Pengujian Signifikansi Parameter Individual Uji Statistik t Koefisien Determinasi R

3.2.1 Pengujian Signifikansi Parameter Individual Uji Statistik t

Seperti yang telah disebutkan pada bab sebelumnya, uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh masing-masing variabel bebas secara individual dalam menerangkan variasi variabel terikat. Hipotesis pada uji t adalah: H : βi = 0 H 1 : βi ≠ 0 Keputusan dalam pengujian ini dilakukan dengan membandingkan nilai t hitung dengan t tabel . Jika | t hitung | t tabel , maka tolak H , sehingga kesimpulannya adalah variabel bebas secara parsial signifikan mempengaruhi variabel terikat. Dengan menggunakan α = 5 dan degree of freedom df = 94 n – k = 125 – 31, maka diperoleh nilai t tabel t α2, n-k sebesar 2,278. Tabel 3.7 Uji Statistik t Variabel t hitung t tabel Keterangan 1 2 3 4 Stok beras 0,515832 2,278 Tidak signifikan Luas areal panen padi 23,70462 2,278 Signifikan Produktivitas lahan 5,253792 2,278 Signifikan Jumlah konsumsi beras -4,174058 2,278 Signifikan Harga beras -0,694299 2,278 Tidak signifikan Dari tabel 3.7 hasil t hitung dapat disimpulkan bahwa pada taraf keyakinan 95 , variabel luas areal panen padi, produktivitas lahan, jumlah konsumsi beras mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap ketahanan pangan di Sumatera Utara. Sementara variabel harga beras dan stok beras mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap ketahanan pangan di Sumatera Utara. 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD

3.2.2 Koefisien Determinasi R

2 Koefisien determinasi R 2 pada intinya bertujuan untuk mengukur seberapa besar variasi regressand Y dapat diterangkan oleh regressor X. Tabel 3.8 berikut akan menampilkan ringkasan hasil regresi dalam penelitian ini. Tabel 3.8 Koefisien Variabel Bebas dan Dummy Wilayah Variabel Koefisien 1 2 Konstanta C -1,500906 Stok Beras SB 0,013159 Luas Panen LP 1,019066 Produktivitas LahanPR 0,985123 Jumlah Konsumsi Beras JKB -1,114910 Harga Beras HB -0,042243 Dummy Kabupaten Nias D1 0,014896 Dummy Kabupaetn Mandailing Natal D2 -0,011427 Dummy Kabupaten Tapanuli Selatan D3 0,017444 Dummy Kabupaten Tapanuli Tengah D4 -0,033431 Dummy Kabupaten Tapanuli Utara D5 -0,049680 Dummy Kabupaten Toba Samosir D6 -0,087625 Dummy Kabupaten Labuhan Batu D7 0,202441 Dummy Kabupaten Asahan D8 0,052871 Dummy Kabupaten Simalungun D9 0,041432 Dummy Kabupaten Dairi D10 -0,044100 Dummy Kabupaten Karo D11 -0,016914 Dummy Kabupaten Deli Serdang D12 0,125769 Dummy Kabupaten Langkat D13 0,068158 Dummy Kabupaten Nias Selatan D14 -0,023120 Dummy Kabupaten Humbang Hasundutan D15 -0,094514 1 2 Dummy Kabupaten Pakpak Bharat D16 -0,207902 Dummy Kabupaten Samosir D17 -0,099606 Dummy Kabupaten Serdang Bedagai D18 0,019412 Dummy Kabupaten Batu Bara D19 -0,012982 Dummy Kota Tanjung Balai D20 -0,102909 Dummy Kota Pematang Siantar D21 -0,020015 Dummy Kota Tebing Tinggi D22 -0,059965 Dummy Kota Medan D23 0,391132 Dummy Kota Binjai D24 -0,010476 Dummy Kota Padang Sidempuan D25 -0,058889 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD R 2 0,996452 Dari tabel 3.8 diperoleh R 2 sebesar 0,996452. Hal ini berarti sebesar 99,65 variasi ketahanan pangan dapat dijelaskan oleh 5 variabel bebas yaitu variabel stok beras, luas areal panen padi, produktivitas lahan, jumlah konsumsi beras, harga beras dan dummy wilayah 25 kabupaten kota di Sumatera Utara. Sedangkan sisanya 0,35 di jelaskan oleh variabel lain diluar model.

3.2.3 Pengujian Signifikansi Simultan Uji F

Dokumen yang terkait

Analisis Harga Pembelian Pemerintah (HPP) Beras Terhadap Ketahanan Pangan Sumatera Utara

4 83 82

Analisis Terhadap Jumlah Produksi Beras Luas Panen dan Kebutuhan Beras di Provinsi Sumatera Utara pada TAhun 2005-2013

1 64 62

Hubungan Impor Beras Dengan Harga Beras Dan Produksi Beras Sumatera Utara

4 78 68

Analisis Terhadap Jumlah Produksi Beras Luas Panen Dan Kebutuhan Beras Di Propinsi Sumatera Utara Pada Tahun 2000 - 2008

0 23 58

Analisis Pengaruh Harga Beras Lokal Dan Jumlah Penduduk Terhadap Permintaan Beras Lokal Di Provinsi Sumatera Utara

7 63 103

BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Defenisi Analisis Regresi dan Korelasi - Analisis Terhadap Jumlah Produksi Beras Luas Panen dan Kebutuhan Beras di Provinsi Sumatera Utara pada TAhun 2005-2013

0 0 9

Analisis pengaruh stok beras, luas areal panen padi, produktivitas lahan, jumlah konsumsi beras dan harga beras terhadap ketahanan pangan provinsi sumatera utara dengan metode regresi data panel.

0 0 20

BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Ketahanan Pangan - Analisis pengaruh stok beras, luas areal panen padi, produktivitas lahan, jumlah konsumsi beras dan harga beras terhadap ketahanan pangan provinsi sumatera utara dengan metode regresi data panel.

0 0 15

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Analisis pengaruh stok beras, luas areal panen padi, produktivitas lahan, jumlah konsumsi beras dan harga beras terhadap ketahanan pangan provinsi sumatera utara dengan metode regresi data panel.

0 0 8

ANALISIS PENGARUH STOK BERAS, LUAS AREAL PANEN PADI, PRODUKTIVITAS LAHAN, JUMLAH KONSUMSI BERAS DAN HARGA BERAS TERHADAP KETAHANAN PANGAN PROVINSI SUMATERA UTARA DENGAN METODE REGRESI DATA PANEL

0 0 11