Pembahasan Hasil Penelitian HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
88,7 yang berarti bahwa variabel pengelolaan kas X
1
, pengelolaan piutang X
2
, pengelolaan persediaan X
3
Pengelolaan piutang berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap likuiditas, piutang sebagai nilai jatuh tempo yang berasal dari
penjualan barang atau jasa atau dari pemberian pinjaman uang. Piutang usaha mengacu pada janji lisan untuk membayar yang berasal dari
penjualan produk dan jasa secara kredit. Analisis piutang penting karena dampaknya terhadap posisi aktiva dan arus laba perusahaan. Kedua
dampak ini saling terkait. Pengalaman menunjukkan bahwa perusahaan tidak dapat menagih semua piutangnya, hal ini tidak sesuai dengan
penelitian yang dikemukakan oleh Elly Candrawati, 2005, bahwa apabila ada suatu kebijakan dari perusahaan dengan memberikan
potongan kepada pelanggan maka erputaran piutang akan mengalami mampu menjelaskan
perubahan yang terjadi pada variabel likuiditas Y sebesar 88,7. Pengelolaan kas berpengaruh positif dan signifikan terhadap
likuiditas, hal ini karena kas sendiri merupakan bagian modal kerja yang paling likuid yang dimiliki oleh perusahaan yang dikelola dengan baik
ditujukan sebagai cadangan pencegah terjadinya ketidakseimbangan kas pada jengka pendek. Catatan kegagalan usaha memberikan banyak
contoh perusahaan yang tidak sanggup membayar hutangnya meskipun memiliki aktiva nonkas yang cukup besar lancar maupun tidak lancar
dan tidak mampu membayar hutang atau menjalankan operasinya.
peningkatan dan umur rata-rata piutang tidak terlalu lama sehingga likuiditas perusahaan dapat terjaga.
Pengelolaan persediaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap likuiditas, adanya persediaan yang sering kali merupakan bagian
aktiva lancar yang cukup besar oleh karena itu diperlukan adanya pengendalian atas persediaan melalui perputaran persediaan untuk dapat
pengukuran berapa kali dana yang tertanam dalam persediaan berputar dalam satu tahun, persediaan merupakan sumber pendapatan bagi
perusahaan yang dapat digunakan untuk membiayai kegiatan operasional perusahaan atau kegiatan pokok lainnya Tinggi rendahnya perputaran
persediaan akan mempengaruhi tingkat likuiditas keuangan perusahaan.