Kuat Pegang Sekrup Sifat Mekanis Papan Partikel Likuida Bambu 1. Kekakuan Modulus of Elasticity MOE

Dari hasil analisis sidik ragam pada selang kepercayaan 95 atau taraf nyata 5 bahwa MOR papan partikel hanya dipengaruhi oleh fortifikasi Lihat Tabel 9. Sedangkan kadar perekat dan interaksinya tidak memberikan perbedaan yang nyata. Tabel 9. Analisis sidik ragam MOR papan partikel Sumber Derajat Bebas Jumlah Kuadrat Rataan Perlakuan F-hit Peluang Kadar Perekat 2 2.52 1.26 0.20 0.821 Fortifikasi 2 94.31 47.15 7.56 0.012 Interaksi 4 20.97 5.24 0.84 0.533 Kesalahan 9 56.13 6.24 Total 17 173.93 Hasil uji Tukey pada taraf nyata 5 menunjukan bahwa fortifiksi 15 berbeda nyata dengan fortifiksi 30 dan fortifiksi 15 juga berbeda nyata dengan fortifiksi 45 . Tetapi fortifiksi 30 tidak berbeda nyata dengan fortifiksi 45 . Secara sistematis bahwa fortifikasi 30 akan menghasilkan kualitas papan partikel sama dengan fortifikasi 45 sehingga fortifiksi 30 lebih disarankan.

3. Kuat Pegang Sekrup

Pengukuran kuat pegang sekrup menunjukan besarnya gaya maksimum yang diberikan pada papan partikel dalam suatu luasan tertentu sampai sekrup tersebut lepas. Nilai kuat pegang sekrup cukup bervariasi. Nilai kuat pegang sekrup tertinggi pada kadar perekat 15 dengan fortifikasi 45 yaitu sebesar 593,16 N. Nilai kuat pegang sekrup terendah diperoleh 281,40 N untuk papan partikel bambu dengan kadar perekat 20 dan fortifikasi 15 . Nilai kuat pegang sekrup rata- rata sebesar 442.86 N. Kuat pegang sekrup rata – rata pada kadar perekat 10 sebesar 484,61 N; pada kadar perekat 15 sebesar 523,36 N; dan pada kadar perekat 20 sebesar 320,6 N. Nilai rata – rata tersebut memenuhi standar JIS A 5908 – 2003 yang mensyaratkan minimal 300 N. Secara umum dapat dilihat pada Gambar 11 bahwa nilai kuat pegang sekrup cenderung menurun meskipun dengan meningkatnya penambahan kadar perekat. Gambar 11. Histogram hubungan kuat pegang sekrup dengan kadar perekat Histogram hubungan kuat pegang sekrup dengan kadar perekat dapat diketahui bahwa kuat pegang sekrup pada kadar perekat dengan fortifikasi 15 , 30 dan 45 sangat bervariatif. Hal ini diduga disebabkan karena kurang meratanya partikel dalam pembuatan papan. Dari hasil analisis sidik ragam pada selang kepercayaan 95 atau taraf nyata 5 bahwa kuat pegang sekrup papan partikel hanya dipengaruhi oleh kadar perekat Lihat Tabel 10. Sedangkan fortifikasi dan interaksinya tidak memberikan perbedaan yang nyata. Tabel 10. Analisis sidik ragam kuat pegang sekrup papan partikel Sumber Derajat Bebas Jumlah Kuadrat Rataan Perlakuan F-hit Peluang Kadar Perekat 2 139037 69518 7.40 0.013 Fortifikasi 2 21190 10595 1.13 0.366 Interaksi 4 42921 10730 1.14 0.397 Kesalahan 9 84577 9397 Total 17 287724 Hasil uji Tukey pada taraf nyata 5 menunjukan bahwa kadar perekat 10 tidak berbeda nyata dengan kadar perekat 15 dan berbeda nyata dengan kadar perekat 20 . Kadar perekat 15 berbeda nyata dengan kadar perekat 20 . Secara sistematis bahwa kadar perekat 15 akan menghasilkan kualitas papan partikel sama dengan kadar perekat 10 sehingga kadar perekat 10 lebih disarankan. 443.604 459.687 281.402 581.436 517.252 282.677 428.796 593.155 397.709 0.000 100.000 200.000 300.000 400.000 500.000 600.000 700.000 10 15 20 Kadar Perekat K ua t P e g a ng S e k rup N f15 f30 f45 JIS A 5908 – 2003

4. Internal Bond IB