2. Variabel aktivitas bertanda positif terhadap keputusan konsumen dengan
koefisien regresi sebesar 0,336. Artinya setiap terjadi peningkatan variabel aktivitas sebesar 1 satuan, maka keputusan konsumen akan meningkat
sebesar 0,336. 3.
Variabel minat bertanda positif terhadap lkeputusan konsumen dengan koefisien regresi sebesar 0,233. Artinya setiap terjadi peningkatan variabel
minat sebesar 1 satuan maka keputusan konsumen akan meningkat sebesar 0,233.
4. Variabel opini bertanda positif terhadap keputusan konsumen dengan
koefisien regresi sebesar 0,030. Artinya setiap terjadi peningkatan variabel opini sebesar 1 satuan maka keputusan konsumen akan meningkat sebesar
0,030.
4.3.4 Uji Hipotesis
4.3.4.1 Uji F Uji Serentak
Uji F dilakukan untuk melihat secara bersama-sama apakah terdapat pengaruh dari variabel bebas terhadap variabel terikat.
Model hipotesis yang digunakan dalam uji F ini adalah: H
: b
i
= 0 artinya tidak terdapat pengaruh secara bersama-sama dari variabel bebas terhadap variabel terikat.
H
a
: b
i
≠ 0 artinya terdapat pengaruh secara bersama-sama dari variabel bebas terhadap variabel terikat.
Nilai F
hitung
akan dibandingkan dengan nilai F
tabel.
Nilai F
tabel
pada tingkat kesalahan α = 5, dengan derajat kebebasan df = n – k ; k – 1. Jumlah
sampel n adalah sebanyak 96 orang, dan jumlah variabel penelitian k adalah sebanyak 4. Jadi, df = 96 – 4 ; 4 – 1 = 92 ; 3. Dengan demikian, nilai F
tabel
0.05 92 ; 3 adalah sebesar 2.70.
Nilai F
hitung
akan dibandingkan dengan nilai F
tabel
. Kriteria pengambilan keputusan yaitu:
H diterima bila F
hitung
F
tabel
, pada α = 5
H
a
diterima bila F
hitung
F
tabel
, pada α = 5
Nilai F
hitung
yang diperoleh dengan menggunakan bantuan program software SPSS versi 18.00 for windows dapat dilihat pada Tabel 4.16 berikut ini:
Tabel 4.16 ANOVA
b
Model Sum of
Squares Df
Mean Square
F Sig.
1 Regression
43.030 3
14.343 11.698
.000
a
Residual 112.804
92 1.226
Total 155.833
95 a. Predictors: Constant, opini, minat, aktivitas
b. Dependent Variable: keputusan
Sumber : Hasil Pengolahan SPSS, diolah 2011
Hasil uji F
hitung
pada Tabel 4.16 menunjukkan bahwa nilai F
hitung
pada kolom F adalah sebesar 11,698, sedangkan nilai F
tabel
yang didasarkan pada
derajat keyakinan tertentu adalah sebesar 2.70. Nilai signifikan F
hitung
pada kolom Sig. adalah 0.000, nilai ini lebih kecil dari tingkat kesalahan
α 0.05. Jadi, nilai F
hitung
ini adalah signifikan. Berdasarkan kriteria uji hipotesis apabila nilai F
hitung
11,698 nilai F
tabel
2.70, dan nilai signifikansi F
hitung
0.000 tingkat kesalahan
α 0.05, maka H
a
diterima dan H ditolak.
Berdasarkan hasil uji F Uji Serentak maka peneliti mengambil kesimpulan bahwa variabel bebas yaitu aktivitas, minat dan opini secara bersama-
sama berpengaruh terhadap variabel terikat yaitu keputusan konsumen pada Restoran Nelayan.
4.3.4.2 Uji Parsial Uji
t
Uji t bertujuan untuk melihat secara parsial apakah ada pengaruh yang
signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Model hipotesis yang digunakan dalam uji t ini adalah:
H : b
i
= 0 variabel bebas secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat.
H
a
: b
i
≠ 0 variabel bebas secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat.
Nilai t
hitung
akan dibandingkan dengan nilai t
tabel
. Nilai t
tabel
pada tingkat kesalahan α = 5, dengan derajat kebebasan df = n – k. Jumlah sampel n
adalah sebanyak 96 orang, dan jumlah variabel penelitian k adalah sebanyak 4. Jadi, df = 96– 4 = 92. Oleh karena uji t
hitung
yang dilakukan adalah uji dua arah,
maka t
tabel
yang digunakan adalah t
½
atau t
0.025.
Dengan demikian, nilai t
tabel
0.025;92 adalah sebesar 1,986. Nilai t
hitung
akan dibandingkan dengan nilai t
tabel
. Kriteria pengambilan keputusan H
dan H
a
, yaitu: H
diterima jika t
hitung
t
tabel
, pada α=5
H
a
diterima jika t
hitung
t
tabel
, pada α= 5
Tabel 4.17 Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardize
d Coefficients
T Sig.
Collinearity Statistics
B Std. Error
Beta Toleranc
e VIF
1 Constant
1.794 1.300
1.379 .171
aktivitas .336
.082 .403
4.108 .000
.819 1.221
minat .233
.101 .220
2.307 .023
.866 1.154
opini .030
.081 .034
.367 .714
.917 1.090
a. Dependent Variable: Keputusan
Sumber : Hasil Pengolahan SPSS, diolah 2011
Tabel 4. 17 menunjukkan bahwa :
1. Variabel aktivitas berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap
keputusan konsumen. Hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,000 lebih kecil dari 0,05 dan nilai t
hitung
4.108 t
tabel
1,986. Variabel aktivitas mempunyai nilai terbesar diantara variabel lain yang mempengaruhi keputusan
konsumen, sehingga dapat dikatakan bahwa aktivitas merupakan faktor utama yang diperhatikan konsumen Restoran Nelayan dan aktivitas
merupakan variabel yang sangat menentukan dalam mempemgaruhi keputusan konsumen.
2. Variabel minat berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap
keputusan konsumen. Hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,023 lebih kecil dari 0,05 dan nilai t
hitung
2,307 t
tabel
1,986. Variabel minat mempunyai nilai terbesar kedua diantara variabel lain yang mempengaruhi keputusan
konsumen. Hal ini disebabkan karena jawaban responden yang cukup bervariasi atas pertanyaan yang diberikan.
3. Variabel opini berpengaruh secara positif namun tidak signifikan terhadap
keputusan konsumen. Hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,714 besar dari 0,05 dan nilai t
hitung
0,367 t
tabel
1,986.
4.3.4.3 Koefisien Determinan R
2
Pengujian determinan R
2
dilakukan untuk melihat seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel bebas. Nilainya adalah 0-1, jika R
2
semakin mendekati nol maka model semakin tidak baik.
Tabel 4.18 Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of
the Estimate
1 .525
a
.276 .253
1.10731
a. Predictors: Constant, opini, minat, aktivitas b. Dependent Variable: keputusan
Sumber : Hasil Pengolahan SPSS, diolah 2011
Tabel 4.18 Menunjukkan bahwa nilai r = 0,525, berarti hubungan antara variabel bebas aktivitas, minat dan opini terhadap variabel terikat keputusan
sebesar 52,5 artinya hubungan sangat erat. Nilai Adjusted R Square = 0,253, berarti 25,3 faktor-faktor keputusan dapat dijelaskan oleh variabel bebas
aktivitas, minat dan opini sedangkan sisanya 74,7 dipengaruhi oleh faktor- faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Angka Standart Error of
Estimate SEE sebesar 1,107 menunjukkan ketepatan model regresi memprediksikan variabel bebas dependen. Semakin kecil nilai Standart Error of
Estimate SEE akan membuat model regresi semakin tepat dalam memprediksi variabel. Angka 1,107 dapat dikatakan kecil, sehingga dapat dikatakan tepat untuk
memprediksi variabel bebas dependen dalam penelitian ini.
4.4 Pembahasan