Dari tabel di atas terlihat jenis dan jumlah tindak tutur yang muncul, yaitu: Tindak Tutur Direktif
= 2 kali Tindak Tutur Ekspresif
= 3 kali Tindak Tutur Deklaratif
= 2 kali Jenis tindak tutur yang dominan digunakan yaitu tindak tutur ekspresif berupa
kritikan dan rasa tidak setuju..
4.1.8 Iklan Perilaku Berkendara
Laki-laki : Hei, hallo bro, apa kabar bro? lagi di mana ni?
Perempuan : Yang, udah dimatiin dulu, lagi nyetir, gak boleh nelpon tau.
Laki-laki : Bentar yah sayang yah.
Hei, trus, trus gimana? Sibuk apa sekarang bro? Perempuan
: Duh, kamu dibilangi bandel banget sih. Nanti ditilang polisi baru tau rasa loh.
terdengar seperti suara mobil polisi Tuh, kan selesai. Yah, bakalan ditilang deh.
Polisi : Selamat siang Pak.
Laki-laki : Eh.. sambil gugup yah siang juga Pak. Salah saya apa yah?
Polisi : Bapak tadi menelepon sambil nyetir. Itu bahaya Pak.
Laki-laki : Tapi tadi teleponnya penting Pak.
Polisi : Tetap saja berbahaya. Itu cara berkendara yang tidak bertanggung
jawab. Laki-laki
: Tapi Pak..
Universitas Sumatera Utara
Audio : Perilaku berkendara, cermin kepribadian Anda.
Konteks: Tuturan terjadi pada pagi hari di dalam mobil. Tiba-tiba telepon si laki-laki berdering.
Lalu si laki-laki mengangkat teleponnya sambil menyetir. Karena merasa berbahaya si perempuan menegur si laki-laki dan menyuruhnya untuk mematikan telepon saat
sedang menyetir. Tapi si laki-laki menghiraukan si perempuan dan tetap berbincang- bincang dengan temannya lewat telepon. Selang beberapa waktu suara mobil polisi
terdengar lalu mengampiri mobil mereka. Pak polisi menghampiri si laki-laki lalu menilang mobil mereka.
Dengan menggunakan teori tindak tutur yang dikemukakan oleh Austin dan Searle, maka data tuturan di atas akan dianalisis sebagai berikut:
Tabel 9
Tuturan Jenis Tindak Tutur Menurut Austin
Jenis Tindak Tutur
Menurut Searle
Lokusi Ilokusi
Perlokusi
1. Hei, hallo
bro, apa kabar
bro? lagi di mana
ni? Mengucapkan
hallo, apa kabar, serta
bertanya lagi di mana.
Menyapa serta
ingin mengetahui di
mana keberadaan
Menyelak perbuatan si
laki-laki. Ekspresif
Universitas Sumatera Utara
temannya. 2.
Yang, udah dimatiin dulu,
lagi nyetir, gak boleh
nelpon tau. Menyuruh
teleponnya dimatikan
karena sedang menyetir.
Merasa
tidak suka
dengan perbuatan si
laki-laki. Mencoba
membuat si perempuan
sabar dan tidak
melarangnya. Ekspresif
3. Bentar yah
sayang yah. Hei, trus, trus
gimana? Sibuk apa
sekarang bro?
Menyuruh wanita
menunggu lalu melanjutkan
pembicaraan dengan
temannya.
Menyuruh si
perempuan untuk berhenti
menasihati serta membiarkan
dirinya berbicara
dengan temannya lewat
telepon. Tetap marah
dan tidak suka
terhadap perbuatan si
laki-laki. Direktif
4. Duh, kamu dibilangi
bandel banget sih. Nanti
ditilang polisi Memberitahu
efek perbuatan si laki-laki.
Menasihati si
laki-laki agar menghentikan
perbuatannya. -
Ekspresif
Universitas Sumatera Utara
baru tau rasa loh. Tuh, kan
selesai. Yah, bakalan
ditilang deh. 5.
Selamat siang Pak.
Menyapa si laki-laki.
Menegur si
laki-laki. Membalas
sapaan polisi. Ekspresif
6. Eh.. sambil
gugup yah siang juga
Pak. Salah saya apa yah?
Membalas sapaan polisi
sambil menanyakan
kesalahannya.
Berpura -pura
tidak mengetahui
kesalahan dirinya.
Memberitahu kesalahan si
laki-laki. Ekspresif
7. Bapak tadi
menelepon sambil nyetir.
Itu bahaya Pak
Memberitahu kesalahan si
laki-laki.
Memberi penjelasan
agar si laki-laki
mengetahui kesalahannya.
Mencoba mencari
alasan. Representatif
8. Tapi tadi
teleponnya penting Pak.
Mengatakan bahwa telepon
yang diangkatnya
Mencoba
memberi alasan
yang tepat kepada
Tetap menyalahkan
si laki-laki. Representatif
Universitas Sumatera Utara
tadi itu penting.
polisi.
9. Tetap saja
berbahaya. Itu cara
berkendara yang tidak
bertanggung jawab.
Mengatakan bahwa yang
dilakukakan si laki-laki tetap
saja berbahaya dan tidak
bertanggung jawab.
Menyalahkan
tindakan si laki- laki serta
menasihatinya. Mencoba
memberi alasan.
Ekspresif
10. Tapi Pak..
Memotong pembicaraan
polisi. Mencoba
membenarkan diri
. -
Ekspresif
11. Perilaku
berkendara, cermin
kepribadian Anda.
Mengatakan bahwa perilaku
berkendara merupakan
cermin kepribadiaan
Anda.
Menyarankan
agar masyarakat menunjukkan
kepedulian terhadap
perilaku berkendara
yang baik. -
Direktif
Universitas Sumatera Utara
Dari tabel di atas terlihat jenis dan jumlah tindak tutur yang muncul, yaitu: Tindak Tutur Representatif = 2 kali
Tindak Tutur Direktif = 2 kali
Tindak Tutur Ekspresif = 7 kali
Jenis tindak tutur yang dominan digunakan yaitu tindak tutur ekspresif berupa sapaan, kritikan, nasihat, teguran dan pembelaan diri.
4.1.9 Iklan Pemeriksaan Gigi