Rekapitulasi Hasil Simulasi DAMPAK KEBIJAKAN TERHADAP PEREKONOMIAN WILAYAH

193 194 Sim5 – Sim8 merupakan kebijakan peningkatan belanja pelayanan publik dimasing-masing wilayah dan di seluruh wilayah secara bersamaan. Simulasi peningkatan belanja pelayanan publik di Sumatera dan WTI menurunkan ketimpangan di wilayah itu sendiri, sebaliknya terhadap wilayah lainnya cenderung meningkat. Sedangkan jika dilakukan di Jawa-Bali seluruh wilayah mengalami peningkatan, dan yang paling tinggi adalah peningkatan ketimpangan di wilayah Jawa-Bali itu sendiri. Stimulus investasi swasta menunjukkan bahwa kinerja perekonomian meningkat tetapi ketimpangan mengalami peningkatan. Hal yang sama juga berlaku untuk stimulus investasi pemerintah kecuali jika stimulus dilakukan WTI. Untuk mengejar pertumbuhan yang tinggi ketimpangan pendapatan selalu menjadi korban, seperti yang dijelaskan Todaro 2000 ketimpangan distribusi pendapatan merupakan sesuatu yang harus dikorbankan demi memacu laju pertumbuhan ekonomi secara cepat. Argumen dasar ekonomi yang dilontarkan dalam rangka menciptakan kesan bahwa ketimpangan pandapatan merupakan suatu kondisi sementara yang ”tidak terelakkan” karena akumulasi pendapatan perorangan dan perusahaan setinggi mungkin memang harus diciptakan demi membentuk formasi modal yang kuat guna merangsang investasi dan pertumbuhan ekonomi. Hal tersebut memungkinkan terakumulasinya tingkat tabungan dan investasi yang lebih besar sehingga akan menciptakan laju pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat daripada laju pertumbuhan yang dialami oleh perekonomian yang distribusi pendapatannya lebih merata Todaro and Smith, 2004. Tabel 63. Rekapitulasi Dampak Perubahan Kebijakan terhadap Kinerja Perekonomian Wilayah di Indonesia Δ Keterangan Nilai Dasar Sim 01 Sim 02 Sim 03 Sim 04 Sim 05 Sim 06 Sim 07 Sim 08 Sim 09 Sim 10 Sim 11 Sim 12 Sim 13 Sim 14 Sim 15 Sim 16 PDRB Sumatera 355150.286 -0.4095 -0.1400 -0.0076 -0.5571 0.1191 0.0367 0.0035 0.1593 1.0073 0.1858 0.0092 1.2022 4.7277 0.1922 0.0201 4.9400 PDRB Jawa-Bali 1001703.01 -0.0078 -1.8845 -0.0614 -1.9537 0.0023 0.7381 0.0277 0.7682 0.0314 3.0743 0.0744 3.1801 0.1464 3.2430 0.1581 3.5475 PDRB WTI 278977.324 -0.0029 -0.1038 -1.7478 -1.8545 0.0009 0.0269 0.9532 0.9809 0.0131 0.1369 1.7885 1.9385 0.0590 0.1416 3.2840 3.4846 Tenaga Kerja Sumatera 17775.4775 -0.5430 -0.1856 -0.0101 -0.7387 0.1579 0.0487 0.0046 0.2112 0.1175 0.2463 0.0121 0.3759 0.5402 0.2549 0.0266 0.8217 Tenaga Kerja Jawa-Bali 57595.7315 -0.0051 -1.2236 -0.0399 -1.2686 0.0015 0.4793 0.0180 0.4988 0.0204 0.5687 0.0483 0.6374 0.0951 0.5997 0.1027 0.7975 Tenaga Kerja WTI 17755.3267 -0.0021 -0.0761 -1.2812 -1.3594 0.0006 0.0197 0.6987 0.7190 0.0096 0.1004 0.3285 0.4385 0.0433 0.1038 0.6533 0.8004 Supply Tenaga Kerja Sumatera 20184.8189 0.3330 -0.0328 -0.0013 0.2988 0.0006 0.0002 0.0000 0.0007 0.0036 0.0008 0.0000 0.0045 0.0170 0.0009 0.0001 0.0179 Supply Tenaga Kerja Jawa-Bali 65105.9085 -0.3921 3.5367 -1.3822 1.7273 -0.0003 0.0013 -0.0083 -0.0073 -0.0053 0.0048 -0.0188 -0.0193 -0.0230 0.0049 -0.0374 -0.0555 Supply Tenaga Kerja WTI 18929.5126 -0.0027 -0.4552 2.4139 1.9559 0.0000 0.0002 0.0177 0.0179 0.0002 0.0013 0.0342 0.0357 0.0009 0.0014 0.0641 0.0664 Upah Sumatera 852.516592 5.4022 -0.0066 -0.0003 5.3953 0.0050 0.0015 0.0001 0.0067 0.0596 0.0083 0.0004 0.0682 0.2760 0.0085 0.0009 0.2853 Upah Jawa-Bali 837.838535 -0.0001 9.0730 -0.0004 9.0725 0.0000 0.0030 0.0002 0.0032 0.0002 0.0103 0.0005 0.0109 0.0007 0.0107 0.0009 0.0123 Upah WTI 1016.54845 -0.0002 -0.0073 8.6874 8.6799 0.0001 0.0019 0.0667 0.0686 0.0009 0.0096 0.1251 0.1356 0.0041 0.0099 0.2297 0.2437 Jumlah Penduduk Miskin Sumatera 8200.26161 -0.8037 0.0454 0.0020 -0.7563 -0.9831 -0.0103 -0.0009 -0.9942 -0.4143 -0.0562 -0.0025 -0.4730 -1.9123 -0.0578 -0.0059 -1.9761 Jumlah Penduduk Miskin Jawa-Bali 20718.9035 0.0012 -3.8395 0.0095 -3.8288 -0.0003 -1.3277 -0.0041 -1.3322 -0.0054 -0.5699 -0.0118 -0.5870 -0.0248 -0.5984 -0.0261 -0.6493 Jumlah Penduduk Miskin WTI 8483.91321 0.0006 0.0231 -3.4906 -3.4669 -0.0002 -0.0057 -0.2048 -0.2106 -0.0029 -0.0297 -0.4150 -0.4476 -0.0129 -0.0307 -0.7812 -0.8248 Mig. in Sumatera dari Jawa-Bali 287.536409 9.2170 -16.8643 0.0003 -7.6471 0.0072 -0.0055 -0.0001 0.0015 0.1092 -0.0184 -0.0003 0.0906 0.4930 -0.0191 -0.0004 0.4735 Mig. in Sumatera dari WTI 39.6259672 0.8974 0.0001 -1.4412 -0.6156 0.0008 -0.0001 -0.0106 -0.0099 0.0102 -0.0003 -0.0215 -0.0116 0.0462 -0.0003 -0.0417 0.0041 Mig. in Jawa-Bali dari Sumatera 701.400775 -3.0535 6.3542 -0.0001 3.0251 -0.0023 0.0027 0.0000 0.0005 -0.0397 0.0117 0.0001 -0.0279 -0.1752 0.0120 0.0002 -0.1630 Mig. in Jawa-Bali dari WTI 467.479844 0.0002 16.3827 -19.8467 -3.4638 -0.0001 0.0043 -0.1185 -0.1143 -0.0014 0.0128 -0.2700 -0.2587 -0.0061 0.0133 -0.5399 -0.5328 Mig. in WTI dari Sumatera 15.92975 -4.5987 -0.0021 9.8080 5.2072 -0.0037 0.0006 0.0630 0.0599 -0.0527 0.0030 0.1365 0.0868 -0.2403 0.0031 0.2652 0.0280 Mig. in WTI dari Jawa-Bali 166.797962 -0.0002 -15.4319 18.4048 2.9727 0.0001 -0.0032 0.1189 0.1158 0.0014 -0.0069 0.2565 0.2510 0.0062 -0.0073 0.4969 0.4958 Mig. out Sumatera ke Jawa-Bali 664.967276 0.0741 0.3659 0.0019 0.4563 -0.0398 -0.0118 -0.0010 -0.0526 -0.0358 -0.0642 -0.0029 -0.1029 -0.1597 -0.0661 -0.0068 -0.2326 Mig. out Sumatera ke WTI 15.892342 -4.6947 -0.0036 10.0609 5.3626 -0.0037 0.0006 0.0644 0.0613 -0.0539 0.0031 0.1399 0.0892 -0.2454 0.0032 0.2721 0.0299 Mig. out Jawa-Bali ke Sumatera 320.173672 6.6325 -10.0962 -1.7801 -4.6423 0.0050 -0.0039 -0.0088 -0.0077 0.0851 -0.0158 -0.0230 0.0463 0.3783 -0.0162 -0.0494 0.3127 Mig. out Jawa-Bali ke WTI 145.626578 -0.4073 -29.7314 37.3307 7.1557 -0.0001 -0.0011 0.2882 0.2870 -0.0020 0.0099 0.5370 0.5450 -0.0082 0.0098 0.9829 0.9847 Mig. out WTI ke Sumatera 40.8538369 1.4401 -0.3116 -0.9254 0.3279 0.0011 0.0000 -0.0039 -0.0028 0.0184 0.0003 -0.0113 0.0075 0.0820 0.0003 -0.0257 0.0568 Mig. out WTI ke Jawa-Bali 424.384814 -0.0067 44.5644 -46.8498 -2.2924 -0.0002 0.0130 -0.2775 -0.2647 -0.0033 0.0418 -0.6358 -0.5974 -0.0141 0.0434 -1.2749 -1.2459 Expor Sumatera ke Jawa-Bali 2840.97503 -0.0055 -2.0869 -0.0467 -2.1391 0.0017 0.7025 0.0198 0.7240 0.0280 3.1361 0.0583 3.2224 0.1277 3.2824 0.1325 3.5427 Expor Sumatera ke WTI 2275.89747 -0.0002 -0.0087 -0.1464 -0.1553 0.0001 0.0022 0.0780 0.0802 0.0011 0.0113 0.1545 0.1669 0.0049 0.0116 0.2884 0.3049 Expor Jawa-Bali ke Sumatera 27304.3451 -0.1844 -0.0680 -0.0033 -0.2557 0.0542 0.0165 0.0015 0.0721 0.5440 0.0870 0.0041 0.6351 2.5504 0.0897 0.0092 2.6494 Expor Jawa-Bali ke WTI 55140.2934 -0.0008 -0.0383 -0.6478 -0.6869 0.0003 0.0087 0.3216 0.3305 0.0047 0.0474 0.7279 0.7801 0.0206 0.0488 1.4498 1.5192 Expor WTI ke Sumatera 826.273195 -0.0488 -0.0184 -0.0009 -0.0680 0.0144 0.0044 0.0004 0.0191 0.1524 0.0232 0.0011 0.1767 0.7123 0.0240 0.0025 0.7387 Expor WTI ke Jawa-Bali 1039.98748 -0.0023 -0.9834 -0.0198 -1.0055 0.0007 0.3149 0.0083 0.3239 0.0124 1.4401 0.0249 1.4774 0.0559 1.5037 0.0575 1.6171 Import Sumatera dari Jawa-Bali 577.330622 -0.1213 -0.0436 -0.0022 -0.1672 0.0356 0.0109 0.0010 0.0474 0.3357 0.0566 0.0027 0.3949 1.5761 0.0584 0.0060 1.6405 Import Sumatera dari WTI 688.345205 -0.0846 -0.0306 -0.0015 -0.1167 0.0248 0.0076 0.0007 0.0331 0.2366 0.0395 0.0019 0.2780 1.1109 0.0408 0.0042 1.1559 Import Jawa-Bali dari Sumatera 4622.2252 -0.0118 -4.1461 -0.0983 -4.2561 0.0035 1.4347 0.0420 1.4802 0.0577 6.3202 0.1225 6.5003 0.2643 6.6242 0.2757 7.1642 Import Jawa-Bali dari WTI 6246.39957 -0.0114 -3.8883 -0.0949 -3.9946 0.0034 1.3632 0.0407 1.4073 0.0550 5.9679 0.1180 6.1409 0.2527 6.2591 0.2643 6.7762 Import WTI dari Sumatera 177.306364 -0.0013 -0.0534 -0.8975 -0.9522 0.0004 0.0129 0.4697 0.4830 0.0066 0.0683 0.9650 1.0399 0.0296 0.0704 1.8267 1.9267 Import WTI dari Jawa-Bali 91.2953409 -0.0002 -0.0048 -0.0800 -0.0851 0.0000 0.0014 0.0475 0.0489 0.0006 0.0067 0.0776 0.0847 0.0029 0.0070 0.1096 0.1192 Jumlah Pengangguran Sumatera 2409.34145 6.7953 1.0939 0.0643 7.9529 -1.1601 -0.3578 -0.0341 -1.5520 -0.8367 -1.8102 -0.0893 -2.7362 -3.8430 -1.8732 -0.1957 -5.9120 Jumlah Pengangguran Jawa-Bali 7510.17701 -3.3606 40.0439 -11.6760 24.7033 -0.0140 -3.6643 -0.2097 -3.8881 -0.2021 -4.3202 -0.5331 -5.0555 -0.9289 -4.5564 -1.1115 -6.5971 Jumlah Pengangguran WTI 1174.18596 -0.0119 -6.1876 58.2887 52.0874 -0.0093 -0.2938 -10.2810 -10.5842 -0.1418 -1.4964 -4.4171 -6.0552 -0.6397 -1.5473 -8.8452 -11.0322 Ekspor Bersih Sumatera 3851.19667 0.0291 -1.5327 -0.1203 -1.6239 -0.0085 0.5165 0.0604 0.5685 -0.0713 2.3046 0.1336 2.3668 -0.3377 2.4122 0.2665 2.3411 Ekspor Bersih Jawa-Bali 71576.0138 -0.0692 0.5517 -0.4857 -0.0032 0.0203 -0.1986 0.2420 0.0637 0.2026 -0.8592 0.5441 -0.1125 0.9497 -0.9022 1.0795 1.1271 Ekspor Bersih WTI 1597.65897 -0.0266 -0.6434 0.0908 -0.5792 0.0078 0.2057 -0.0492 0.1643 0.0861 0.9415 -0.0948 0.9328 0.4013 0.9830 -0.1703 1.2140 Migrasi Bersih Sumatera -353.697242 7.6651 -14.3976 -0.6168 -7.3845 0.0809 0.0176 -0.0023 0.0962 0.1597 0.1055 -0.0034 0.2618 0.7172 0.1085 -0.0044 0.8213 Migrasi Bersih Jawa-Bali 703.080368 -5.9821 27.9878 -20.1178 1.3467 -0.0046 0.0076 -0.1344 -0.1314 -0.0789 0.0253 -0.2802 -0.3338 -0.3494 0.0261 -0.5398 -0.8632 Migrasi Bersih WTI -282.510939 -0.4576 -76.0104 81.9305 5.4450 -0.0001 -0.0215 0.4912 0.4697 0.0002 -0.0668 1.1158 1.0494 -0.0005 -0.0694 2.2271 2.1576 Ketimpangan antar-wilayah 9.0858 -0.3515 -5.4760 9.3406 3.3236 0.1407 2.8972 -4.8218 -1.7654 2.5740 11.9393 -9.3037 4.6010 13.3622 12.4948 -17.3112 3.2160 193

VII. KESIMPULAN DAN IMPLIKASI KEBIJAKAN

7.1. Kesimpulan

Dari uraian hasil estimasi, simulasi dan analisis kebijakan tersebut diatas, bagian ini akan diuraikan secara ringkas kesimpulan yang diperoleh dari hasil pembahasan sebelumnya. Beberapa kesimpulan yang dapat ditarik dari hasil penelitian ini adalah: 1. Hasil pendugaan keterkaitan wilayah di Indonesia dalam penelitian ini cukup baik dimana persamaan struktural mempunyai besaran parameter dan tandanya sesuai dengan harapan dan cukup logis dari sudut pandang teori ekonomi. 2. PDRB untuk setiap wilayah merupakan fungsi dari jumlah tenaga kerja, investasi swasta dan investasi pemerintah. Respon perubahan PDRB terhadap perubahan investasi swasta atau pemerintah adalah inelastis, sedangkan terhadap perubahan tenaga kerja responnya adalah elastis dalam jangka pendek. 3. Permintaan tenaga kerja dipengaruhi secara negatif oleh upah, sedangkan variabel belanja pelayanan publik, output wilayah diwakili oleh PDRB masing-masing wilayah, dan ekspor bersih berpengaruh positif terhadap peningkatan tenaga kerja. Respon perubahan permintaan tenaga kerja terhadap perubahan variabel tersebut adalah inelastis baik dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang. 4. Penawaran tenaga kerja di setiap wilayah dipengaruhi secara positif oleh upah tenaga kerja dan migrasi bersih. Secara statistik hanya upah di Jawa-Bali dan 196 WTI signifikan mempengaruhi penawaran tenaga kerja tetapi responnya inelastis dalam jangka pendek dan jangka panjang, kecuali upah WTI elastis dalam jangka panjang. 5. Upah rata-rata di setiap wilayah dipengaruhi secara positif oleh upah minimum regional, PDRB wilayah dan upah rata-rata tahun sebelumnya. Kebijakan upah minimum regional berintegrasi dengan upah rata-rata yang diterima oleh pekerja dan signifikan namun respon perubahan upah terhadap perubahan kebijakan upah minimum regional adalah inelastis, kecuali di wilayah Sumatera adalah elastis dalam jangka panjang. 6. Jumlah penduduk miskin di masing-masing wilayah berhubungan secara negatif terhadap peningkatan PBRB, upah rata-rata dan belanja pelayanan publik, namun demikian secara statistik hanya upah di Jawa-Bali yang signifikan. Respon perubahan jumlah penduduk miskin terhadap perubahan jumlah PDRB, upah dan belanja pelayan publik adalah inelastis untuk setiap periode waktu. 7. Migrasi masuk secara umum dipengaruhi secara positif oleh tingkat perbedaan upah wilayah tujuan dengan wilayah asal dan secara negatif di pengaruhi oleh tingkat kepadatan penduduk dan kemiskinan di wilayah tujuan. Respon perubahan migrasi masuk terhadap perubahan variabel tersebut adalah inelastis dalam jangka pendek dan umumnya elastis dalam jangka panjang. 8. Migrasi keluar dari wilayah tertentu ke wilayah lain dipengaruhi secara negatif antara perbedaan dan rasio upah antarwilayah, dan secara positif dipengaruhi oleh