12
BAB II TINJAUAN OBYEK RANCANGAN
2.1. Tinjauan Umum Perancangan
Pada tinjauan obyek rancangan ini untuk meningkatkan progam kepariwisataan di Kabupaten Bondowoso, maka sangat diperlukan adanya
pengembangan fasilitas penunjang seperti tempat peristirahatan dan rekreasi seperti Cottage Wisata Kawah Ijen Di Bondowoso. Cottage Wisata Kawah Ijen
Di Bondowoso merupakan konsep proyek pembangunan tempat peristirahatan yang berada di pegunungan dengan tujuan untuk meningkatkan progam
kepariwisataan dan mencari ketenangan serta tempat berekreasi di Kabupaten Bondowoso.
2.1.1. Pengertian Judul
Menurut Data Arsitek, Cottage diartikan sebagai suatu tempat peristirahatan yang dikunjungi orang untuk mencari suatu ketenangan dengan
mencari hiburanberekreasi, sehingga terciptakan suatu ketenangan hati. Menurut Hamid Bahari, 2010, Wisata Kawah Ijen diartikan sebagai suatu
kawasan obyek wisata danau kawah terbesar di dunia yang berada di Kecamatan Sempol, Kabupaten Bondowoso.
Menurut Hamid Bahari, 2010, Bondowoso diartikan sebagai suatu Kabupaten yang berkembang di Jawa Timur terutama di bidang industry PT.
Perkebunan Kopi. Kabupaten ini terletak di dataran tinggi atau daerah pegunungan dengan suhu udara yang cukup dingin dan sejuk.
Jadi, Cottage Wisata Kawah Ijen Di Bondowoso adalah suatu tempat penginapan
sementara yang
spesifik dan
menyelesaikan kondisi
daerahwilayahtempat penginapan yang ada di Kabupaten Bondowoso, serta dilengkapi fasilitas, sarana dan prasarana dari daerah tersebut. Sehingga memiliki
karakteristik dan nilai jual wisata.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
13
2.1.2. Studi Literatur
Dalam studi literatur pustaka digunakan sebagai studi pengenalan masalah untuk memperjelas pemahaman yang lebih mendalam dalam
pelaksanakan yang berhubungan dengan proyek yang direncanakan. Studi literatur disini bersifat non arsitektural yang dapat bersumber dari beberapa buku atau
referensi khusus. Pada rancangan ini, dapat di ambil studi literatur dari internet dan majalah pariwisata mengenai hal-hal yang berhubungan dengan tempat atau
obyek rekreasi yang sesuai dengan proyek yang dilaksanakan. Standart luasan kamar hotel yang terdapat di Ernest Neufert Data
Architecture I yaitu standart room dan suite room mempunyai kamar tidur double bed atau fasilitas kamar dengan dua tempat tidur dam kamar tidur single bed atau
fasilitas kamar dengan satu tempat tidur. • Standart Room
- Kamar tidur double bed. - Berukuran 24,12 m²
- Berukuran 22 m²
• Fasilitas kamar : - Bathup Kamar mandi
- Kursi santai - Televisi
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
14
- Kamar tidur single bed - Berukuran 20,7 m²
- berukuran 22,95 m²
• Fasilitas kamar : - Bathup Kamar mandi
- Kursi santai - Televisi
- Ruang ganti - Lemari panjang
• Suite Room - Kamar tidur double bed
- Berukuran 38 m² • Fasilitas kamar :
- Bathup Kamar mandi - Kursi santai
- Televisi - Balkon
- Lemari panjang
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
15
- Kamar tidur single bed - Berukuran 28 m²
- Berukuran 28,4 m²
• Fasilitas kamar : - Bathup Kamar mandi
- Kursi santai - Televisi
- Lemari panjang
2.1.2.1 Klasifikasi Cottage
Berdasarkan jumlah kamar, fasilitas dan peralatan yang tersedia dan mutu pelayanannya dalam Cottage bintang 4, yaitu :
• Klasifikasi Cottage Bintang 4 standart hotel bintang 4. Cottage
bintang 4 empat min. 15 kamar. Luasan ruang :
- Single 26 m²
- Double 54 m²
Fasilitas penunjang : -
Olahraga 4 buah
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
16
- Air bersih 800 liter
- Komunikasi 6 saluran
- Lobby minimal 100 m²
- Rental space 2 buah
Keterangan : -
Jenis olahraga yang ada : Fitness center, tennis court, golf area dan kolam air panas.
- Jenis fasilitas rental space yang harus ada :
Boutique dan Gallery shop. • Wisata Pegunungan
- Air Terjun Blawan
- Kawah Ijen
- Arabica Homestay
- Gunung Raung
2.1.3. Studi Kasus
Studi kasus pada sebuah proyek berfungsi agar kita lebih memahami sebuah proyek yang akan dirancang. Dan secara umum pembahasan studi kasus
meliputi : data obyek studi lokasi, fasilitas dan aktifitas, pola tatanan ruang bangunan, tampilan bangunan fasade, utilitas, ruang dalam ataupun ruang luar.
Dan obyek studi kasus adalah :
2.1.3.1. Mojopahit Agro Lestari A.
Aspek Lokasi
Mojopahit Agro Lestari terletak di Jl. Raya Pacet Km. 3, Sativa Hotel, Mojokerto.
Daerah ini dikenal sebagai tempat penginapan sekaligus tempat wisata seperti, Outbound, penyegaran rohani, pelatihan karyawan, refreshing, dan juga
sebagai sarana penunjang dunia pendidikan. Mojopahit Agro Lestari adalah cottage yang memiliki kelas cottage bintang 4 empat dan terletak di dataran
tinggi pegunungan.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
17
B. Aspek Kuantitas
1. Fasilitas dan Aktifitas
Fasilitas di cottage Mojopahit Agro Lestari terbagi menjadi 2 dua, yaitu fasilitas utama dan fasilitas penunjang.
a Fasilitas utama
Cottage Setiap cottage dibangun dengan konstruksi gaya tradisional Jawa
kuno. Baik ruangan maupun perabotnya dibuat dari 100 produk lokal dan daur ulang, warna dan corak yang etnik dan modern. Keindahan dan
privasi terpancar dari teras-teras depan berbagai tanaman hias dan bunga yang eksotik. Sang arsitek membagi kompleks cottage menjadi empat
area, yaitu depan villa, tengah villa, belakang lobby dan bawah sebagai area hijauarea permainan dan outbound track.Dan ada 2 dua
jenis kamar, yaitu 4 limasan kapasitas 25-33orang dan 2 joglo kapasitas 50-60 orang. Setiap unit memiliki tata ruang dan konsep bangunan yang
hampir sama, bedanya adalah view tiap unitnya, antara lain : I. Tipe Limasan
Gambar 2.1 Tipe Limasan
Cottage tipe limasan ini berukuran 100 m2, maks. 25-33orang. Disediakan
fasilitas modern seperti televisi, tempat tidur, kamar mandi dan pantry.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
18
II. Tipe Joglo
Gambar 2.2 Tipe Joglo
Cottage tipe joglo ini berukuran lebih besar 250 m2, dapat digunakan 50-
60. Disediakan fasilitas lengkap seperti televisi, ruang ganti, tempat tidur, kamar mandi, pantry dan teras belakang.
b Fasilitas penunjang dan layanan lainnya
- Restoran dan cafe
- Area pembibitan Budidaya Tanaman Hias
- Area hijau Area permainan anak
- Outbound Track
- Air terjun
- Kolam renang
- Area Jogging track
1. Tatanan Massa
Pola tatanan massa antar ruang dan sirkulasi pada cottage Mojopahit Agro Lestari lebih banyak menggunakan pola tatanan grid dan
sirkulasi cluster. Dimana sirkulasi ini digunakan untuk area hunian yang telah disesuaikan dengan bentuk lahan dan konturnya.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
19
C. Aspek Kualitas
1. Tampilan Bangunan
Bangunan pada cottage Mojopahit Agro Lestari banyak menggunakan bentuk-bentuk persegi. Dimana bentukan ini diambil dari
elemen-elemen tradisional Jawa kuno. Didukung oleh bentuk atap prisma dan olah geometri pada denahnya. Sedangkan atap genteng menjadi
konsep utama pada seluruh bangunan cottage. Inspirasi penggunaan atap ini diambil dari bangunan Jawa kuno . Pada bangunan kamar tidur utama
memiliki teras berupa dek dari kayu. Dari sini dapat terlihat pemandangan indah seluas 360 m2, dengan latar belakang pohon-pohon yang besar.
Gambar 2.3 Bentuk Bangunan
Bentuk dasar
persegi sebagai bentuk utama
pada denah. Dari
bentuk dasar
persegi tersebut,
dihasilkan tampak
bangunan dengan menggunakan atap joglo.
Gambar 2.4 Bentuk Dasar
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
20
2. Ruang Dalam dan Ru ang Luar
Penyelesaian ruang dalam pada cottage Mojopahit Agro Lestari banyak menggunakan 100 produk lokal dan daur ulang. Kayu daur ulang
menjadi material
utama furniture
pengisi ruangan.
Walaupun menggunakan material yang seadanya, cottage ini tetap terlihat etnik dan
modern. Atap tradisional dari genteng menutupi ruangan, fungsinya sekaligus sebagai plafond ruangan. Ranjang dijadikan satu merapat ke
dinding pembatas kamar dengan kamar mandi.
Sebagian elemen kamar mandi menggunakan material bekas. Materialnya juga sangat alami, yaitu untuk dinding memakai batu bata,
tektur lantai sebagian memakai keramik dan batu koral. Ruang luar pada cottage Mojopahit Agro Lestari terlihat sangat
alami. Karena banyak sekali lahan hijau yang dapat memberikan rasa
Gambar 2.5 Balai-balai atau Amben
Gambar 2.6 Kamar Mandi Gambar 2.7 Lorong Menuju Kamar Mandi
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
21
nyaman bagi wisatawan yang berkunjung disana. Selain itu pola sirkulasi grid dan cluster membuat pengunjung mudah mencapai tempat yang
diinginkan.
Gambar 2.8 Eksterior Cottage
2.1.3.2. Putri Bulan Cottage and Homestay
A. Aspek Lokasi
Putri Bulan Cottage and Homestay terletak di Jl. Bukit Berbunga,
kota Batu. Cottage and Homestay
ini berdekatan dengan beberapa tempat wisata, antara lain
Taman Selecta, Pemandian Air Panas Cangar, Songgoriti, dan Kusuma Agrowisata.
B. Aspek Kuantitas
1. Fasilitas dan Aktifitas
Putri Bulan Cottage and Homestay ini menawarkan fasilitas penginapan dan cottage, juga menawarkan meeting room yang memiliki
kapasitas 30-50 orang. Selain untuk meeting, cottage ini juga sering digunakan untuk acara pernikahan dengan konsep garden party karena
taman dan halaman Putri Bulan yang luas, hijau dan indah.
Gambar 2.9 Fasilitas Penunjang
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
22
C. Aspek Kualitas
1. Tatanan Massa
Pola tatanan massa antar ruang dan sirkulasi pada Putri Bulan Cottage and Homestay mengaplikasikan bentuk cluster yang digunakan untuk area hunian
yang telah disesuaikan dengan bentuk lahan dan konturnya. 2.
Tampilan Bangunan Tampilan bentukan pada bangunan ini mengadaptasi bentuk bangunan
tradisional Jawa yang dikombinasikan dengan unsur modern, seperti terlihat pada gambar 2.10.
Gambar 2.10 Fasade Bangunan
3. Ruang Dalam dan Ruang Luar
Penyelesaian ruang dalam pada Putri Bulan Cottage and Homestay ini menggunakan material beton pada dindingnya serta lantai yang dilapisi
keramik. Pada ruang luar cottage ini mengaplikasikan unsur-unsur tradisional ke dalam bentuk fasade bangunan. seperti yang terlihat pada
gambar 2.11.
Gambar 2.11 Interior Cottage
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
23 Gambar 2.12 Eksterior Cottage
2.1.4 Anaslisa Hasil Studi
Dari data cottage di atas, kebanyakan desain arsitekturalnya mengadaptasi dari budaya daerah yang ada yang bergaya tradisional Jawa
kuno. Dan lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 2.1.
Tabel 2.1 Analisa Hasil Studi NO.
Aspek Literatur
Cottage Mojopahit Agro Lestari
Putri Bulan Cottage and Homestay
1. Lokasi
Dekat dengan tempat wisata
Cottage yang berada di dataran tinggi
pegunungan, tepatnya berada di
Jl. Raya Pacet Km. 3, Sativa Hotel,
Mojokerto. Cottage yang berada
di dataran tinggi pegunungan,
tepatnya berada di Jl. Bukit Berbunga,
Batu.
2. Fasilitas
-Obyek Wisata -Kolam renang
-Permainan Anak -Restoran
-Meeting Room -Coffee Break
-Kamar Penginapan: •
Standart Room
• Suite Room
-Restoran dan Cafe -Jogging track
-Kolam renang -Kamar penginapan:
• Tipe
Limasan •
Tipe Joglo -Area pembibitan
Budidaya Tanaman Hias
-Permainan anak -Air terjun
-Restoran -Meeting Room
-Kolam renang -Coffee Break
-Kamar penginapan: •
Tipe Anggrek
• Tipe Melati
• Tipe
Bungalow
3. Tatanan Massa
-Grid -Cluster
-Linier -Terpusat
-Radial Cottage Mojopahit
Agro Lestari menggunakan pola
sirkulasi Grid dan Cluster
Cottage ini menggunakan konsep
tatanan massa Cluster
4. Ruang Dalam
Postmoderm Interior
menggunakan gaya Ruang dalam pada
cottage ini
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
24 modern dan
tradisional Jawa kuno
menggunakan konsep Modern
5. Bentuk dan
Tampilan Bentuk Tradisional
Menggunakan bentuk tradisional
Jawa kuno Mengaplikasikan
bentuk modern dan bentuk tradisional
Dapat diambil kesimpulan dari fasilitas yang tersedia bahwa untuk menarik pengunjung dan dapat menginap lebih dari satu hari dengan tujuan
berlibur, pihak cottage tidak cukup bila hanya mengandalkan kamar-kamar saja tanpa fasilitas yang lain. Adanya fasilitas restoran, cafe, jogging track, outbound
track, rekreasi, Area pembibitan Budidaya Tanaman Hias, air terjun, kolam
renang dan fasilitas penunjang lainnya. Merupakan bagian tak terpisahkan dari suatu perencanaan untuk bersaing dengan cottage yang lainnya.
2.2 Tinjauan Khusus Perancangan
Dalam tinjauan khusus rancangan ini meliputi tentang lingkup pelayanan, kebutuhan ruang, luasan ruang dan program ruang dengan penekanan sirkulasi
massa dalam menyelesaikan rancangan.
2.2.1. Penekanan Perancangan
Perancangan proyek cottage ini merupakan sebagian dari pemanfaatan potensi wisata yang ada di dalam kota Bondowoso dengan menyediakan tempat
peristirahatan yang nyaman, tenang dan bersifat rekreatif. Dan merupakan proyek cottage
yang menitik beratkan pada tatanan massa.
2.2.2. Lingkup Pelayanan
Bondowoso merupakan Kabupaten yang berada di kawasan Provinsi Jawa Timur. Adapun lingkup pelayanan proyek Cottage Wisata Kawah Ijen ini
adalah : -
Khusus : Seluruh masyarakat yang berada di kawasan Jawa Timur.
- Umum
: Seluruh warga Indonesia hingga mancanegara.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.