34
diketahui.Kemampuan menarik generalisasi dan inferensi dari berbagai kategori objek yang beragam.
E. Kerangka berpikir
Dalam proses pembelajaran, prinsip yang harus diperhatikan adalah perbedaan individu.setiap siswa mepunyai masing-masing karakter yang berbeda,
termasuk jenis kecerdasan yang menonjol pada diri siswa. Hal ini yang perlu diperhatikan oleh guru dalam menetukan model pembelajaran yang sesuai agar
pembelajaran akan bermkna bagi siswa. Dalam pembelajaran IPA kelas IV SD sawit, nampaknya guru belum begitu memperhatikan nampak ini. Hal ini dapat
dilihat dari metode yang digunakan guru pada saat pembelajaran berlangsung kurang bervariasi sehinga menimbulkan kuranya keatifan siswa pada saat proses
pembelajaran berlangsung. Selain itu hal ini juga berdampak pada hasil belajar
IPA yang kurang maksimal.
Pembelajaran akan lebih bermakna ketika siswa mengerti relevansi apa yang mereka pelajari di sekolah. Siswa akan belajar dengan baik jika dipelajarinya
terkait dengan pengetahuan dan kegiatan yang telah diketahuinya dan terjadi disekelilingnya. model yang dapat mengaktifkan siswa dan membut siswa
mengerti relevansi yang dipelajarinya disekolah adalah modelContextal Teaching Learning CTL. Penggunaan model ini pada proses pembelajaran dapat membatu
guru mengkaitkan antara materi yang diajarkan dengan stuasi dunia nyata siswa dan menorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya
dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sehari-hari, dalam pembelajran
35
CTL ini peserta didik akan mengerti apa makna belajar, apa manfaatnya, dalam
status apa mereka, dan bagaimana mencapainya.
Maka dalam penelitian ini akan digunakan model CTL dengan harapan pembelajaran menggunakan model CTL ini dapat meningkatkan hasil belajar IPA
pada materi pemeliharaan kesehatan tubuh manusia kelas IV SD sawit.
F. Definisi operasional
Definisi operasional dalam penelitian ini adalah: 1.
Hasil belajar IPA yang dimaksud dalam penelitian ini terkait dengan materi pemeliharaan kesehatan tubuh manusia. Hasil Belajar ini merupakan
kemampuan siswa setelah menerima pembelajaran IPA dengan materi tersebut melalui model Contextual Teaching LearningCTL, sehingga siswa dapat
memahami bagai mana cara merawat kesehatan tubuh manusia agar tidak terkena gangguang khususnya pada bagian tulang manusia.
2. Pembelajaran CTL merupkan salah satu model yang membantu guru untuk
mengkaitkan antara materi pelajaran yang diajarkan dengan stuasi dunia nyata siswa, dan membantu siswa membuat hubungan pengetahuan yang ada dalam
diri siswa dengan menenerapkan dalam kehidupan mereka sehari-hari, siswa dapat berpikir sendiri dalam menyelesaikan suatu permasalahan.Pembelajaran
kontekstual terfokus pada perkembangan ilmu, pemahaman, keterampilan siswa, dan pembelajaran CTL mendorong siswa membuat hubungan antara
pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sehari-hari.pembelajaran CTL menjadikan pengalaman lebih relevan dan
berarti bagi siswa dalam membangun pengetahuan siswa, dan membantu siswa