Ragam  komponen  utama  ke-
j
adalah  sama  dengan  akar  ciri  ke-
j
,  serta  antara komponen utama ke-
i
dan komponen utama ke-
j
tidak berkorelasi untuk .
Untuk  meregresikan  komponen  utama  dengan  variabel  bebas,  maka  perlu dihitung  skor  komponen  dari  setiap  pengamatan.  Untuk  komponen  utama  yang
diturunkan dari matriks korelasi , maka skor komponen utama dari unit pengamatan
ke-
i
ditentukan sebagai berikut : 2.42
dengan : = vektor pembobot komponen utama ke-
r
= vektor skor baku dari variabel yang diamati pada  pengamatan ke-
i
2.8.2  Kriteria Pemilihan Komponen Utama
Salah  satu  tujuan  dari  analisis  komponen  utama  adalah  mereduksi  dimensi  data  asal yang semula, terdapat
p
variable bebas menjadi
k
komponen utama .
Kriteria pemilihan
k
yaitu : 1.
Didasarkan  pada  akar  ciri  yang  lebih  besar  dari  satu,  dengan  kata  lain hannya komponen utama yang memiliki akar ciri lebih besar dari satu yang
dilibatkan dalam analisis regresi komponen utama.
2. Proporsi kumulatif keragaman data asal yang dijelaskan oleh k komponen
utama  minimal  80,  dan  proporsi  total  variansi  populasi  bernilai  cukup besar.
Universitas Sumatera Utara
2.8.3  Kontribusi Komponen Utama
Kontribusi  komponen  utama  yang  diturunkan  dari  matriks  kovarian  dan  matriks korelasi adalah sebagai berikut:
Proporsi  total  variansi  populasi  yang  dijelaskan  oleh  komponen  utama  ke-
j
berdasarkan matriks kovarian adalah :
∑
dengan 2.43
Jadi  kontribusi  dalam  persentase  masing –masing  komponen  utama  ke-
j
terhadap total varian
x
adalah :
∑
x 100 2.44
Sedangkan,  proporsi  total  variansi  populasi  yang  dijelaskan  oleh  komponen utama ke-
j
berdasarkan matriks korelasi, yaitu komponen yang dihasilkan berdasarkan variable-variabel yang telah dibakukan
Z
adalah :
2.45
dengan : = Akar ciri terbesar ke-
j
dari matriks korelasi
R
= Trace matriks
R
yang merupakan jumlah diagonal utama matriks
R
, yang tidak lain sama dengan banyaknya variabel yang diamati, atau
sama dengan jumlah semua akar ciri yang diperoleh dari matriks
R
.
Jadi  kontribusi  dalam  persentase  masing –masing  komponen  utama  ke-
j
terhadap total varian
x
adalah :
∑
x 100 2.46
Universitas Sumatera Utara
Bab 3
PEMBAHASAN
3.1 Regresi Komponen Utama
Regresi  komponen  utama  adalah  teknik  yang  digunakan  untuk  meregresikan komponen  utama  dengan  variabel  tak  bebas  melalui  metode  kuadrat  terkecil.  Tahap
pertama  pada  prosedur  regresi  komponen  utama  yaitu  menentukan  komponen  utama yang  merupakan  kombinasi  linier  dari  beberapa  variabel
X
,  dan  tahap  kedua  adalah variabel  tak  bebas  diregresikan  pada  komponen  utama  dalam  sebuah  model  regresi
linier.
Persamaan  regresi  komponen  utama  berdasarkan  matriks  kovarian  pada dasarnya  hampir  sama  dengan  persamaan  regresi  komponen  utama  berdasarkan
matriks  korelasi  yaitu  variabel diganti  dengan  variabel  baku
.  Kedua  persamaan  tersebut  digunakan  sesuai  dengan  pengukuran variabel-variabel yang diamati.
Apabila  diberikan  notasi sebagai  banyaknya  komponen  utama
yang  dilibatkan  dalam  analisis  regresi  komponen  utama,  di  mana
k
lebih  kecil daripada banyaknya variabel penjelas asli
X
, yaitu sejumlah
p
Maka Bentuk umum persamaan regresi komponen utama adalah :
3.1 dengan :
= variabel tak bebas = variabel komponen utama
= parameter model regresi komponen utama
Universitas Sumatera Utara