kemasan, manfaat produk, serta berbagai attribute daripada produk harus diperhatikan untuk menarik perhatian pelanggan. Pada saat memasarkan
produk, strategi produk menghendaki pemasar menganalisa pasar sasaran seperti demand, persaingan dan pertumbuhan, serta memperhitungkannya.
b. Price
Umumnya konsumen telah mengetahui, bahwa harga menentukan kualitas dari produkjasa yang dibelinya. Tetapi, dalam realiti pemasaran fakta tersebut tidak
selalu menjadi keharusan untuk dijadikan alasan penetapan harga yang strategik. Strategi penetapan harga sangat penting dalam pemasaran, karena
harga berperanan dalam mempengaruhi konsumen untuk membeli dan menjadikan konsumen tersebut sebagai pelanggan sesuatu produkjasa. Harga
merupakan hal terpenting dalam pemasaran, karena harga yang ditetapkan dapat menghasilkan keuntungan ataupun dapat mendatangkan kerugian bagi
produsen. Sedangkan bagi pembeli harga dapat mempengaruhi kemampuan membeli, kegunaan serta manfaat produkjasa tersebut sehingga dapat
mempengaruhi minat konsumen untuk membeli produkjasa tersebut.
c. Place
Strategi lokasi mempengaruhi kepada aspek penyaluran produk bila lokasi pemasaran dekat dengan bahan baku, maka akan mengurangi biaya yang akan
dikeluarkan.
d. Promotion
Ada anggapan yang mengatakan bahwa produk yang berkualitas akan terjual dengan sendirinya. Tetapi, dalam strategi promosi, pemasar melaksanakan
Universitas Sumatera Utara
aktivitas memperkenalkan produk yang hendak ditawarkan kepada konsumen. Tanpa aktivitas promosi, pemasaran produk yang berkualitas sekalipun tidak
menjadi aktif dan industri sulit memperoleh tahap kompetitif yang dikehendaki di pasaran. Promosi dapat dilakukan dengan berbagai cara baik melalui media
cetak maupun media elektronik. Booms Bitner www.infosky.co.id menambah 3P sebagai tambahan 4P
di atas, yaitu: People, Process dan Physical Evidence.
e. People
Faktor manusia yang terlibat secara langsung tidak langsung dalam aktivitas penyampaian produk di pasaran tidak terkecuali. Peranan orang-orang
yang terlibat dalam pemasaran produkjasa perlu dijadikan sebagai strategi.
f. Process
Prosesaliran kerja termasuk arahan dan prosedur yang bertepatan bagi setiap aktivitas merupakan elemen yang akan menentukan keberhasilan dan
tercapainya tujuan dalam pemasaran
g. Physical Evidence
Produk yang ditawarkan produsen hendaknya sesuai dengan pasar sasaran, sehingga produk tersebut dapat diterima oleh konsumen dan dapat mengurangi
hal-hal yang tidak diinginkan produsen. Strategi pemasaran 4P boleh dikatakan sebagai tindakan empat serangkai
yang dilakukan pemasar untuk menawarkan produk kepada konsumen dengan cara yang lebih efektif. Sementara tambahan 3P lagi kepada bauran tersebut
Universitas Sumatera Utara
adalah sebagai pelengkap yang khususnya disarankan bagi produsen yang menawarkan produk jenis jasa.
2.3 Pengertian Minat Beli Konsumen
Durianto, dkk 2003: 104, Niat untuk membeli merupakan sesuatu yang berhubungan dengan rencana konsumen untuk membeli produk tertentu, serta
berapa banyak unit produk yang dibutuhkan pada periode tertentu. Niat beli merupakan pernyataan mental konsumen yang merefleksikan rencana pembelian
sejumlah produk dengan merek tertentu. Pengetahuan akan niat beli sangat diperlukan para pemasar untuk mengetahui niat konsumen terhadap suatu produk
maupun untuk memprediksikan penolakan konsumen dimasa mendatang. Niat membeli terlihat dari sikap konsumen terhadap produk dan
keyakinan konsumen terhadap kualitas produk. Semakin rendah keyakinan konsumen terhadap suatu produk akan menyebabkan menurunnya niat beli
konsumen.
2.4 Proses Pengambilan Keputusan Pembelian