Kesimpulan Pengembangan fungsi kapal dan tugas aparat negara di laut dalam rangka penegakan hukum SAR di perairan Indonesia

2 Strategi penggunaan teknolgi informasi sistem NSW dan ASW untuk pencapaian tugas yang efisien dan efektif. 3 Strategi pemisahan tugas pertahanan di laut dengan tugas Kamtibmas di laut secara proposional dan konsisten. 4 Strategi peningkatan SDM maritim yang profesional 5 Strategi peremajaan dan penambahan sarana prasarana serta jumlah alat utama secara bertahap dan berkesinambungan. 6 Keterbatasan kemampuan ekonomi negara dalam pembangunan nasinal di bidang kelautan dapat diseimbangkan dengan kekuatan dan peluang ekonomi Indonesia yang ditemukan pada letak geografis Indonesia diposisi silang, mempunyai pengaruh besar untuk melancarkan lalu lintas internasional sebagai penopang perdagangan internasional. 7 Galanggan kapal nasional telah mampu membangun kapal-kapal aparat negara tipe K-12, K-28, K-36, dan FPB-57 jenis kapal patroli non kombatan dengan persenjataan buatan dalam negeri untuk memelihara kesinambungan armada kapal aparat negara pada masa damai.

6.2 Saran

1 Perlu segera disusun suatu program dan kegiatan rencana pengintegrasian kapal-kapal aparat negara multi fungsi yang dipayungi hukum dalam bentuk Undang-Undang 2 Perlu dilakukan sosialisasi untuk mendapatkan dukungan dari seluruh departemen yang terkait dengan persetujuan lembaga eksekutif maupun legislatif negara karena dalam pengintregasian tersebut membutuhkan kewenangan yang diatur mencakup kewenangan penyidikan, dan pengelolaan aset. 3 Pengembangan fungsi dan tugas kapal aparat negara telah mendesak untuk segera dilakukan dalam era perdagangan Internasional dan globalisasi 4 Perlu suatu langkah awal, yaitu pengintegrasian kapal-kapal aparat negara non militer untuk difungsikan antar depertemen multifungsi, tidak sekedar mengemban fungsi sektoral saja. 5 Penggunaan teknologi informasi NSW dan ASW akan sangat membantu tugas multifungsi kapal aparat negara. 6 Perlu dilakukan pelatihan SDM secara bertahap dan sistematis, untuk pelaksanaan multifungsi kapal aparat negara. 7 Rencana para pakar kemaritiman untuk membentuk lembaga tersendiri menangani keamanan laut dapat didukung dengan melakukan langkah- langkah seperti yang telah di uraikan di atas.