3. Prinsip jual beli barang dengan memperoleh keuntungan
murabahah 4.
Pembiayaan barang modal berdasarkan sewa murni tanpa pilihan ijarah
5. Atau dengan adanya pilihan pemindahan kepemilikian atas barang
yang disewa dari pihak bank oleh pihak lain ijarah wa iqtina
2.1.3 Fungsi Bank
Secara umum, fungsi utama bank adalah menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kembali kepada masyarakat untuk berbagai
tujuan atau sebagai financial intermediary. Menurut Triandaru dan Budisantoso 2008 secara lebih spesifik bank dapat berfungsi sebagai agent of trust, agent of
development, dan agent of service.
a. Agent of trust
Dasar utama kegiatan perbankan adalah kepercayaan trust, baik dalam hal menghimpun dana maupun menyalurkan dana. Masyarakat percaya
bahwa uangnya tidak akan disalahgunakan oleh bank, uangnya akan dikelola dengan baik, bank tidak akan bangkrut, dan pada saat yang
telah dijanjikan simpanan tersebut dpat ditarik kembali dari bank. Pihak bank sendiri akan mau menempatkan atau menyalurkan dananya pada
debitor tidak akan menyalahgunakan pinjamannya, debitor akan mengelola dana pinjaman dengan baik, debitor mempunyai kemampuan
Universitas Sumatera Utara
untuk membayar pada saat jatuh tempo, dan debitor mempunyai niat baik untuk mengembalikan pinjaman beserta kewajiban lainnya pada
saat jatuh tempo.
b. Agent of development
Kegiatan bank berupa penghimpunan dan penyaluran dana sangat diperlukan bagi lancarnya kegiatan perekonomian sektor riil. Kegiatan
bank tersebut memungkinkan masyarkat melakukan kegiatan investasi, kegiatan distribusi, serta kegiatan konsumsi barang dan jasa, mengingat
bahwa kegiatan tersebut tidak terlepas dari adanya penggunaan uang.
c. Agent of service
Selain melakukan kegiatan penghimpunan dan penyaluran dana, bank juga memberikan penawaran jasa perbankan yang lain kepada
masyarakat. Jasa yang ditawarkan bank ini erat kaitannya dengan kegiatan perekonomian masyarkat secara umum. Jasa ini antara lain
dapat berupa jasa pengiriman uang, penitipan barang berharga, pemberian jaminan bank, dan penyelesaian tagihan.
2.1.4 Laporan Keuangan Bank
Setiap perusahaan akan melaporkan semua kegiatan keuangannya dalam bentuk laporan keuangan pada periode tertentu. Laporan keuangan ini bertujuan
memberikan informasi keuangan suatu perusahaan kepada pemegang saham,
Universitas Sumatera Utara
pemerintah, manajemen, karyawan, dan masyarakat luas yang berkepentingan laporan keuangan tersebut.
Menurut PAPI 2001 dalam Ismail 2010:15 laporan keuangan bank yang lengkap terdiri dari neraca, laporan komitmen dan kontingensi, laporan laba
rugi, laporan perubahan ekuitas, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan.
a. Neraca
Neraca merupakan laporan yang menunjukan posisi keuangan yang meliputi harta, kewajiban dan ekuitas bank pada tanggal tertentu,
yaitu pada tanggal pelaporan.
b. Laporan komitmen dan kontingensi
Laporan komitmen dan kontingensi merupakan laporan yang terpisah dari neraca dan laporan laba rugi yang mana pada saat yang
akan datang akan dapat mempengaruhi neraca danatau laporan labarugi bank. Komitmen adalah ikatan atau kontraka yang
berupa janji yang tidak dapat dibatalkan secara sepihak oleh pihak- pihak yang melakukan perjanjian dan harus dilaksanakan apabila
semua persyaratan yang telah disepakati bersama dipenuhi. Kontingensi adalah kondisi dengan hasil akhir adanya keuntungan
atau kerugian yang baru dapat diketahui setelah terjadinya satu
Universitas Sumatera Utara
peristiwa atau beberapa peristiwa yang akan terjadi di masa yang akan datang.
c. Laporan labarugi
Laporan laba rugi merupakan laporan yang menggambarkan pendapatan dan beban bank pada periode pelaporan. Komponen
laporan laba rugi terdiri dari pendapatan dan beban. Laporan labarugi disusun secara berjenjang yang dipisahkan antara
pendapatan dan beban.
d. Laporan perubahan ekuitas
Laporan perubahan ekuitas adalah laporan yang menunjukan perubahan ekuitas perusahaan yang menggambarkan peningkatan
atau penurunan aktiva bersih atau kekayaan bank selama periode pelaporan. Perubahan ekuitas bank menggambarkan peningkatan
atau penurunan aktiva bersih atau kekayaan selama periode berjalan berdasarkan prinsip pengukuran tertentu yang dianut dan harus
diungkapkan dalam laporan keuangan.
e. Laporan arus kas
Laporan arus kas merupakan informasi yang digunakan untuk mengetahui perubahan-perubahan aktivitas keuangan yang terkait
dengan transaksi tunai. Laporan arus kas merupakan laporan yang
Universitas Sumatera Utara
menunjukan penerimaan dan pengeluaran periode tertentu yang dalam 3 aktivitas yaitu arus kas dari aktivitas operasional, arus kas
dari aktivitas investasi, dan arus kas dari aktivitas pendanaan.
f. Catatan atas laporan keuangan
Catatan atas laporan keuangan merupakan informasi terkait dengan semua aktivitas keuangan yang tidak dapat dipisahkan dari laporan
keuangan, termasuk di dalamnya laporan komitmen dan kontingensi.
Menurut Kasmir 2008:254, secara umum tujuan pembuatan laporan keuangan suatu bank sebagai berikut:
1. Memberikan informasi keuangan tentang jumlah aktiva dan jenis-jenis
aktiva yang dimiliki. 2.
Memberikan informasi keuangan tentang jumlah kewajiban dan jenis- jenis kewajiban baik jangka pendek lancar maupun jangka panjang.
3. Memberikan informasi keuangan tentang jumlah modal dan jenis-jenis
modal bank pada waktu tertentu. 4.
Memberikan informasi tentang hasil usaha yang tercermin dari jumlah pendapatan yang diperoleh dan sumber-sumber pendapatan bank
tersebut.
Universitas Sumatera Utara
5. Memberikan informasi keuangan tentang jumlah biaya-biaya yang
dikeluarkan berikut jenis-jenis biaya yang dikeluarkan dalam periode tertentu.
6. Memberikan informasi tentang perubahan-perubahan yang terjadi
dalam aktiva, kewajiban, dan modal. 7.
Memberikan informasi tentang kinerja manajemen dalam suatu periode dari hasil laporan keuangan yang disajikan.
2.1.5 Analisis Rasio Keuangan