Populasi Sampel Populasi dan Sampel

40

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Populasi dan Sampel

3.1.1 Populasi

Menurut Ferdinand 2011:215, populasi merupakan gabungan dari seluruh elemen yang terbentuk peristiwa, hal atau orang yang memiliki karakteristtik yang serupa yang menjadi pusat perhatian seorang peneliti karena itu dipandang sebagai sebuah semesta penelitian. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh konsumen produk Oriflame.

3.1.2 Sampel

Menurut Ferdinad 2011:216 Jumlah sampel adalah jumlah elemen yang dimasukan dalam sampel. Besarnya sampel sangat dipengaruhi banyak faktor antara lain tujuan penelitian, bila penelitian bersifat deskriptif maka umumnya membutuhkan sampel yang besar tetapi bila penelitianya hanya untuk menguji hipotesis, dibutuhkan sampel dalam jumlah yang lebih sedikit. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah menggunakan teknik Non Probability Sampling yaitu teknik Insidental Sampling. Menurut Sugiyono 2010:124, Insidental Sampling adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan atau insidental bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data. Jumlah populasi dalam penelitian ini tidak diketahui secara pasti, maka untuk menentukan jumlah sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus iterasi. Terdapat beberapa tahap perhitungan dalam rumus iterasi, pada langkah pertama menentukan perkiraan harga koefisien korelasi terkecil antara variabel bebas dan terikat. Langkah kedua menentukan taraf nyata α dan kuasa uji β, setelah itu baru menentukan sampel dapat menggunakan formulasi: Sedangkan a Iterasi pertama : b Iterasi kedua : Keterangan : = Konstanta yang diperoleh dari tabel distribusi normal = Konstanta yang diperoleh dari tabel distribusi normal α = Kekeliruan Tipe I β = Kekeliruan Tipe II Somantri dan Sambas, 2006:96-97 Apabila ukuran sampel minimal pada iterasi pertama dan kedua harganya sama, maka iterasi dapat dihentikan. Jika iterasi pertama dan kedua nilainya berbeda, maka perlu dilakukan iterasi ketiga dengan menggunakan rumus seperti pada iterasi kedua. Perkiraan koefisien yang terjadi antara variabel X dan Y diambil dari koefisien terkecil, apabila tidak diketahui disarankan 0,30. Dengan dasar pertimbangan tersebut maka digunakan nilai korelasi sebesar 0,30 pada tarif signifikan α ditetapkan sebesar 5 dengan kuasa uji 1-β ditetapkan sebesar 5. Operasi rumus tersebut adalah iterative dioperasikan berulang-ulang sampai diperoleh n yang stabil. Berdasarkan rumus tersebut, maka sampel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: ditetapkan sebesar 0,30 Taraf signifikansi α ditetapkan sebesar 5 Kuasa uji 1- β ditetapkan sebesar 5 Maka = 1,645 dan = 1,645 Angka tersebut dimasukkan kedalam rumus iterasi sehingga memperoleh nilai sebagai berikut : Untuk iterasi pertama: Untuk iterasi kedua Berdasarkan perhitungan sampel diatas diketahui bahwa sampel minimum yang diambil 116.

3.2 Metode Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN KONSUMEN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN DENGAN PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN KONSUMEN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN DENGAN SWITCHING COST SEBAGAI VARIABEL MEDIASI.

0 4 13

ANALISA PENGARUH PENGGUNAAN SALES FORCE AUTOMATION DAN SALES TRAINING TERHADAP KINERJA MEDICAL Analisa Pengaruh Penggunaan Sales Force Automation dan Sales Training Terhadap Kinerja Medical Representatif Untuk Efektifitas Penjualan (Kasus pada Perusahaan

1 8 13

ANALISA PENGARUH PENGGUNAAN SALES FORCE AUTOMATION DAN SALES TRAINING TERHADAP KINERJA Analisa Pengaruh Penggunaan Sales Force Automation dan Sales Training Terhadap Kinerja Medical Representatif Untuk Efektifitas Penjualan (Kasus pada Perusahaan Farmasi

0 4 17

Pengaruh Pengupahan terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Divisi Marketing (Technical Sales Representative) PT. Medion Bandung.

1 3 30

PENGARUH SALES SKILL PADA KINERJA TENAGA PENJUALAN YANG DIMEDIASI OLEH KEPERCAYAAN KONSUMEN.

0 0 15

Pengaruh Soft Skill dan Hard Skill Pada Kinerja Karyawan Dengan Pelatihan Sebagai Variabel Mediasi (Studi Pada Karyawan Di PT. Hilon Surakarta).

0 3 5

Pengaruh Etnis Terhadap Kepatuhan Pajak Dengan Kepercayaan Sebagai Variabel Intervening Cover

1 0 18

STUDI TENTANG KINERJA TENAGA PENJUALAN (Study of Performance of Sales Persons)

0 0 21

PEMBUATAN ALAT PERAGA FASTENER SET SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN TECHNICAL CORE SKILL

0 1 6

PENGARUH MODAL MANUSIA TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN DENGAN MODAL KONSUMEN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

0 2 13