Teknik Analisa Data METODE PENELITIAN

100

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data Hasil Penelitian

Data penelitian diperoleh dari hasil angket dan dokumen yang diambil di SMK N 2 Yogyakarta. Subjek penelitian dalam pengambilan data ini meliputi Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Tim QMR, Tim ISO, Kepala Tata Usaha, Komite Sekolah, dan Guru dengan total subjek penelitian sebanyak 81 orang. Data dalam penelitian implementasi penyusunan Rencana Kerja Sekolah di SMK N 2 Yogyakarta ini mencakup data pelaksanaan SPMI, data persiapan penyusunan RKS dan RKAS, data tahapan penyusunan RKS dan RKAS, serta data pengesahan dan sosialisasi RKS dan RKAS. Berikut deskripsi data yang diperoleh dalam penelitian tersebut. Tabel 7. Jumlah Skor Implementasi Rencana Kerja Sekolah No Variabel Sub Variabel Jumlah Item Skor Min Skor Maks Skor 1 Pelaksanaan SPMI 61 4,941 19,764 18,053 2 Persiapan Penyusunan 6 366 1,944 1,793 3 Tahapan Penyusunan a. RKS 18 1,458 5,832 5,245 b. RKAS 5 405 1,620 1,475 4 Pengesahan dan Sosialisasi 10 810 3,240 2,912 Implementasi Penyusunan RKS Keseluruhan 100 8,100 32,400 29,477 Berdasarkan data pada Tabel 7. di atas, selanjutnya dikategorikan hasilnya pada masing-masing variabel dengan menggunakan rumus yang telah dituliskan pada bagian teknik analisa data pada bab III. Berikut hasil pengkategoriannya. 101 Tabel 8. Pengkategorian Hasil Penelitian No Variabel Sub Variabel Persentase Keterangan 1 Pelaksanaan SPMI 91.3 Sangat Baik 2 Persiapan Penyusunan 92.2 Sangat Baik 3 Tahapan Penyusunan A. RKS 89.9 Sangat Baik B. RKAS 91 Sangat Baik Rerata 90.45 Sangat Baik 4 Pengesahan dan Sosialisasi 89.8 Sangat Baik Implementasi Penyusunan RKS Keseluruhan 90.9 Sangat Baik Berdasarkan Tabel 8. dapat diketahui bahwa implementasi penyusunan Rencana Kerja Sekolah di SMK N 2 Yogyakarta telah dilaksanakan dengan sangat baik, dengan mencapai 90.9. Berdasarkan data hasil penelitian tersebut dapat digambarkan dengan diagram seperti berikut. Gambar 15. Diagram Implementasi Penyusunan Rencana Kerja Sekolah di SMK N 2 Yogyakarta Berdasarkan Tabel 8, dapat diketahui bahwa hasil penelitian implementasi penyusunan Rencana Kerja Sekolah di SMK N 2 Yogyakarta secara keseluruhan terkategori sangat baik. Perolehan penilaian ini didapat dari perolehan jumlah skor pada tiap variabel. Berikut deskripsi data tiap variabelnya. 91.3 92.2 90.45 89.9 88 89 90 91 92 93 Pelaksanaan SPMI Persiapan Penyusunan Tahapan Penyusunan Pengesahan dan Sosialisasi Implementasi Penyusunan Rencana Kerja Sekolah di SMK N 2 Yogyakarta 102 1. Pelaksanaan SPMI Pada variabel pelaksanaan SPMI angket yang digunakan berisi 61 butir pernyataan yang meliputi 1 Pelaksanaan EDS 6 butir, 2 Pemetaan mutu 51 butir, dalam pemetaan mutu ini terdiri dari capaiaan mutu 48 butir dan identifikasi permasalahan 3 butir, serta 3 Rekomendasi program 4 butir. Hasil perhitungan indikator pelaksanaan SPMI sebagai berikut. Tabel 9. Hasil Penelitian Pelaksanaan SPMI Indikator Pencapaian Keterangan 1. Pelaksanaan EDS 92.7 Sangat Baik 2. Pemetaan mutu a. Capaian mutu 79.4 Baik b. Identifikasi permasalahan 90.1 Sangat Baik 3. Rekomendasi program 94.4 Sangat Baik Hasil Keseluruhan 91.3 Sangat Baik Berdasarkan Tabel 9. dapat diketahui bahwa pelaksanaan SPMI di SMK N 2 Yogyakarta telah dilaksanakan dengan sangat baik. Pelaksanaan SPMI di SMK N 2 Yogyakarta mencapai 91.3 yang terdiri dari pelaksanaan EDS sebesar 92.7, capaian mutu 79.4, identifikasi masalah 90.1, dan penyusunan rekomendasi program sebesar 94.4. Berdasarkan data hasil penelitian dari angket pelaksanaan SPMI di SMK N 2 Yogyakarta dapat digambarkan dengan diagram seperti berikut. Gambar 16. Diagram Pelaksanaan SPMI

92.7 79.4

90.1 94.4

PELAKSANAAN EDS 92.7 CAPAIAN MUTU 79.4 IDENTIFIKASI PERMASALAHAN 90.1 REKOMENDASI PROGRAM 94.4 70 75 80 85 90 95 100 Pelaksanaan SPMI 103 Dari Gambar 16. tersebut, dapat diketahui bahwa indikator dalam pelaksanaan SPMI di SMK N 2 Yogyakarta tingkat pencapaian perindikatornya kurang merata. Pencapaian indikator tertinggi dicapai pada perekomendasian program kemudian pelaksanaan EDS, pengidentifikasian masalah, dan terakhir capaian mutu. Selain itu berdasarkan hasil wawancara dengan ketua bagian QMR dan dari studi dokumen diperoleh informasi bahwa sekolah telah melaksanakan SPMI Sistem Penjaminan Mutu Internal. Pelaksanaan SPMI di SMK N 2 Yogyakarta dilaksanakan pada awal tahun ajaran baru, dengan prosedur pelaksanaan SPMI meliputi pembentukan tim pengembang sekolah atau kalau di SMK N 2 Yogyakarta disebut dengan tim ISO, setelah membentuk tim langkah selanjutnya yaitu melakukan koordinasi untuk melaksanakan SPMI tersebut. Dalam melaksanakan SPMI, kegiatan yang dilakukan yaitu meliputi pengumpulan data, pengumpulan data melalui angket yang telah disediakan oleh LPMP. Setelah angket diisi, selanjutnya angket tersebut diolah menggunakan software EDS yang telah disediakan oleh LPMP untuk mengetahui hasil dari Evaluasi Diri Sekolah. Setelah diperoleh hasilnya, kemudian disusun menjadi dokumen profil mutu sekolah, dan yang terakhir melaporkan hasil pelaksanaan tersebut ke Dinas Pendidikan Kota. Hasil dari pelaksanaan SPMI tersebut kemudian digunakan sebagai acuan dalam menyusun Rencana Kerja Sekolah. 2. Persiapan Penyusunan RKS dan RKAS Pada variabel persiapan penyusunan RKS dan RKAS angket yang digunakan berisi 6 butir pernyataan yang meliputi 1 Pembentukan tim