Analisis Statistik Deskriptif Hasil Penelitian

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Deskripsi Objek Penelitian

Objek dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI periode 2012 sampai 2015 yang terdiri dari 51perusahaan. Berdasarkan kriteria yang ditetapkan pada bab sebelumnya, maka diperoleh sampel sebanyak 22 perusahaan yang terdaftar di BEI dengan data yang diobservasi n sebesar 88. Diantara 51 perusahaan property dan real estate yang menjadi objek penelitian, terdapat 29 perusahaan yang tidak memenuhi kriteria penentuan sampel. Terdapat 13 perusahaan yang tidak mempublikasikan laporan keuangan auditan tahun 2012-2015, dan 16 perusahaan tidak memberikan data yang lengkap seperti professional fee dan jumlah rapat komite audit dalam laporan keuangan auditan dan annual report.

4.2 Hasil Penelitian

4.2.1 Analisis Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif digunakan untuk mengetahui deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai maksimum, nilai minimum, nilai mean, dan nilai standar deviasi, dari variabel kepemilikan institusional IO, ukuran perusahaan ASSET, karakteristik auditor TA, dan internal audit IA. Berdasarkan analisis statistik deskriptif diperoleh gambaran sampel sebagai berikut. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.1 Hasil Uji Statistik Deskriptif N Minimum Maximum Mean Std. Deviation LN_FEE 88 19.64 25.43 22.5827 1.34944 IO 88 15.00 89.00 55.8182 21.16631 LN_ASSET 88 25.79 31.35 29.2529 1.36022 TA 88 .00 1.00 .4545 .50078 IA 88 2.00 17.00 6.6932 3.70262 Valid N listwise 88 Sumber : Hasil Olahan Software SPSS Adapun uji statistik deskriptif dilakukan untuk melihat kualitas data penelitian yang ditunjukkan dengan angka atau nilai yang terdapat pada nilai rata-rata mean dan standar deviasi. Apabila nilai standar deviasi lebih kecil dari pada nilai mean maka kualitas data yang dihasilkan akan lebih baik. Berdasarkan tabel 4.1 hasil analisis menggunakan statistik deskriptif terhadap variabel fee audit LN_FEEmenunjukkan bahwa nilai minimum sebesar 19,64 nilai maksimum sebesar 25,43 dengan nilai rata- rata sebesar 22,58 dan standar deviasi sebesar 1,34. Fee audit yang dibayarkan oleh perusahaan property dan real estate periode 2012-2015 sudah cukup baik, hal ini dapat dilihat dari standar error yang dihasilkan sangat kecil yaitu 1,34. Hasil analisis dengan menggunakan statistik deskriptif pada variabel kepemilikan institusional IO menunjukkan nilai minimum sebesar 15,00 nilai maksimum sebesar 89,00 dengan nilai rata-rata sebesar 55,81 dan standar deviasi sebesar 21,16. Dari hasil uji statistik deskriptif tersebut menunjukkan nilai rata-rata pada variabel kepemilikan institusional lebih Universitas Sumatera Utara besar dari standar deviasi sehingga dapat disimpulkan bahwa kualitas data yang dihasilkan sudah cukup baik. Adapun hasil analisis dengan menggunakan statistik deskriptif pada variabel ukuran perusahaan LN_ASSET menunjukkan nilai minimum sebesar 25,79 nilai maksimum sebesar 31,35 dengan nilai rata- rata sebesar 29,25 dan standar deviasi sebesar 1,36. Hal ini menunjukkan bahwa standar error yang dihasilkan dari variabel tersebut sangat kecil. Hasil analisis dengan menggunakan statistik deskriptif pada variabel karakteristik auditor TA menunjukkan nilai minimum sebesar 0,00 nilai maksimum sebesar 1,00 dengan nilai rata-rata sebesar 0,45 dan standar deviasi sebesar 0,50. Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai rata-rata karakteristik auditor lebih kecil dari standar deviasinya. Hal ini mencerminkan bahwa kualitas dari data tersebut tidak baik atau standar errornya besar. Sedangkan hasil analisis dengan menggunakan statistik deskriptif pada variabel internal audit IA menunjukkan nilai minimum sebesar 2,00 nilai maksimum sebesar 17,00 dengan nilai rata-rata sebesar 6,69 dan standar deviasi sebesar 3,70. Hal ini menunjukkan bahwa kualitas data dari variabel internal audit cukup baik, mengidentifikasikan bahwa standar errornya kecil. 4.2.2 Uji Asumsi Klasik 4.2.2.1 Uji Normalitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Karakteristik Komite Audit, Kompetensi Komite Audit dan Aktivitas Komite Audit Terhadap Kualitas Audit Pada Perusahaan Property dan Real Estate Yang Terdaftar di BEI

1 76 98

Pengaruh ukuran perusahaan, kepemilikan institusional, manajemen laba, tipe auditor dan internal audit terhadap audit fees: studi empiris pada sektor manufaktur yang terdaftar di BEI Periode 2010-2013

0 6 145

Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 4 72

Pengaruh Audit Tenure, Audit Fee, Rotasi Auditor, dan Spesialisasi Auditor Terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris Pada Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

1 6 75

Pengaruh Audit Tenure, Reputasi Auditor, Spesialisasi Audit, dan Ukuran Perusahaan terhadap Kualitas Audit Pada Perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

2 17 88

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, TINGKAT PROFITABILITAS, TINGKAT SOLVABILITAS DAN OPINI AUDITOR TERHADAP AUDIT DELAY PADA PERUSAHAAN PROPERTY AND REAL ESTATE DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI).

0 3 28

Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 10

Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 2

Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 1 7

Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 2