diketahui beratnya. Setelah itu, cuci kertas saring berturut-turut dengan air panas + 25 ml H
2
SO
4
0.325 N dan air panas + 25 ml acetonalkohol. Angkat dan keringkan kertas saring + bahan dalam oven bersuhu 110 ºC selama ± 1-2 jam.
6. Kadar Karbohidrat Total By Difference
Kadar karbohidrat total dihitung dengan rumus sebagai berikut : Kadar Karbohidrat = 100 - A + B + C + D + E
Dimana : A = Kadar Air
B = Kadar Abu C = Kadar Protein
D = Kadar Lemak E = Kadar Serat
7. Warna
Pengukuran warna dilakukan dengan menggunakan alat Colortex dengan spesifikasi Colorimetry IV Version 4.0. Nilai yang terbaca pada alat antara lain
nilai L, a, dan b tingkat kecerahan. Intensitas warna ditunjukan melalui nilai Chroma
yang dihitung dengan rumus sebagai berikut :
b
b a
C +
=
2
o
H = tan
-1
ba Keterangan : C = Chroma, menunjukkn intensitas warna sampel
H =
o
Hue, menunjukkan warna sampel L = Tingkat kecerahan
a = merupakan warna campuran merah-hijau b = merupakan warna campuran kuning-biru
o
Hue = parameter untuk kisaran warna Kadar Serat =
berat kertas saring + bahan – berat kertas saring berat awal bahan
100
×
Tabel 6. Kisaran nilai
o
Hue
o
Hue Warna
342 - 18 18 - 54
54 - 90
90 - 126 126 - 162
162 - 198 198 - 234
234 - 270 270 - 306
306 - 342 Red purple
Red Yellow red
Yellow Yellow green
Green Blue green
Blue Blue purple
Purple
8. Tekstur
Uji Tekstur kekerasan diukur secara objektif dengan menggunakan alat penetrometer dan menggunakan jarum penetrometer serta pemberat jika
diperlukan. Kekerasan adalah jarak penembusan jarum penetrometer dalam milimeter per 10 detik atau milimeter per 50 g pemberat per 10 detik jika
menggunakan pemberat ukuran 50 g.
9. A
w
Aktivitas air diukur dengan alat a
w
meter. a
w
meter dikalibrasi dengan menggunakan larutan NaCl sampai menunjukkan nilai a
w
sebesar 0.750 pada suhu 28
O
C–30
O
C. Sampel dimasukkan ke dalam cawan pengukur a
w
, lalu ditutup dan dikunci, a
w
meter siap untuk dijalankan. Selama pengukuran berlangsung akan muncul tulisan under test. Pengukuran selesai bila tulisan completed muncul, dan
nilai a
w
langsung terbaca.
10. pH AOAC, 1995
Sampel sebanyak 5 g diletakkan pada erlenmeyer yang kering dan bersih, kemudian ditambahkan 50 ml air destilata. Larutan diaduk sampai partikel-
partikel bahan tercampur homogen. Larutan diukur pH-nya dengan
menggunakan pH meter.