nomor terkecil. Posisi ikatan rangkap ditunjukkan dengan awalan angka yaitu nomor dari atom karbon berikatan rangkap yang paling pinggir nomor terkecil.
3. Penulisan cabang-cabang pada alkena sama dengan penulisan cabang pada alkana. Jika sudah mahir dalam penamaan senyawa alkana, maka penamaan alkena pasti tidak sulit.
Contoh menentukan nama Alkena
1. Tulislah nama IUPAC dan rumus molekul dari senyawa alkena berikut ini :
Pembahasan
Dari gambar di atas diperoleh : ⇒ rantai induk = 6 = heksena
⇒ posisi ikatan rangkap = 2 ⇒ rantai cabang = 2 CH3 dimetil
⇒ posisi cabang = 4,5. ⇒ nama = 4,5−dimetil−2−heksena
⇒rumus molekul = C8H16.
Alkuna
Merupakan senyawa hidrokarbon tak jenuh yang memiliki 1 ikatan rangkap 3 –C≡C–. Sifat-nya sama dengan Alkena namun lebih reaktif.
Rumus umumnya CnH2n-2 Tata namanya juga sama dengan Alkena, namun akhiran -ena diganti –una
Kegunaan Alkuna sebagai :
untuk penerangan
D. Pendekatan dan Metode yang digunakan
Pendekatan : Scientific Approach
Metode : Diskusi, tanya-jawab, demonstrasi dengan molimod
E. Kegiatan Pembelajaran
Langkah Pembelajaran
Sintak Model Pembelajaran
Deskripsi Alokasi
Waktu
Kegiatan Pendahuluan
Stimulationpemberian rangsangan
• Guru memberi salam dilanjutkan dengan
memeriksa kehadiran siswa, menanyakan kabar siswa dan kesiapan belajar.
• Melakukan apersepsi dengan memberikan
rangsangan melalui: -
Memeriksa tugas tentang tatanama alkana yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
-
Mengingatkan kembali mengenai materi pada pertemuan sebelumnya yakni tata
nama alkana rantai lurus dan bercabang
.
15 menit
Kegiatan inti Topik 1: Struktur dan
Tata Nama Alkena
Mengamati
Menanya
Mengumpulkan data
Mengasosiasi Topik 1: Struktur dan Tata Nama Alkena
Guru menunjukkan struktur alkena dan alkuna dengan molimod dan membiarkan siswa
mengetahui perbedaan bentuk struktur alkena dengan alkuna
Guru menampilkan powerpoint yang berisi cara penamaan alkena, siswa mengamati dan
memahami
penjelasan yang
ada di
powerpoint. Guru menuliskan contoh struktur alkana dan
alkena yang telah diberikan nama dan membiarkan siswa menyadari kesamaan yang
ada. Siswa bertanya pada bagian penamaan yang mana yang berbeda dari alkana.
Guru menunjuk bagian perbedaan antara dua struktur alkana
dan alkena yang tadi dituliskan untuk menjawab pertanyaan siswa.
Kemudian siswa diminta untuk membuka catatan mereka tentang penamaan alkana, lalu
membandingkan dengan tatacara penamaan alkena yang ditayangkan di powerpoint.
Siswa mengasosiasikan informasi yang ada untuk mengetahui cara penamaan senyawa
40 menit
Mengkomunikasikan
Topik 2: Struktur dan Tata nama Alkuna
Mengamati
Menanya
Mengumpulkan data
Mengasosiasi alkena yang benar. Guru menayangkan soal
mengerjakan soal-soalnya.
Guru mengkonfirmasi benar tidaknya jawaban
dengan menanyai siswa apakah ada yang memiliki jawaban lain? Jika ada, maka siswa
yang memiliki jawaban lain diminta maju ke depan kelas untuk menuliskan jawabannya.
Selanjutnya guru meminta siswa-siswa yang tidak maju untuk memilih jawaban yang
mereka rasa tepat. Guru kemudian memberi tanda centang untuk jawaban yang benar.
Guru menunjuk dua siswa yang kurang memperhatikan untuk menjelaskan jawaban
dari temannya yang benar yang tertulis di papan tulis. Jika dua siswa tersebut belum
bisa menjawab dengan tepat, dua siswa lain diminta menerangkan jawaban tersebut. Lalu
guru meminta siswa yang tadi salah menjawab untuk mengulang menerangkan
jawaban
yang benar.
Kemudian guru
mempersilakan jika ada pertanyaan atau ada yang kurang jelas. Jika ada pertanyaan, guru
akan meminta siswa lain untuk menjawab. Jika tidak ada yang bisa menjawab, maka
guru akan menjawab pertanyaan tadi.
Topik 2: Struktur dan Tata nama Alkuna
Guru menayangkan slide powerpoint yang berisi struktur senyawa alkuna yang sudah
ada namanya. Siswa mengamati struktur dan nama yang ada di powerpoint.
Siswa bertanya
tentang struktur
yang ditampilkan. Guru memancing siswa untuk
bertanya tentang perbedaan antara tata nama alkena dan alkuna.
Siswa merenungkan perbedaan antara tata nama alkena dan alkuna kemudian dapat
menyimpulkan bahwa tata namanya sama. Guru kemudian menampilkan soal yang ada
di powerpoint.
Siswa mengasosiasi informasi yang mereka dapatkan tadi untuk mengerjakan soal yang
ada. Guru memberikan waktu untuk siswa mengerjakan soal-soal yang ada. Kemudian
20 menit
Mengkomunikasikan guru meminta dua orang untuk maju
struktur alkuna.
Guru mengkonfirmasi benar tidaknya jawaban
dengan menanyai siswa apakah ada yang memiliki jawaban lain? Jika ada, maka siswa
yang memiliki jawaban lain diminta untuk maju ke depan dan menuliskan jawabannya
dipapan tulis. Jika jawaban sudah tepat, guru mengkonfirmasi dengan memberi tanda
centang benar untuk jawaban yang tepat.
Guru menunjuk dua siswa yang kurang memperhatikan untuk maju ke depan dan
menerangkan jawaban dari dua siswa yang tadi sudah menuliskan jawaban benar di
papan tulis . Jika dua siswa tersebut belum bisa menjawab dengan tepat, duasiswa yang
tadi menjawab dengan benar diminta ke depan
untuk membantu
menerangkan jawaban yang tepat tadi. Lalu guru meminta
siswa yang tadi salah menjawab untuk mengulang menjawab dengan jawaban yang
benar. Kemudian guru mempersilakan jika ada pertanyaan atau ada yang kurang jelas.
Jika ada pertanyaan, guru akan meminta siswa lain untuk menjawab. Jika tidak ada yang bisa
menjawab, maka guru akan menjawab pertanyaan tadi.
Penutup Kesimpulan
• Guru
bersama-sama dengan
siswa menyimpulkan apa saja yang dipelajari
tadi. •
Guru memberikan latihan beberapa soal penamaan alkena dan alkena untuk
dikerjakan di rumah.
•
Guru menyampaikan
materi pada
pertemuan berikutnya
adalah isomer
senyawa hidrokarbon 5 menit
Cadangan Waktu = Cadangan waktu ini waktu maksimal guru membuka kelas, yakni 10 menit setelah jam yang seharusnya.
10 menit
F. Penilaian
1. Teknik Penilaian: NO
Aspek Teknik
Bentuk Instrumen 1
Sikap Observasi kegiatan pengerjaan
soal oleh individu Lembar observasi sikap
2 Pengetahuan
Pemberian soal di akhir materi Soal yang ada di powerpoint yang
telah disiapkan oleh guru
2. Instrumen Penilaian Terlampir
3. Kunci dan Pedoman Penskoran