Prosedur Penelitian METODE PENELITIAN

lxxiii sumber yang sama atau berbeda, dari sumber primer atau sekunder. Melalui cara ini akan dapat dilakukan penyelarasan atas data yang bertentangan, bukan melalui rekaan melainkan mencocokkan dengan data sesungguhnya.

H. Prosedur Penelitian

Untuk memberikan gambaran mengenai prosedur penelitian ini, berikut akan diuraikan setiap tahapannya: 1. Tahap orientasi Tahap ini dilakukan sebelum merumuskan masalah secara umum. Dalam tahap ini peneliti belum menentukan fokus dari penelitian ini, peneliti hanya berbekal dari pemikiran tentang kemungkinan adanya masalah yang layak diungkapkan dalam penelitian ini. Perkiraan itu muncul dari hasil membaca berbagai sumber tertulis dan juga hasil konsultasi kepada yang berkompeten, dalam hal ini yakni dosen pembimbing skripsi I dan pembimbing skripsi II. 2. Tahap eksplorasi Pada tahap ini peneliti melakukan pengumpulan data, guna mempertajam masalah, dan untuk dianalisis dalam rangka memecahkan masalah atau merumuskan kesimpulan atau menyusun teori. Disamping itu, pada tahap ini pun peneliti juga telah melakukan penafsiran data untuk mengetahui maknanya dalam konteks keseluruhan masalah sesuai dengan situasi alami, terutama menurut sudut pandang sumber datanya. 3. Tahap pengecekan kebenaran hasil penelitian lxxiv hasil penelitian yang sudah tersusun ataupun yang belum tersusun sebagai laporan dan penafsiran data, perlu dicek kebenarannya sehingga ketika didistribusikan tidak terdapat keraguan. Pengecekan tersebut peneliti lakukan dengan menggunakan teknik reviu informan.

I. Analisa Data

Menurut Bogdan dan Taylor, analisis data kualitatif adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilih- milihnya menjadi satuan yang dapat dikelola, mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain Moleong, 2010: 248. Menurut Sugiyono 2010: 335 analisis data kualitatif adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan dan dokumentasi dengan cara mengorganisasikan data kedalam kategori, menjabarkan kedalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun kedalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain. Analisis data dalam penelitian kualitatif dilakukan sejak sebelum memasuki lapangan, selama di lapangan, dan setelah selesai penelitian di lapangan. Analisis data menjadi pegangan bagi penelitian selanjutnya sampai jika mungkin, teori yang grounded. Namun dalam kenyataannya analisis data lxxv kualitatif berlangsung selama proses pengumpulan data daripada setelah selesai pengumpulan data Sugiyono, 2010: 336. Analisis data dalam penelitian kualitataif dilakukan disaat pengumpulan data berlangsung dan setelah selesai pengumpulan data dalam periode tertentu. Pada saat wawancara, peneliti sudah melakukan analisis terhadap jawaban informan yang diwawancarai. Apabila jawaban informan setelah dianalisis dianggap belum lengkap, maka peneliti akan melanjutkan memberikan pertanyaan-pertanyaan berikutnya sampai tahap tertentu diperoleh data yang lebih kredibel Sugiyono, 2010: 337. Menurut Miles dan Huberman 2009 : 18-20, ada dua jenis model analisa data yaitu: a. Analisa MengalirFlow analysis models dimana dalam analisis mengalir, tiga komponen analisis yakni reduksi data, sajian data, penarikan kesimpulan atau verifikasi dilakukan secara mengalir dengan proses pengumpulan data dan saling bersamaan. b. Analisis InteraksiInteractive analysis models dimana komponen reduksi data dan sajian data dilakukan bersamaan dengan proses pengumpulan data. Setelah data terkumpul maka tiga komponen analisis reduksi data, sajian data, penarikan simpulan atau verifikasi berinteraksi. Dalam kaitannya dengan penelitian ini, peneliti menggunakan analisis kedua yakni model analisis interaksi atau interactive analysis models dengan langkah langkah yang tempuh adalah sebagai berikut. 63 lxxvi 1. Pengumpulan data Penelitian mencari data melalui Observasi partisipasi pasif, wawancara mendalam, dokumentasi di SMA Negeri 2 Ungaran, kemudian melaksanakan pencatatan data. 2. Reduksi data Setelah data tersebut terkumpul, selanjutnya direduksi yaitu menggolongkan, mengartikan, membuang yang tidak perlu dan mengorganisasikan sehingga nantinya mudah dilakukan penarikan kesimpulan. Jika yang diperoleh kurang lengkap maka peneliti mencari kembali data yang diperlukan dilapangan. 3. Penyajian data Data yang telah direduksi tersebut merupakan sekumpulan informasi yang kemudian disusun atau diajukan sehingga memberikan kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. 4. Penarikan kesimpulan atau verifikasi Setelah data disajikan, maka dilakukan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Dalam penarikan kesimpulan atau verifikasi ini, didasarkan ada reduksi data yang merupakan jawaban atas masala yang diangkat dalam penelitian ini. Secara sistematis, langka h-langkah analisis interaksi diatur data digambaran dalam skema berikut ini: 64 lxxvii Gambar 2. Analisis model interaksi Interactive analysis models Sugiyono, 2010: 338 Dalam pandangan ini ada tiga jenis kegiatan analisis dan kegiatan pengumpulan data itu sendiri merupakan proses siklus dan interaktif. Peneliti harus siap bergerak diantara empat sumbu kumparan itu selama pengumpulan data, selanjutnya bergerak bolak-balik diantara kegiatan reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulanverifikasi selama sisa waktu penelitiannya. Pengkodean data, misalnya reduksi data, menjurus ke arah gagasan-gagasan baru guna di masukkan ke dalam suatu matriks penyajian data. Pencatatan data mempersyaratkan reduksi data selanjutnya. Dalam pengertian ini, analisis data kualitatif merupakan upaya yang berlanjut, berulang dan terus menerus. Masalah reduksi, data penyajian data, dan penarikan kesimpulanverifikasi menjadi gambaran keberhasilan secara berurutan sebagai rangkaian kegiatan analisis yang saling susul menyusul. Namun dua hal lainnya itu senantiasa merupakan bagian dari lapangan. Data Dis play Data collection Data Reduction Conclution verifying 65 lxxviii

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN