44
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Adapun pengertian penelitian deskriptif menurut Arief Furchan 2011: 39 yaitu:
melukiskan dan menafsirkan keadaan yang ada sekarang. Penelitian ini berkenaan dengan kondisi atau hubungan yang ada: praktek-praktek yang
sedang berlaku: keyakinan, sudut pandang, atau sikap yang dimiliki: proses-proses yang sedang berlangsung: pengaruh-pengaruh yang sedang
dirasakan; atau kecenderungan-kecenderungan yang sedang berkembang.
Definisi di atas sesuai dengan tujuan penelitian ini yaitu untuk melukiskan dan menafsirkan variabel atau kondisi yang terjadi sekarang pada efektivitas
kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan di SMK Negeri 1 Bukateja dalam menanamkan pendidikan karakter.
Sugiyono 2007: 12 membedakan pendekatan penelitian menjadi pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Pendekatan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, karena data yang diperoleh berupa informasi-informasi dan pendapat mengenai nilai karakter yang ditanamkan dalam
ekstrakurikuler kepramukaan
dan efektivitas
kegaiatan ekstrakurikuler
kepramukaan di SMK Negeri 1 Bukateja.
B. Waktu dan Tempat Penelitian
Tempat penelitian dilaksanakan di SMK Negeri 1 Bukateja yang beralamat di Jalan Raya Purwandaru, Kecamatan Bukateja, Kabupaten
Purbalingga. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 20 November 2015 hingga akhir Desember 2015.
45
C. Variabel Penelitian
Variabel dalam penelitian ini adalah efektivitas kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan di SMK Negeri 1 Bukateja dalam menanamkan pendidikan
karakter.
D. Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini terdiri dari Waka Kesiswaan, Pembina Pramuka dan Dewan Ambalan serta rangkaian aktivitas yang dikerjakan. Pemilihan subjek
penelitian ini didasarkan pada karaktersistik tertentu yang dipandang memiliki kaitan dengan proses kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan, yaitu sebagai
berikut: 1.
Waka Kesiswaan Waka Kesiswaan sebagai subjek penelitian yang dipilih guna
mendapatkan informasi
mengenai kebijakan
pelaksanaan ekstrakurikuler kepramukaan sebagai ekstrakurikuler wajib di SMK
Negeri 1 Bukateja. 2.
Pembina Pramuka Pembina Pramuka sebagai subjek penelitian yang dipilih guna
mendapatkan informasi mengenai perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan di SMK Negeri 1
Bukateja. 3.
Dewan Ambalan Subjek yang dipilih sebagai subjek penelitian selanjutnya yaitu
Pradana Pramuka yang merupakan siswa kelas XI yang bertugas
46
sebagai dewan ambalan. Pradana Pramuka dipilih guna mendapatkan informasi mengenai proses kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan di
SMK Negeri 1 Bukateja.
E. Teknik Pengumpulan Data