tertentu, dikenakan denda Rp. 1.000,- haribuku f. Anggota wajib mengganti buku pinjaman yang hilang atau rusak. g. Anggota diperbolehkan meminjam buku kembali apabila telah mengembalikan buku yang dipinjam sebelumnya.

9. Fasilitas

Fasilitas yang terdapat di Rumah Cahaya, yaitu : Tabel 3 Fasilitas Yang Terdapat Pada Rumah Cahaya Sumber : Data Bulan November 2009 No Fasilitas Jumlah Unit 1. Komputer 1 2. Scanner 1 3. Printer 1 4. Meja Komputer 1 5. Rak Buku 8 6. Kursi Anak 4 7. Kursi Kayu 4 8. Kipas Angin 7 9. Karpet 7 10. Bantal Cukup Banyak 11. Boneka Cukup Banyak

BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN

Dalam penelitian ini digunakan teknik observasi dan wawancara. Dalam penelitian ini tentunya peneliti memiliki sumber data primer dan sumber data sekunder. Adapun yang menjadi sumber data primer penelitian adalah ketua Pengurus dan Petugas Rumah Cahaya Depok. Dan yang akan menjadi sumber data sekunder dalam penelitian ini adalah pengguna, yaitu anak-anak. Sumber data utama dalam penelitian kualitatif adalah kata-kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan yang lainnya. Pencatatan sumber data utama melalui wawancara atau pengamatan peran serta merupakan hasil usaha gabungan dari kegiatan melihat, mendengar dan bertanya. Dalam penelitian ini selain melakukan wawancara pada sumber data primer juga sebagai pengamat yang berperan serta, dimana pada penelitian kualitatif kegiatan- kegiatan ini dilakukan secara sadar, terarah dan senantiasa bertujuan memperoleh sesuatu informasi yang dibutuhkan. Observasi dilakukan selama 2 bulan sejak 1 Oktober hingga 30 November 2009. Observasi bukan hanya melihat, mengamati atau menonton saja. Adapun yang peneliti lakukan dalam observasi ini yaitu melihat ruang penyimpanan koleksi serta tatanannya. Melihat dan mengkaji suasana Rumah Cahaya dan berperan serta. Pada akhirnya mencatat semua pengamatan dan mengubah menjadi serangkaian kata yang dapat menggambarkan keadaan yang