Hasil Penelitian HASIL DAN PEMBAHASAN
Dalam perluasan 22a, nomina tonnerre diperluas dengan menambahkan artikel un yang merupakan determinant indéfini dan nomina coup + preposisi de.
Contoh lain perluasan nomina tonnerre yaitu:
22b Un tonnerre d‟applaudissements
Dalam perluasan di atas, nomina tonnerre didahului oleh artikel un yang merupakan determinant indéfini. Hal tersebut menunjukkan bahwa nomina
tonnerre merupakan le nom masculin. Nomina tonnerre diperluas dengan menambahkan preposisi de + nomina applaudissements. Contoh makian lain yang
berbentuk kata dapat dilihat pada tuturan 23 berikut.
Gambar 14. Makian Kapten Haddock Berbentuk Kata 2 23 Kapten Haddock
: Qu‟est-ce que je leur aurais passé à ces sauvages,
s‟ils m‟avaient attendu… Mais ils ont détalé comme des lapins… sauf un, qui m‟a lâchement
frappé par derrière, le pirate
… CPO. 38C2 Aku akan menghabisi para bajingan itu, jika
mereka menungguku …Tetapi mereka berlari
seperti kelinci… kecuali satu yang secara pengecut
memukulku dari belakang, brengsek
…
Konteks tuturan 23 yaitu, pada siang hari di gurun pasir L, Kapten Haddock
dan Tintin ditembaki oleh pasukan Khefheïr P. Saat bala bantuan Kapten
Haddock datang, pasukan Khefheïr melarikan diri dengan sangat cepat. Merasa
sok jagoan, Kapten Haddock mengejar pasukan Khefheïr dengan membawa senapan. Pada saat ingin menembak, senapan tersebut justru membentur kepala
Kapten Haddock. Namun Kapten Haddock menyangka bahwa yang memukul kepalanya adalah salah satu orang dari pasukan Khefheïr. Geram karena tidak
berhasil menyerang balik pasukan Khefheïr dan merasa ada yang memukul kepalanya, Kapten Haddock mengucapkan makian untuk mengungkapkan
kemarahannya R. Tuturan Kapten Haddock menggunakan kalimat seruan yang menyatakan kemarahannya Ac. Tuturan tersebut diucapkan oleh Kapten
Haddock secara lisan Ag.
Pada saat mengucapkan tuturan, Kapten Haddock bersikap kasar dan tidak sopan kepada mitra tuturnya. Didukung dari gambar 14 terlihat isyarat ekspresi
wajahnya yakni, alis ditarik ke bawah secara bersamaan, mata melotot, dan bibir terbuka lebar. Isyarat wajah Kapten Haddock tersebut menunjukkan emosi
kemarahan N. Tuturan tersebut diformulasikan dalam bentuk dialog. Tuturan
tersebut diucapkan Kapten Haddock dengan intonasi tinggi, hal ini dibuktikan
dengan adanya pemarkah tanda seru pada tuturan 23 tersebut T.
Tuturan 23 merupakan makian yang berkategori nomina. Dibuktikan dengan adanya déterminant «le» yang terletak di depan kata pirate. Selain itu, untuk
membuktikan makian tersebut berkategori nomina dapat dilakukan perluasan nom + adjectif.
23a Klaus Störtebeker est un célèbre pirate allemand Dalam kalimat di atas, nomina un pirate diperluas dengan menambah ajektiva
célèbre dan allemand menjadi un célèbre pirate allemand. Penempatan ajektiva
dalam perluasan di atas berbeda-beda karena ajektiva célèbre ditempatkan di depan nomina. Sedangkan ajektiva yang berupa kebangsaan selalu ditempatkan di
belakang nomina. Nomina pirate juga dapat diperluas dengan kata penghubung pronom relatif «qui». Berikut perluasan menggunakan pronom relatif «qui».
23b La police arrête le pirate qui a détourné
l‟avion Kalimat 23b merupakan la phrase complexe yang terdiri dari 2 kalimat yakni
la proposition principale atau induk kalimat berupa “la police arrête le pirate“
dan la proposition subordonnée atau anak kalimat berupa “le pirate a détourné
l‟avion“. Qui dalam kalimat di atas merupakan kata penghubung pronom relatif yang menunjuk pada nomina le pirate. Pronom relatif «qui» berfungsi
menghubungkan nomina yang merupakan subjek le pirate dengan verba avoir pada anak kalimat.