70
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1. Hasil
Dalam bab ini akan dijelas, dibahas dan uraikan hasil penelitian tentang Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Ibu Pramenopause Dalam Menghadapi
Perubahan Pada Masa Menopause Di Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara.Dari penelitian yang telah dilakukan peneliti diperoleh
hasil yang dijabarkan dalam pembahasan berikut ini:
5.1.1. Analisa Univariat
Analisa univariat dialakukan untuk melihat distribusi frekuensi dari aspek pengetahuan ibu pramenopause dalam menghadapi perubahan pada masa
menopause di Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara.
a. Karakteristik Responden
Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden umumnya berusia 40-42 tahun 30.2, beragama islam sebanyak 90 orang 60.4, bersuku jawa
sebanyak 90 orang 60.4, berlatar pendidikan SMA sebanyak 72 orang 48.3. Dapat dilihat pada tabel dibawah ini
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.1 Distribusi frekuensi dan persentasi responden berdasarkan data
demografi
Data Demografi Frekuensi
Usia
40-42 45
30.2 43-45
34 22.8
46-48 18
12.1
Agama
Islam 90
60.4 Kristen
7 4.7
Suku
Batak 5
3.4 Jawa 90 60.4
Melayu 2
1.3
Pendidikan SD
9 6.0
SLTP 10
6.7 SMA
72 48.3
PERGURUAN TINGGI 6
4.0
b. Pengetahuan
Berdasarkan penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan ibu
pramneopause dalam menghadapi perubahan pada masa menopause baik sebanyak 86 88.7 seperti tertera pada tabel dibawah ini
Tabel 5.2 Distribusi frekuensi dan persentasi responden berdasarkan data
pengetahuan
Data Demografi Frekuensi
Baik 86
88.7 Cukup
11 11.3
Kurang Total
97 100.0
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat dengan tiga katergori baik, cukup, kurang bahwa pengetahuan ibu pramenopause dalam menghadapi perubahan pada
masa menopause yang berpengetahuan baik sebanyak 86 orang 88.7, yang
Universitas Sumatera Utara
berpengetahuan cukup sebanyak 11 orang 11.3 dan yang berpengetahuan kurang sebanyak 0.
c. Sikap
Sikap ibu pramenopause dalam menghadapi perubahan pada masa
menopause yaitu positif menerima seperti tertera pada tabel5.3 dibawah ini Tabel 5.3 Distribusi frekuensi dan persentasi responden berdasarkan data
pengetahuan
Sikap Frekuensi n
Persentasi
Positifmenerima 93
95.9 Negatiftidak menerima
4 4.1
Total 97 100.0
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bawah sikap ibu pramenopause dalam menghadapi perubahan pada masa menopause yang bersikap positif
sebanyak 93 orang 95.9 yang bersikap negatif sebanyak 4 orang 4.1.
5.1.2. Analisa Bivariat
Analisa bivariat dilakukan untuk melihat hubungan dua variabel pengetahuan dengan sikap ibu pramenopause dalam menghadapi perubahan pada
masa menopause di Kecamatan Galang Kabupaten Deli serdang.Variabel pengetahuan ibu pramenopause dalam menghadapi perubahan pada masa
menopause dan variabel sikap ibu pramenopause dalam menghadapi perubahan pada masa menoapause dengan menggunakan skala ordinal, maka penelitian ini
menggunakan uji statistik Koefesien korelasi rank spearman. Dari hasil penelitian didapatkan analisa data uji statistik Koefesien korelasi
rank spearmanbahwa hubungan pengetahuan dengan sikap ibu pramenopause
Universitas Sumatera Utara
dalam menghadapi perubahan pada masa menopause dapat dilihat pada tabel 5.2
dibawah ini.
Tabel 5.4 analisa hubungan pengetahun dengan sikap ibu pramenopause dalam
menghadapi perubahan pada masa menopause Variable 1
Variable 2 r
p-value Keterangan
Pengetahuan ibu
pramenopause dalam
menghadapi perubahan
pada masa menopause
Sikap ibu pramenopause
dalam menghadapi
perubahan pada masa
menopause 0.580
0.000 Terdapat
hubungan pengetahuan
dengan sikap ibu
pramenopause dalam
menghadpi perubahan
pada masa menopause
Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa nilai koefesien korelasi spearman dengan nilai r = 0.580 atau hubungan dikatakan kuat, sedangkan nilai
pValue = 0.000, yang mana dari hasil diatas maka terdapat korelasi yang signifikan yaitu ada hubungan pengetahuan dengan sikap ibu pramenopause
dalam menghadapi perubahan pada masa menopause.
Universitas Sumatera Utara
5.2. PEMBAHASAN
Hasil penelitian yang berjudul hubungan pengetahuan dengan sikap ibu pramenopause dalam menghadapi perubahan pada masa menopause di
KecamatanGalang Kabupaten Deli serdang Provinsi Sumatera Utara dengan responden 97 orang dijelaskan sebagai berikut:
5.2.1. Pengetahuan Ibu Pramenopause Dalam Menghadapi Perubahan Pada Masa Menopause
Berdasarkan dari hasil penelitian dan tabel yang telah tertera diatas dapat dilihat bahwa pengetahuan ibu pramenopause dalam menghadapi perubahan pada
masa menopause baik sebanyak 86 orang 88.7, sedangkan cukup sebanyak 11 orang 11.3, dan kurang sebanyak 0. Dari data tersebut menunjukkan bahwa
pengetahuan ibu pramenoapause dalam menghadapi perubahan pada masa menopause adalah baik 86 orang 88.7. Pengetahuan ibu pramenopause dalam
menghadapi perubahan pada masa menopause yaitu mengetahui defenisi menopause, penyebab menopause, tahap-tahap menopause, jenis-jenis menopause
dan faktor-faktor menopause dan bagaimana terjadinya menopause.Faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan adalah status ekonomi, pendidikan, budaya dan
pengalaman., pendidikan tinggi akan berpengaruh pada penerimaan hal-hal baru dan dapat menyesuaikan diri dengan hal baru tersebut.Dari penjelasan diatas
menunjukkan bahwa mayoritas usia responden berkisar 40-42 tahun sebanyak 45 orang 30.2, usia ini berada pada tahap kematangan, menurut Huclok 1998
semakin cukup umur, tingkat kematangan dan kekuatan seseorang akan lebih matang dalam berfikir dan bekerja, pengalaman berkaitan dengan umur dan
pendidikan individu.Responden pada penelitian ini dikatakan lebih muda dilihat
Universitas Sumatera Utara
dari rentang umur 40-42, penelitian ini sesuai dengan teori menyebutkan bahwa pengetahuan adalah hasil pengindraan manusia, atau hasil tahu seseorang terhadap
objek melalui indra yang dimilikinya mata, hidung, dan telinga, dan sebagainya menurut Notoatmodjo 2010.Akan tetapi perluditekankan, bukan berarti
seseorang yangberpendidikan rendah mutlak berpengetahuanrendah pula dari hasil penelitian Melina Estiani Juli, 2015.Berdasarkan agama responden, Islam
sebanyak 90 orang 60.4, agama juga sangat berpengaruh terhadap pengetahuan, seperti telah ditegaskan didalam kitab Al-quran agama islam
bahwa manusia harus belajar dan mencari ilmu pengetahuan. Budaya suku berpengaruh terhadap tingkat pengetahuan karena informasi yang baru akan
disaring dan disesuaikan dengan budaya yang ada serta agama yang dianut. Pengaruh budaya dan lingkungan sudah dibuktikan sangat mempengaruhi wanita
untuk dapat atau tidak dapat menyesuaikan diri dengan klimakterium dini Wawan dkk, 2010.Sistem sosial budaya yang ada pada masyarakat dapat
mempengaruhi dari sikap dan menerima informasi Wawan dkk, 2010.Neugarten dalam Davis 1988 dikatakan yangpertamakali memperluas masalah menopause
dalam konteks sosiokultural.Hasil penelitian ini sesuai dengan hasilpenelitian Apriliyani dan Zasri yangmenyatakan bahwa tingkat pengetahuandipengaruhi juga
oleh latar belakangpendidikan seseorang juga.Wanita yang berpendidikan akan mempunyaipengetahuan kesehatan yang lebih baik Soekanto, 2002.
Universitas Sumatera Utara
5.2.2. Sikap Ibu Ibu Pramenopause Dalam Menghadapi Perubahan Pada Masa Menopause
Tingkat penilaian sikap meliputi dua kategori yaitu positif menerima artinya responden mau dan memperhatikan stimulus yang diberikan dan negatif
tidak menerima artinya responden tidak mau, menjauh, menghindar, dan membenci stimulus yang diberikan Wawan dkk, 2010. Berdasarkan dari hasil
penelitian dan tabel yang telah tertera diatas dapat dilihat sikap ibu pra menopause dalam menghadapi perubahan pada masa menopause positif menerima sebanyak
93 orang 95.9, sedangkan negatif tidak menerima sebanyak 4 orang 4.1, dari tabel ini dapat kita simpulkan bahwa sikap ibu pramenopause mayoritas
positif menerima dengan frekuensi 93 orang 95.9. Kasnoharjo, 1998 menyatakan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku positif adalah
tingkat pendidikan. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari data sikap bahwa 93 orang 95.9
memiliki sikap positif dan 4 orang 4.1 yang bersifat negatif. Dari hasil data diatas dapat kita simpulkan bahwa sikap ibu pramenopause dalam menghadapi
perubahan pada masa menopause positif dengan kata lain bahwa responden menerima perubahan-perubahan pada masa menopause. Penelitian ini sesuai
dengan teori Baron dan Byrne juga Myers dan Gerungan menyatakan bahwa ada 3 komponen kognitif komponen perceptual, yaitu komponen yang berkaitan
dengan pengetahuan, pandangan, keyakinan yaitu hal-hal yang berhubungan dengan bagaimana orang mepersepsi terhadap sikap, komponen afektif
komponen emosional, yaitu komponen yang berhubungan dengan rasa senang atau tidak senang terhadap objek sikap. Rasa senang merupakan hal yang positif,
Universitas Sumatera Utara
sedangkan rasa tidak senang merupakan hal yang negatif.Komponen ini menunjukkan arah sikap, yaitu positif dan negatif, komponen konatif komponen
perilaku, atau action component, yaitu komponen yang berhubungan dengan kecenderungan bertindak terhadap objek sikap. Komponen ini menunjukkan
intensitas sikap, yaitu menunjukkan besar kecilnya kecenderungan bertindak atau berperilaku seseorang terhadap objek sikap Wawan dkk, 2010. Penelitian
Oedojo Soedirham dkk 1 April 2008 mengatakankepercayaan di masyarakat sebagian besar responden 31 orang; 77,5 mengatakan bahwa tidak ada
kepercayaan tertentu tentang menopause. Menopause dianggap sesuatu yang wajar sebagai kodrat bagi wanita. Masyarakat memandang bahwa menopause
adalah proses menuju tua, tanda-tanda uzur yang harus dihadapi dan tak perlu ditakuti. Dari hasil penelitian Meilina Estiani Juli 2015 terlihat bahwa responden
yang memiliki pengetahuan baik ,lebih banyak bersikap positif dalam menghadapi masa menopause, sikap positif wanita pramenopause yang memiliki pengetahuan
baik dapat mengantarkan wanita pramenopause untuk lebih siap dan menerima adanya perubahan fisik maupun psikologis dan tidak menganggap bahwa proses
penuaan merupakan hal yang harus dihindari. Konsep moral dan ajaran dari lembaga pendidikan dan lembaga agama sangat menentukan system kepercayaan
tidaklah mengherankan jika kalau pada gilirannya konsep tersebut mempengaruhi sikap Wawan dkk, 2010. Wanita Indonesia yang mayoritas adalah muslimah,
umumnya dapat menerima menopause dengan baik.Masalah yang dihadapi tidak hanya pada wanita menopause tetapi juga dialami oleh wanita premenopause
dimana tanggapan masyarakat tentang menopause akhir-akhir ini semakin meningkat Prawirohardjo, 2005. Menurut Budaya berpengaruh sangat besar
Universitas Sumatera Utara
terhadap cara wanita menanggapi proses berhentinya haid. Tanpa disadari kebudayaan telah menanamkan garis pengarah sikap kita terhadap
masalah.Kebudayaan telah mewarnai sikap anggota masyarakatnya, karena kebudayaanlah yang memberi corak pengalaman individu-individu masyarakat
asuhannya Wawan dkk, 2010.
5.2.3. Hubungan
Dari hasil penelitian yang didapat hubungan pengetahuan dengan sikap ibu pramenopause dalam menghadapi perubahan pada masa menopause baik, artinya
bahwa semakin tinggi tingkat pengetahuan maka semakin positif sikap seseorang, terbukti bahwa pengetahuan dapat mempengaruhi sikap, hasil penelitian ini
menunjukkan betapa berpengaruhnya pendidikan seseorang dalam mempengaruhi pola pikir seseorang yang pada akhirnya akan menentukan sikap
seseorang itu untuk bersikap positif dalam kehidupan yang akan dilewatinya. Penelitianini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Kristiantiningtyas,dkk
menyatakan bahwa ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan menopause dengan perilaku ibu dalam menghadapi masa menopause.Sikap
yang positif ini bisa muncul jika diimbangi oleh informasi atau pengetahuan yang cukup, sehingga ibu lebih siap baik siap secara fisik, mental, dan spiritual
Kasdu, 2002
Universitas Sumatera Utara
79
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
Penelitian yang dilakukan mengenai hubungan pengetahuan dengan sikap ibu pramenopause dalam menghadapi perubahan pada masa menopause di
Kecamatan Galang KabupatenDeli
Serdang Provinsi Sumatera Utara menghasilkan kesimpulan sebagai berikut:
6.1. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang didapat oleh peneliti tentang hubungan pengetahuan dengan sikap ibu pramenopause dalam
menghadapi perubahan pada masa menopause di Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara, maka diperoleh kesimpulan sebagai
berikut:
a. Pengetahuan
Hasil penelitian didapatkan bahwa pengetahuan ibu pramenopause dalam menghadapi perubahan pada masa menopause dikategorikan baik sebanyak 86
orang 88.7, responden sudah bisa memahami tentang menopause.
b. Sikap