Lokasi dan Waktu Penelitian Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel Metode Pengumpulan Data

42

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian

Untuk penelitian Tugas Akhir ini, penulis melakukan pengumpulan data di CV. Conesta Utama Surabaya yang merupakan suatu perusahaan yang memproduksi Extention Spring . Waktu penelitian dilakukan antara bulan Juni 2010 sampai dengan data yang diperlukan cukup.

3.2 Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel

Identifikasi variabel didapat dengan melakukan identifikasi proses produksi dengan menggunakan sampling kerja yaitu variabel bebas dan variabel terikat :

A. Variabel terikat

Variabel Terikat Dependent Variable merupakan variabel yang nilainya tergantung dari variasi perubahan variabel bebas. Yaitu kualitas produksi Extention Spring.

B. Variabel bebas

Variabel bebas independent variable adalah faktor yang menjadikan pokok permasalahan yang ingin diteliti, Yaitu peristiwa puncak top event dalam bentuk probabilitas kecacatan produk. Variabel bebas antara lain : 1. Spesifikasi Produk 43 Spesifikasi produk adalah Extention Spring terbuat dari kawat baja karbon jenis SUP 9 atau kawat baja stainless dengan rentang kawat pegas dari diameter 0,4- 35mm 2. Kecacatan Produk Adapun kecacatan yang nyata pada proses produksi extention spring ada 3 macam kecacatan yaitu sebagai berikut: a. Bengkok tidak lurus Yang dimaksud bengkok adalah hasil proses perekatan slat dan rolling terdapat keretakan pada permukaan Slat. b. Ujung tidak rata Yang dimaksud Ujung tidak rata adalah saat proses pemotongan bahan baku material dan penggerindaan kurang sempurna. c. Rapat lingkar tidak sama Yang dimaksud Rapat lingkar tidak sama adalah saat pembentukan proses pengerollan kawat yang dipakaimaterialtidak spenuhnya melengkung. 3. Sampling produk cacat Sampling produk cacat adalah pengamatan produk yang mengalami cacat.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Dalam pengumpulan data selama penelitian, data yang dikumpulkan terbagi menjadi 2 dua, yaitu: 44 1. Data Primer Yaitu data yang di dapat dari penelitian langsung dengan cara mengambil langsung dari sumber yang memberikan informasi, antara lain: jumlah kejadian kecacatan proses produksi, dll. Adapun metode yang digunakan adalah sebagai berikut: a. Interview Dengan cara melakukan interview kepada sumber secara langsung, sehingga di dapatkan informasi yang valid. b. Observasi Pengamatan secara langsung ke obyek yang diteliti sehingga dapat diketahui jalannya proses dengan jelas. 2. Data Sekunder Yaitu data yang didapatkan dengan jalan mengumpulkan dan mempelajari dokumen perusahaan. Teknik-teknik yang digunakan dalam pengumpulan data selama penelitian, dilakukan dengan cara sebagai berikut: a. Menganalisa penyebab terjadinya peristiwa top event. Dari data kecacatan produk yang dicatat oleh bagian quality control yang terkumpul akan dapat diketahui peristiwa utama top event. Tabel 3.1 Lembar Identifikasi Penyebab Kecacatan Top Event Penyebab Primer Penyebab Sekunder b. Melakukan sampling kerja selama 6 hari proses produksi. 45 Tabel 3.2 Lembar sampling Proses Produksi Akar Penyebab hari ke 1 hari Ke 2 hari Ke 3 hari Ke 4 hari Ke 5 hari Ke 6 F S 1 - - N Total Keterangan : S : Produksi yang sukses F : Produksi yang gagal cacat Adapun populasi produk jumlah produk dalam penelitian ini adalah sebesar jumlah produk yang dihasilkan selama 1 hari awal proses produksi. Dimana jumlah produk yang dihasilkan bersifat fluktuatif. Sedangkan banyak sample produk yang diambil secara random acak berdasarkan total produk yang dihasilkan selama 6 hari proses produksi, agar data kecacatan yang dibutuhkan dapat dinyatakan cukup

3.4 Pengolahan Data