Loan Deposit Ratio LDR Biaya Operasional Terhadap Pendapatan Operasional BOPO

keuntungan dapat digunakan berbagai ukuran antara lain return on asset ROA. Besarnya jumlah modal bank yang harus dimiliki umumnya ditentukan oleh penguasa moneter. Bank sentral sebagai penguasa moneter menetapkan jumlah minimum modal yang harus dipenuhi oleh setiap bank, yang biasanya dihubungkan dengan total asetnya setelah memperhitungkan risiko yang mungkin dihadapi masing-masing aset. Ketentuan minimum permodalan tersebut biasanya penggunaan suatu ukuran yang disebut capital adequacy ratio CAR atau rasio kecukupan modal yang dihitung dengan membandingkan antara jumlah modal yangg dimiliki bank dengan total aktiva tertimbang menurut risiko Siamat, 2005. Capital Adequacy Ratio CAR merupakan rasio yang menunjukan kemampuan kecukupan modal bank dalam melakukan kegiatan bank secara efisien. Angka rasio CAR yang ditetapkan oleh Bank Indonesia adalah minimal 8. Rasio CAR dapat dirumuskan sebagai berikutDendawijaya, 2005 :

2.1.5.3 Loan Deposit Ratio LDR

LDR merupakan ukuran untuk penilaian kesehatan suatu bank dilihat dari segi likuiditasnya. LDR menunjukkan seberapa jauh kemampuan bank dalam membayar kembali penarikan dana yang dilakukan deposan dengan mengandalkan kredit yang diberikan sebagai sumber likuiditasnyaDendawijaya, 2005. Besarnya LDR menunjukan kinerja manajemen bank dalam memasarkan dana yang dimilikinya. Semakin tinggi LDR semakin rendah kemampuan Universitas Sumatera Utara likuiditas bank tersebut. Tingginya LDR bank maka jumlah dana yang dibutuhkan untuk membiayai kredit menjadi semakin besar. Fungsi utama bank adalah sebagai intermediasi antara pihak yang berkelebihan dana dengan pihak yang kekurangan dana. Pemberian kredit merupakan kegiatan bank paling utama dalam menghasilkan keuntungan, tetapi pemberian kredit juga merupakan risiko yang terbesar yang ditanggung oleh bank karena dapat menimbulkan risiko kredit macet. Oleh sebab itu, bank harus melakukan prinsip prudential banking prinsip kehati-hatian bank karena sangat berpengaruh pada tingkat kesehatan bank. Tingkat LDR yang yang dinilai sehat yaitu dibawah 110, sedangkan LDR ≥ 110 dinilai bahwa bank tersebut tidak sehat, batas toleransi berkisar antara 85 dan 100 Dendawijaya, 2005. LDR adalah rasio perbandingan antara total kredit yang diberikan dengan dana pihak ketiga DPK yang dapat dihimpun oleh bank. Loan to Deposit Ratio LDR dapat dirumuskan sebagai berikut Riyadi, 2004:146 :

2.1.5.4 Biaya Operasional Terhadap Pendapatan Operasional BOPO

Rasio BOPO menunjukkan efisiensi bank dalam menjalankan usaha pokoknya. Hal yang terpenting untuk mencapai efisiensi operasional adalah meningkatkan produktivitas, menekan biaya, sehingga menghasilkan output yang Universitas Sumatera Utara maksimal dan akan mempengaruhi laba Koch, 2009. Semakin kecil rasio BOPO maka semakin baik kinerja manajemen bank, bank lebih efisien dalam menggunakan sumber daya bank. Skala predikat rasio BOPO dapat dilihat pada Tabel 2.1 Tabel 2.1 Skala Predikat Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional BOPO No Predikat Rasio Nilai kredit 1 Sehat 93,52 - 92 81 - 100 2 Cukup sehat 94,72 - 93,53 66 - 80 3 Kurang sehat 95,92 - 94,73 51 - 65 4 Tidak sehat 100 - 95,923 0 - 50 Sumber : Harmono 2009 Rasio BOPO adalah perbandingan antara biaya operasional terhadap pendapatan operasional. Rasio BOPO dapat dirumuskan sebagai berikut Dendawijaya, 2005:119 :

2.1.6 Non Performing Loan NPL