Definisi dan Operasional Variabel

93 2. Wawancara Menurut Suharsimi Arikunto 2006: 155, Wawancara adalah sebuah dialog yang dilakukan pewawancara untuk memperoleh informasi dari terwawancara. Wawancara digunakan untuk mengetahui informasi yang lebih mendalam dari responden, sehingga data yang didapat menjadi lebih akurat dan detail. Pedoman wawancara disusun secara sistematis, lengkap dan sesuai dengan angket agar proses wawancara berjalan dengan lancar. 3. Dokumentasi Dokumentasi digunakan sebagai data penguat dari hasil angket dan wawancara. Dokumentasi ini berupa buku-buku yang relevan, laporan kegiatan, peraturan-peraturan, dan dokumen lain yang relevan Suharsimi Arikunto, 2006: 158.

F. Instrumen Penelitian

Dalam kamus besar Bahasa Indonesia, instrumen adalah alat yang dipakai untuk mengerjakan sesuatu dan sarana penelitian berupa seperangkat tes, angket, dan sebagainya yang digunakan dalam mengumpulkan data. Sedangkan menurut Sugiyono 2009: 133, instrumen penelitian digunakan sebagai alat untuk mengukur objek penelitian atau nilai variabel yang diteliti. Instrumen penelitian dibuat berdasarkan pada kajian teori dan kerangka pikir yang telah dibahas pada bab sebelumnya. Instrumen penelitian disusun dengan menjabarkan variabel penelitian. Dari kajian teori tersebut diperoleh beberapa indikator yang kemudian dijadikan butir instrumen yang akan digunakan. 94 Berikut tabel indikator-indikator implementasi dalam penyusunan Rencana Kerja Sekolah: Tabel 3. Kisi-Kisi Instrumen Angket No Variabel Indikator No. Item Jmlh Sumber Data 1 Pelaksanaan SPMI a. Pelaksanaan EDS 1-6 6 Tim Penyusun dan Guru b. Pemetaan mutu 1 Capaian mutu 7-54 48 2 Identifikasi permasalahan 55-57 3 c. Rekomendasi program 58-61 4 2 Persiapan Penyusunan a. Pembentukan tim penyusun 1 1 b. PembekalanPemahaman regulasi penyusunan 2-6 5 3 Tahapan Penyusunan RKS a. Identifikasi tantangan nyata hasil EDS hasil RKS tahun sebelumnya 1-3 3 b. Analisa lingkungan 4-9 6 c. Penetapan program strategis, indikator dan strategi pelaksanaan RKS 10-17 8 d. Finalisasi penyusunan RKS 18 1 4 Tahap Penyusunan RKAS a. Identifikasi prioritas program dalam RKAS 1 1 b. Penyusunan biaya program 2 1 c. Penyusunan jadwal pelaksanaan program 3 1 d. Finalisasi penyusunan RKAS 4-5 2 5 Pengesahan dan Sosialisasi a. Pengesahan dan sosialisasi RKS 1,2,5,6,7 5 b. Pengesahan dan sosialisasi RKAS 3,4,8,9,10 5 Jumlah 100 Tabel 4. Kisi-Kisi Instrumen Wawancara No Variabel Indikator No. Item Jmlh Sumber Data 1 Pelaksanaan SPMI a. Pelaksanaan EDS 1-5 5 Tim Penyusun b. Pemetaan mutu 6 1 c. Capaian mutu 7 1 d. Identifikasi permasalahan 8 1 e. Rekomendasi program 9-10 2 95 2 Persiapan Penyusunan a. Pembentukan tim penyusun 1 1 b. Pembekalanpemahaman regulasi tim penyusun 2 1 3 Tahapan Penyusunan RKS a. Identifikasi tantangan nyata hasil EDS hasil RKS tahun sebelumnya 1-2 2 b. Analisa kondisi 3 1 c. Perumusan program 4-5 2 d. Strategi pencapaian program 6 1 4 Tahapan Penyusunan RKAS a. Perumusan rencana kegiatan sekolah 1-3 3 b. Perumusan rencana biaya kegiatan sekolah 4-5 2 c. Perencanaan jadwal pelaksanaan program 6 1 5 Pengesahan dan Sosialisasi a. Pengesahan 1-2 2 b. Sosialisasi 3 1 Jumlah 27 Tabel 5. Kisi-Kisi Instrumen Dokumentasi No Dokumen Keterangan Sumber Data 1 Regulasi a. UU No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional Tim Penyusun b. UU No. 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah c. PP No. 19 Tahun 2005, dan Pembaharuannya No. 32 Tahun 2013 dan Nomor 13 Tahun 2015 d. PP No. 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan e. Permendiknas No. 63 Tahun 2009 Tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan f. Buku Panduan Penyusunan Rencana Kerja Sekolah 2 Proses Penyusunan a. Daftar hadir rapat pembentukan tim pengembang sekolah Tim Penyusun b. Surat tugas tim pengembang sekolah