Koefisien Determinasi Pengujian untuk Masing-masing Parameter Regresi Pengujian terhadap Model Penduga

Pengolahan model dalam penelitian ini merupakan salah satu pengolahan data dari ekonometrika, dimana terdapat dua variabel yaitu variabel eksogen bebas X dan variabel endogen terikat Y. Variabel eksogen akan mempengaruhi variabel endogennya. Data yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari wawancara dan pengamatan langsung. Wawancara dilakukan dengan berpedoman pada kuesioner yang telah dipersiapkan, meliputi : identitas pengusaha, karakteristik usaha mochi, penggunaan faktor produksi, harga atau biaya pengadaan faktor produksi tetap maupun variabel, dan kapasitas produksi output yang dihasilkan, dan lain-lain. Pengamatan secara langsung dilakukan untuk memperoleh jumlah input produksi yang digunakan dan produksi mochi per keranjang per hari.

4.6.1. Koefisien Determinasi

R 2 . Besaran ini yang paling lazim digunakan untuk mengukur kenaikan-suai goodness of fit garis regresi. Dengan kata lain untuk mengukur proporsi bagian atau persentase total varians dalam Y yang dijelaskan oleh model regresi. Meskipun R 2 dapat dihitung secara lebih cepat dari rumus berikut : 1 2 2 ≤ ≤ = − ⎟ ⎠ ⎞ ⎜ ⎝ ⎛ − = ∑ ∑ r batas JKG JKT Y Yj Y Yj R dimana : JKT = Jumlah Kuadrat Total JKG = Jumlah Kuadrat Galat Y = Y rata-rata Y = Y Aktual j Dalam melihat kebaikan suatu model digunakan kebaikan sesuai goodnes of fit =R 2 yang memperlihatkan persentase variasi total dari peubah terikat yang dapat dijelaskan oleh peubah-peubah penjelas atau peubah bebas. Jika R 2 tinggi maka model yang digunakan cukup baik. Namun demikian, nilai R 2 yang kecil bukan berarti bahwa suatu persamaan tidak layak.

4.6.2. Pengujian untuk Masing-masing Parameter Regresi

Pengujian koefisien regresi antara individual dilakukan untuk mengetahui apakah peubah-peubah yang digunakan per variabel berpengaruh nyata terhadap besarnya peubah terikat atau tak bebas : Pengujian hipotesa adalah sebagai berikut : Ho : = 0 i = 1,2,3.......,6 i β H : ≠ 0 i β 1 Uji yang di gunakan adalah uji t, yaitu : t hitung = bi – 0 Sbi Dimana : bi = salah satu variabel bebas Modal, volume penjualanbln, upah tenaga kerjabln. Kriteria pengujiannya adalah : t hitung t tabel α2 ; n-k Ho diterima t hitung t tabel α2 ; n-k Ho ditolak dimana : n = jumlah populasi produsen mochi k = jumlah variabel Jika Ho ditolak berarti bahwa peubah yang digunakan berpengaruh nyata terhadap peubah tak bebas dan sebaliknya apabila Ho diterima berarti peubah yang digunakan tidak berpengaruh nyata. Sedangkan bila bi lebih besar dari nol bi0 maka peningkatan dari peubah i akan mengakibatkan meningkatnya peubah terikat. Sebaliknya jika bi lebih kecil dari nol maka peningkatan dari peubah i akan mengakibatkan menurunnya tingkat peubah terikat.

4.6.3. Pengujian terhadap Model Penduga

Dalam menghitung apakah peubah bebas yang digunakan pada model mempunyai pengaruh atau tidak terhadap peubah yang dijelaskan, maka dilakukan uji hipotesa bagi koefisien regresi secara serentak. Dalam hal ini uni statistik yang dipakai adalah uji F, yaitu : F hitung = Jumlah Kuadrat Tengah Regresi k-1 Jumlah Kuadrat sisa n-k Dimana : n = jumlah pengamatan dan k = jumlah variabel bebas Prosedur pengujian kesesuaian model digunakan analisis ragam bagi model regresi dengan hipotesa : 3 2 1 = = = β β β = Ho = 1 H minimal ada satu variabel eksogen yang berpengaruh terhadap variabel dependennya

4.6.4. Heteroskedastisitas