Sifat-sifat Komunikasi Interpersonal Deskripsi kemampuan komunikasi interpersonal mahasiswa semester tiga Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun ajaran 2012/2013.

Dari beberapa definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa komunikasi interpersonal adalah pengiriman pesan antar individu satu dengan individu lain untuk mendapatkan informasi dan mengungkapkan apa yang ada dalam pikiran, perasaan sehingga terjalin hubungan yang lebih baik.

3. Sifat-sifat Komunikasi Interpersonal

Ada beberapa sifat komunikasi interpersonal Liliweri, 1991: 31-39 diantaranya: a. Komunikasi interpersonal melibatkan perilaku verbal dan non verbal. Komunikasi interpersonal biasanya berlangsung dengan tatap muka sehingga aksi dan reaksi verbal maupun non verbal terdengar dan terlihat, tanda-tanda verbal dapat diwakili dalam menyebut kata-kata, mengungkapkan baik lisan maupun tulisan, sedangkan tanda-tanda non verbal terlihat dalam ekspresi wajah, gerak dan lain-lain. b. Komunikasi interpersonal melibatkan perilaku spontan. Orang dapat mengatakan apa yang ada didalam benaknya kemudian mewujudkan melalui lisan, perilaku spontan dilakukan secara tiba-tiba, serta merta untuk menjawab suatu rangsangan dari luar tanpa berpikir terlebih dahulu. c. Komunikasi interpersonal sebagai suatu proses yang berkembang. Komunikasi interpersonal sebenarnya tidak statis tetapi bersifat dinamis, pada saat terlibat komunikasi interpersonal manusia tidak sadar bahwa keberhasilan komunikasi disebabkan karena masing-masing pihak berhasil menukar pengalamannya, memberi suatu informasi, menukar ide-ide dan pengetahuannya. d. Komunikasi interpersonal harus melibatkan umpan balik dan hubungan interaksi. Komunikasi interpersonal harus ditandai dengan adanya umpan balik. Umpan balik tersebut harus bersifat pribadi menyatu pada respon verbal maupun non verbal dari seseorang komunikator maupun komunikan secara bergantian umpan balik tidak mungkin ada apa bila tidak terdapat interaksi yang menyertainya. e. Komunikasi interpersonal menunjukan adanya suatu tindakan yang nyata. Pelaku komunikasi interpersonal harus mampu, sama-sama mempunyai kegiatan aksi dan tindakan nyata, sehingga memberikan tanda bahwa mereka berkomunikasi, hal ini mengandung makna bahwa komunikasi interpersonal tidak hanya memperhatikan sebab datangnya suatu pesan keakibatnya, namun lebih dari itu harus benar-benar memperhatikan seluruh proses komunikasi interpersonal. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa sifat komunikasi terdiri dari: komunikasi interpersonal melibatkan perilaku verbal dan non verbal, komunikasi interpersonal melibatkan perilaku spontan, komunikasi interpersonal sebagai proses yang berkembang, komunikasi interpersonal harus melibatkan umpan balik dan hubungan interaksi, komunikasi interpersonal menunjukan adanya suatu tindakan yang nyata.

4. Aspek-aspek Kemampuan Komunikasi Interpersonal