Unsur-unsur Komunikasi Interpersonal Komunikasi Interpersonal

disampaikan dapat diterima oleh lawan komunikasi secara baik dan mendapat umpan balik secara tepat. Sugiyo 2005: 120 menjelaskan bahwa komunikasi non verbal adalah komunikasi yang menggunakan isyarat-isyarat non linguistik untuk menyampaikan pesan kepada komunikan, misalnya: sorot mata, raut muka, ekspresi wajah, jeda dalam berbicara, gerak tubuh, dan sebagainya. Melalui pesan nonverbal dapat menunjukkan tujuan dan respon emosional yang apa adanya. Selanjutnya, Johnson dalam Supratiknya 2009: 62 menyebutkan ciri-ciri dari perilaku nonverbal yaitu merupakan kebiasaan yang jarang kita sadari, berfungsi untuk mengungkapkan perasaan yang sebenarnya, untuk mengungkapkan emosi yang benar-benar dirasakan, memiliki makna yang berbeda di lingkungan budaya yang berbeda dan memiliki makna yang berbeda pula pada setiap orang. Dari beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa ada dua bentuk komunikasi dalam komunikasi interpersonal yaitu dalam bentuk komunikasi verbal dan komunikasi non verbal. Komunikasi secara verbal yaitu komunikasi dengan menggunakan kata-kata yang langsung diucapkan, sedangkan komunikasi non verbal merupakan komunikasi yang menggunakan isyarat-isyarat non linguistik untuk menyampaikan pesan kepada komunikan sehingga dapat menunjukan respon emosional secara langsung.

2.2.6 Unsur-unsur Komunikasi Interpersonal

Dalam proses komunikasi interpersonal terdapat unsur-unsur atau komponen komunikasi yang paling berperan sesuai dengan karakteristik unsur tersebut. Sugiyo 2005: 23 menyebutkan ada enam unsur yang terdapat dalam komunikasi interpersonal, diantaranya yaitu: 1 Sumber Komunikator Sumber atau komunikator yaitu orang yang berkomunikasi membagi informasi sebagai titik awal dalam proses komunikasi. Dalam komunikasi antarpribadi komunikator sekaligus sebagai penerima informasi. Karakteristik komunikator sangat dipengaruhi oleh latar belakang komunikator, seperti jenis kelamin, status perkawinan, pekerjaan, tempat tinggal, dan lain-lain. 2 Tujuan destination Maknanya tujuan dalam komunikasi antarpribadi adalah tujuan apa yang ingin dicapai. Secara umum dapat dikatakan bahwa tujuan komunikasi adalah suatu usaha untuk membawa oarang lain ke sudut pandang komunikator sesuai yang diharapkan. Tujuan setiap komunikator berbeda-beda tergantung aktivitas komunikasi antarpribadi yang dilakukan. 3 Penerima Penerima merupakan seseorang yang menjadi sasaran dari proses komunikasi interpersonal. Dalam komunikasi interpersonal penerima juga sekaligus sebagai komunikator. 4 Pesan message Dalam komunikasi interpersonal pesan merupakan segala sesuatu yang ingin disampaikan dalam bentuk verbal maupun non verbal yang memiliki makna sebagai terjemahan, gagasan, maksud dan tujuan komunikasi. 5 Saluran yang digunakan dalam komunikasi antar pribadi. Efektivitas dalam komunikasi interpersonal sangat ditentukan oleh pemilihan saluran yang akan digunakan dalam komunikasi. Saluran tersebut dapat melalui pendengaran, penglihatan, rabaan atau yang lain. 6 Umpan balik Umpan balik dalam komunikasi interpersonal digunakan sebagai kontrol untuk tindakannya sendiri dan sebagai pedoman untuk tindakan selanjutnya. Pada dasarnya hakekat komunikasi interpersonal adalah upaya untuk mempengaruhi orang lain agar orang tersebut mengikuti saran dari komunikastor. Selanjutnya, Suranto 2011: 7 menyebutkan sembilan unsur atau komponen yang saling berkaitan dalam komunikasi interpersonal: 1 SumberKomunikator Sumber atau komunikator yaitu orang yang menciptakan, memformulasikan, menyampaikan pesan dan memiliki keinginan untuk membicarakan keadaan internal baik emosional maupun informasional. 2 Encoding Encoding merupakan aktifitas mengungkapkan isi pikiran melalui pemilihan dalam bentuk verbal atau non verbal ke dalam simbol-simbol atau kata-kata. 3 Pesan Pesan merupakan hasil dari encoding, yang mewakili keadaan komunikator yang berupa seperangkat simbol-simbol yang berbentuk verbal maupun non verbal. 4 Saluran Saluran merupakan media yang digunakan unyuk menyampaikan informasi antara komunikator dan komunikan berada pada situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan untuk keduanya dapat berkomunikasi tatap muka. 5 Penerimakomunikan Penerima atau komunikan adalah sesorang yang menerima, memahami dan menginterpretasi pesan yang telah disampaikan oleh komunikator. 6 Decoding Decoding merupakan proses pemberian makna yang terjadi proses melalui indera yang berupa kata dan simbol kemudian diubah dalam pengalaman- pengalaman yang memiliki makna. 7 Respon Respon adalah tanggapan komunikan terhadap pesan yang telah disampaikan oleh komunikator. Respon dapat bersifat positif, negatif maupun netral tergangtung tanggapan yang diberikan. 8 Gangguan noise Noise merupakan hal-hal yang mengganggu dan membuat kacau penyampaian dan penerimaan pesan baik yang berupa fisik maupun psikis. 9 Konteks Komunikasi Ada tiga dimensi dalam konteks komunikasi yaitu dimensi ruang yang merujuk pada tempat terjadinya komunikasi, konteks waktu yang merujuk pada waktu terjadinya komunikasi dilakukan, dan konteks nilai yang merujuk pada nilai-nilai apa saja yang terdapat pada suasana komunikasi. Dari beberapa pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur yang terdapat dalam komunikasi interpersonal adalah: 1 Komunikator Komunikator adalah seseorang yang mengirim atau memberikan pesan kepada orang lain baik berupa ungkapan perasaan maupun informasi. Komunikator sangat dipengaruhi oleh banyak faktor latar belakang, diantaranya adalah usia, jenis kelamin, pekerjaan, tempat tinggal, dan lain- lain. 2 Komunikan Komunikan adalah penerima atau sasaran pesan yang disampaikan oleh komunikator. 3 Pesan Pesan adalah segala sesuatu yang disampaikan komunikator kepada komunikan dalam bentuk verbal maupun non verbal. 4 Tujuan Tujuan merupakan adanya sasaran yang ingin dicapai dalam proses komunikasi interpersonal. 5 Saluran Saluran merupakan media yang digunakan untuk menyampaikan informasi antara komunikator dan komunikan, dapat berupa alat indera maupun media perantara ketika antara komunikator dan komunikan berada pada situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan untuk keduanya dapat berkomunikasi tatap muka. 6 Respon Respon merupakan tanggapan komunikan terhadap pesan yang telah disampaikan oleh komunikator. Respon dapat bersifat positif, negatif maupun netral tergangtung tanggapan yang diberikan. Respon atau umpan balik juga dapat berfungsi sebagai kontrol efektivitas komunikasi interpersonal.

2.2.7 Komunikasi Interpersonal yang Efektif

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN SELF EFFICACYDALAM MENYELESAIKAN SKRIPSI PADA MAHASISWA JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG ANGKATAN TAHUN 2009

5 27 225

Tingkat kejenuhan belajar mahasiswa (studi deskriptif pada mahasiswa angkatan 2013 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 1 99

Deskripsi tingkat daya juang mahasiswa angkatan 2011 Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma.

3 34 100

Deskripsi kemampuan komunikasi interpersonal mahasiswa semester tiga Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun ajaran 2012/2013.

0 0 90

Kemampuan Manajemen Diri Mahasiswa Jurusan Bimbingan Dan Konseling Di Universitas Negeri Semarang Skripsi, Fakultas ilmu pendidikan, Universitas Negeri Semarang.

0 0 1

Upaya Mengembangkan Empati Mahasiswa dengan Memanfaatkan Media Bimbingan (Penelitian pada Mahasiswa Angkatan 2005 Jurusan Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang Tahun Akademik 2005/2006).

0 0 2

AKULTURASI PSIKOLOGIS PADA MAHASISWA PENDATANG TERHADAP BUDAYA YOGYAKARTA JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING ANGKATAN TAHUN 2012 FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA.

4 46 294

PENGELOLAAN DIRI MAHASISWA BIDIKMISI ANGKATAN 2011 DALAM TUNTUTAN AKADEMIK JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN.

4 18 109

TINGKAT ALTRUISME MAHASISWA BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG (Studi Angkatan Tahun 2013,2014 dan 2015) -

0 0 56

Tingkat kecenderungan perilaku konsumtif mahasiswa Program Studi Bimbingan Dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan 2011 tahun akademik 2013/2014 - USD Repository

0 0 68