Lingkungan Pengawasan Pengawasan Intern Piutang

dengan keadaan yang ada bukan rekayasa, serta untuk menjamin bahwa hasil pengolahan data dimanfaatkan untuk tujuan yang tepat. Bentuk pengawasan aplikasi diterapkan dengan cara bahwa semua dokumen-dokumen yang menjadi sumber terjadinya transaksi harus sudah diperiksa dengan benar dan sudah diotorisasi oleh pihak yang berwenang baru kemudian diinput ke dalam program konputer. Untuk memastikan bahwa tujuan pengawasan aplikasi telah tercapai maka setiap data yang telah diinput ke komputer diperiksa kembali dengan dokumen aslinya untuk menghindari data yang salah saji. Selain itu, perusahaan juga membuat sistem pemisahan tugas untuk setiap transaksi, baik transaksi pembiayaan leasing maupun transaksi penagihan piutang. Pengawasan intern piutang pada PT Swadharma Indotama Finance SIF Cabang Medan dapat diuraikan berikut ini :

a. Lingkungan Pengawasan

PT Swadharma Indotama Finance SIF Cabang Medan menetapkan struktur oraganisasi yang dirancang untuk memisahkan tugas dan memberikan wewenang bagi karyawan yang mengemban tugas-tugas. Pemisahan tugas untuk setiap transaksi yang terjadi di perusahaan bertujuan untuk meminimalkan penyelewengan yang mungkin saja terjadi khususnya dalam mengelola piutang perusahaan dan tidak terdapat karyawan yang bekerja sekaligus merangkap dua jabatan baik untuk transaksi pembiayaan leasing maupun transaksi penagihan piutang. PT Swadharma Indotama Finance SIF Cabang Medan juga menetapkan bahwa karyawan yang diberi tanggung jawab dan wewenang adalah karyawan Universitas Sumatera Utara yang benar-benar kompeten untuk memegang tanggung jawab dan wewenang tersebut. Hal ini dimaksudkan agar tidak terjadi penyalahgunaan wewenang yang diberikan kepadanya. Dalam melakukan penyeleksian untuk setiap penerimaan karyawan perusahaan memiliki standar khususnya untuk karyawan yang berkaitan dengan piutang, perusahaan memilih karyawan yang benar-benar komitmen terhadap pekerjaannya. PT Swadharma Indotama Finance SIF Cabang Medan juga membuat peraturan-peraturan dan prosedur dalam bekerja untuk setiap karyawan. Hal ini bertujuan agar karyawan bekerja dengan baik berdasarkan peraturan dan prosedur yang sudah ditetapkan oleh Pimpinan perusahaan. Dengan adanya peraturan dan prosedur yang sudah ditetapkan, maka perusahaan mengharapkan para karyawan dapat saling bekerja sama dan solid dalam melakukan pekerjaannya dengan optimal sesuai dengan peraturan dan prosedur yang ada untuk mencapai tujuan perusahaan. Selain membuat peraturan dan prosedur, perusahaan memiliki program komputer untuk mengelola dan mencetak dokumen-dokumen transaksi yang diperlukan. Program ini dirancang secara on-line antar Bagian di perusahaan bahkan on-line untuk seluruh Kantor Cabang dengan Kantor Pusat. Pengawasan program untuk mengelola dokumen-dokumen transaksi ini didukung oleh password. Password hanya diketahui oleh karyawan yang bertugas dan bersifat rahasia, sehingga dapat mengurangi kemungkinan terjadinya kecurangan oleh karyawan lainnya. Selain itu, password juga berfungsi untuk menghindari pengungkapan data tanpa izin, kerusakan atau kehilangan data. Bila ada perubahan atau perbaikan data harus ada otorisasi dari pihak yang berwenang. Universitas Sumatera Utara Misalnya, Pelaksanaan Administrasi Marketing salah memasukkan nomor mesin kenderaan sepeda motor yang di-lease, maka untuk mengubahnya dibutuhkan otorisasi dari Manajer Bagian Marketing. Data yang salah di print terlebih dahulu kemudian diparaf oleh Manajer Bagian Marketing, dan selanjutnya data yang salah tersebut di-file-kan dan dapat dilakukan perubahan atas data yang salah. Namun apabila data yang salah berkaitan dengan jumlah piutang yang dapat merugikan perusahaan harus mendapat pengotorisasian dari Kantor Pusat Jakarta. PT Swadharma Indotama Finance SIF Cabang Medan memiliki Auditor Intern yang setiap harinya mengawasi dan memantau setiap kegiatan operasional perusahaan baik transaksi pembiayaan leasing maupun transaksi penagihan piutang. PT Swadharma Indotama Finance SIF Cabang Medan juga memiliki Auditor Independen yang berasal dari Jakarta. Namun, Auditor Independen juga melakukan audit langsung datang ke Medan untuk melihat langsung keadaan perusahaan, yang biasanya dilakukan sekali atau dua kali dalam setahun. Sampai sejauh ini, pernyataan para Auditor mengenai keadaan piutang perusahaan dinyatakan wajar.

b. Penilaian Resiko