29
3.5.1.2.3 Return on Equity ROE
ROE menggambarkan kemampuan modal sendiri untuk
menghasilkan keuntungan bagi pemegang saham. ROE merupakan salah satu indikator penting yang sering digunakan oleh investor untuk menilai
tingkat profitabilitas perusahaan sebelum melakukan investasi. Angka ROE merupakan gambaran berapa yang bisa perusahaan hasilkan untuk
setiap Rp 100 milik Anda di perusahaan tersebut. Sederhananya perhitungan ROE adalah Iqbal, 2002:260 :
ROE =
Equity rs
Stockholde Average
income Net
3.5.1.2.4 Net Profit Margin NPM
NPM merupakan salah satu indikator yang digunakan dalam penelitian ini untuk mengukur profitabilitas. NPM adalah kemampuan
perusahaan menghasilkan laba bersih setelah dipotong pajak, sehingga mengintepretasikan laba perusahaan yang lebih baik dibandingkan ukuran
lain. NPM dapat dirumuskan sebagai berikut Iqbal, 2002:260 :
NPM =
Sales Net
income Net
3.5.1.3 Ukuran Perusahaan
Dalam penelitian ini ukuran perusahaan diukur berdasarkan total aktiva, total aktiva akan dikonversikan kedalam logaritma natural Ln, hal ini
Universitas Sumatera Utara
30 dimaksudkan agar besarnya nilai tidak terlalu berbeda dan digit tidak terlalu
panjang. Ln total assets digunakan untuk mengurangi perbedaan signifikan antara ukuran perusahaan yang terlalu besar dengan ukuran perusahaan yang
terlalu kecil. Ukuran perusahaan dihitung sebagai berikut Budiasih, 2009:8: Size = Ln Total Assets
Tabel 3.3 Ringkasan Definisi Operasional dan Pengukurannya
No Variabel nama
variabel Defenisi
skala 1
Dependen CSRD
Data yang diungkap oleh perusahaan berkaitan dengan
aktivitas sosialnya yang meliputi tema lingkungan, energi, kesehatan,
dan keselamatan tenaga kerja, lain- lain tentang tenaga kerja, produk,
keterlibatan masyarakat dan umum. Content
analysis
2 independen Kepemilikan
manajerial Kepemilikan saham oleh
manajemen perusahaan yang diukur dengan persentase jumlah saham
yang beredar Rasio
3 Independen Kepemilikan
institusional Kepemilikan saham oleh institusi-
institusi berbadan hukum yang diukur terhadap seluruh saham
yang beredar Rasio
4 Independen Dewan
komisaris jumlah dewan komisaris
independen perusahaan yang diukur terhadap jumlah seluruh dewan
komisaris Rasio
5 Independen Komite audit
proporsi komite audit independen yang diukur terhadap seluruh
anggota komite audit Rasio
6 Independen NOP
profitabilitas perusahaan setelah memperhitungkan biaya pokok
penjualan dan beban usaha Rasio
7 Independen ROA
mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dengan
menggunakan total asset yang Rasio
Universitas Sumatera Utara
31 dimiliki oleh perusahaan tersebut
8 Independen ROE
kemampuan modal sendiri untuk menghasilkan keuntungan bagi
pemegang saham Rasio
9 Independen NPM
rasio yang digunakan untuk menunjukkan kemampuan
perusahaan dalam menghasilkan keuntungan bersih setelah dipotong
pajak. Rasio
10 Independen Ukuran perusahaan
dinyatakan dalam total aktiva, penjualan dan kapitalisasi pasar
Rasio
3.6 Skala Pengukuran Variabel
Skala pengukuran yang digunakan untuk mengukur variabel dalam penelitian ini adalah skala rasio. Skala rasio adalah skala pengukuran yang
menunjukkan kategori, peringkat, jarak, dan perbandingan konstruk yang diukur. Data yang dihasilkan oleh skala rasio disebut data rasio dan tidak ada pembatasan
terhadap alat uji yang sesuai untuk data ini. Variabel yang diukur dengan skala rasio disebut variable metric Erlina, 2011:50.
3.7 Metode Analisis Data
Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model analisis regresi berganda dengan menggunakan software SPSS 17 for windows.
Sebelum melakukan analisis data, analisis faktor terlebih dahulu dilakukan mengetahui variabel mana saja yang layak untuk dimasukkan dalam analisis
lanjut. Analisis data dilakukan dengan pengujian asumsi klasik dan pengujian hipotesis. Pengujian asumsi klasik meliputi uji normalitas, uji multikolinearitas,
uji heterokedastisitas dan uji autokorelasi.
Universitas Sumatera Utara