Penentuan Sensitivitas Instrumen AAS Uji Linearity

dalam pembentukkan kompleks gelatin-kitosan Pereda, dkk., 2011. Hubungan ketiga spektra tersebut ditunjukkan oleh gambar 4.18. Hasil penelitian Darmanto, dkk 2011 menjelaskan bahwa pencampuran gelatin pada kitosan ini menyebabkan adanya pergeseran dan perubahan puncak pada spektra infra merah kitosan. Perubahan dan pergeseran spektra infra merah pada film gelatin-kitosan bila dibandingkan dengan spektra infra merah kitosan diakibatkan dari adanya ikatan hidrogen antara kitosan dan gelatin dalam pembentukkan polielektrolit. Menurut Sionkowska, dkk 2004 ikatan hidrogen tersebut terjadi antara gugus –OH dari hidroksiprolin pada gelatin dengan gugus NH 2 pada kitosan

4.3 Penentuan Sensitivitas Instrumen AAS

Dalam melakukan analisa kuantitative instrumen – instrumen yang digunakan disuatu laboratorium untuk menganalisa suatu contoh pasti memiliki sensitivity yang berbeda – beda, instrument AAS yang digunakan dalam penelitian ini uji sensitivitasnya dilakukan dengan cara menganalisa larutan standar 50 µgl sebanyak 7 tujuh kali ulangan, dengan ketentuan absorbansi yang dihasilkan sesuai dengan ketentuan dari pabrikan peralatan yaitu konsentrasi Pb 50 µgl menghasilkan absorbansi 0.15 ± 20 . Perkin Elmer – GF A Analyst 800. Tabel 4.4 Data sensitivity Instrumen AAS No Konsentrasi larutan Absorbansi x x - x [x - x ] 2 1 50 µgl 0.141 -0,003 9E-06 2 50 µgl 0.138 -0,006 3,6E-05 3 50 µgl 0.157 0,013 0,000169 4 50 µgl 0.145 0,001 0,000001 5 50 µgl 0.160 0,016 0,000256 6 50 µgl 0.155 0,011 0,000121 7 50 µgl 0.1145 -0,03 0,0009 n = 7 1,1010 0,722 n x x n i  1 = i = = 7 1010 . 1 = 0.144 x = rata- rata = 0.015 s = standar deviasi Dari hasil perhitungan nilai rata – rata dan nilai standar deviasi yang diperoleh dapat dinyatakan bahwa alat AAS yang digunakan masih mempunyai nilai sensitivity yang baik yakni masih berada pada kisaran yang dipersyaratkan.

4.4 Uji Linearity

Uji linieritas bertujuan untuk mengetahui korelasi antara konsentrasi larutan standar kerja yang disiapkan dengan responsignal dari alat yang berupa absorban. Dalam = penelitian ini evaluasi dilakukan dengan cara membuat kurva kalibrasi konsentrasi larutan standar versus absorbansi sebanyak 3 kali ulangan dengan hari yang berbeda hasil dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 4.5 Absorbansi Uji Linearity No Konsentrasi μgl Absorbansi I Absorbansi II Absorbasi III 1 0,0038 0,0068 0,0051 2 10 0,0229 0,0322 0,0309 3 20 0,0472 0,0670 0,0603 4 30 0,0713 0,1019 0,0848 5 40 0,0942 0,1312 0,1094 6 50 0,1135 0,1615 0,1328 Gambar 4.8 Kurva kalibrasi uji linearity I y = 0,0022x + 0,0026 r = 0,9985 Konst µgl Gambar 4.9 Kurva kalibrasi uji linearity II Gambar 4.10 Kurva kalibrasi uji linearity III y = 0,0032x + 0,0045 r = 0,9984 y = 0,0026x + 0,0069 r = 0,9988 Konst µgl Konst µgl Gambar 4.11 Kurva gabungan kalibrasi uji linearity I, II, dan III Dari kurva yang dihasilka diperoleh harga koefisien korelasi r rata – rata dari ketiga kurva kalibrasi diatas adalah sebesar 0,9987, ini menunjukkan bahwa alat yang digunakan mempunyai respon yang sangat baik yaitu 0,990.. Perkin Elmer, 2007

4.5 Penentuan Batas deteksi Alat LoD dan LoQ

Dokumen yang terkait

Penggunaan Karboksimetil Kitosan Dari Cangkang Belangkas (Tachypleus Gigas) Sebagai Adsorben Untuk Menurunkan Konsentrasi Logam Pb

6 73 64

Optimalisasi Pembuatan Glukosamin Hidroklorida Dari Kitosan Cangkang Belangkas (Tachypleus Gigas)

4 56 59

Studi Karakterisasi Pembuatan Kitin Dan Kitosan Dari Cangkang Belangkas (Tachypleus Gigas) Untuk Penentuan Berat Molekul

10 76 63

Pemanfaatan Kitosan Dari Kulit Udang (Penaeus Monodon) Dan Cangkang Belangkas (Tachypleus Gigas), Untuk Menurunkan Kadar Ni, Cr Limbah Cair Industri Pelapisan Logam

0 54 141

Pembuatan Kitosan Nanopartikel Dari Cangkang Belangkas (Tachypleus gigas) Dengan Tripolifosfat Yang Bermuatan Ion Logam Zn2+ Untuk Uji Aktivitas Bakteri

0 7 60

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Penggunaan Karboksimetil Kitosan Dari Cangkang Belangkas (Tachypleus Gigas) Sebagai Adsorben Untuk Menurunkan Konsentrasi Logam Pb

0 0 16

PENGGUNAAN KARBOKSIMETIL KITOSAN DARI CANGKANG BELANGKAS (Tachypleus gigas) SEBAGAI ADSORBEN UNTUK MENURUNKAN KONSENTRASI LOGAM Pb SKRIPSI FATYA ANANDA 110802016

0 0 12

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kitin dan Kitosan - Penggunaan Kitosan Molekul Tinggi dari Cangkang Belangkas (Tachypleus gigas) dan Gelatin sebagai Membran untuk Menurunkan Kadar Logam Timbal (Pb) dengan Metode Solid Phase Extraction (SPE)

0 0 23

Penggunaan Kitosan Molekul Tinggi dari Cangkang Belangkas (Tachypleus gigas) dan Gelatin sebagai Membran untuk Menurunkan Kadar Logam Timbal (Pb) dengan Metode Solid Phase Extraction (SPE)

0 0 15

Optimalisasi Pembuatan Glukosamin Hidroklorida Dari Kitosan Cangkang Belangkas (Tachypleus Gigas)

0 0 12