Dengan demikian maka sebaiknya dosen dalam melakukan kinerja sesuai dengan tujuan Tri Dharma Perguruan Tinggi meliputi tiga komponen yaitu:
pelaksanaan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat tersebut akan terwujud dengan baik apabila ada motivasi diri dosen
serta adanya kepuasan yang mendalam terhadap hal-hal yang berkaitan dengan pekerjaan seperti gaji, kenyamanan, kebanggaan,penghargaan, kebermaknaan
tugas, kesempatan untuk maju, kewenangan mengatur sistem sendiri dan umpan balik, yang pada akhirnya kinerja dosen menjadi optimal.
5.4 Kinerja Dosen
Kinerja dosen pada aspek tridarma perguruan tinggi dalam penelitian ini merupakan refleksi dari kinerja dosen aspek pendidikan,penelitian dan
pengabdian masyarakat.Berdasarkan hasil analisis univariat ketiga aspek kinerja dosen adalah sebagai berikut:
5.4.1 Pendidikan dan Pengajaran
Kinerja dosen pada aspek pendidikan dan pengajaran sesuai dengan tabel 4.4 diperoleh hasil dosen baik sebesar 86 bila dibandingkan dengan kinerja
dosen pada aspek penelitian dan pengabdian masyarakat bidang pengajaran memperlihatkan hasil lebih tinggi.Pendidikan dan Pengajaran bagi dosen
merupakan komponen terbesar didalam penilaian kinerja sesuai dengan pedoman yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen
Pendidiakn Nasional 2010.
Universitas Sumatera Utara
Kinerja dosen pada aspek pengajaran baik dikarenakan 86 dosen bekerja 1-5 tahun denbgan masa kerja paling rendah 2 tahun.Menurut Haryanto
2001 seseorang yang mempunyai pengalaman akan memiliki seasoned profesionals,yaitu pengalaman di tingkat senior management dan teruji
ketangguhan dan kapabilitasnya.
5.4.2 Penelitian
Kinerja dosen pada aspek penelitian sesuai dengan tabel 4.5 diperoleh hasil cukup 56 . Bila dibandingkan dengan kinerja dosen pada aspek
pengajaran dan pengabdian masyarakat, bidang penelitian memperlihatkan hasil yang lebih rendah.pada aspek penelitian belum maksimal untuk kinerja dosen.
Berdasarkan wawancara dengan beberapa dosen yang dilakukan peneliti hal ini bisa saja terjadi dikarenakan faktor kurangnya inisiatif terhadap tugas dan
kewajibannya serta beban mengajar yang tinggi.Anggaran yang terbatas dari institusi untuk pembiayaan penelitian juga menjadi faktor yang mempengaruhi
belum maksimalnya jumlah penelitian di Program Studi Ilmu Keperawatan. Minimnya minat dosen melakukan penelitian munkin karena minimnya budaya
penelitian, banyak dosen yang kurang termotivasi dan masih terfokus untuk mengajar.
STIKes Putra Abadi Langkat mengharuskan dosen untuk melakukan minimal satu penelitian per tahun akan tetapi pelaksanaanya belum
maksimal.dosen tertarik melakukan penelitian saat menjelang kenaikan pangkatatau karena kepentingan mendesak seperti akreditasi,sehingga umumnya
dosen jarang melakukan penelitian.
Universitas Sumatera Utara
Hasil penelitian Denovoidea menemukan bahwa banyak dosen hanya mengutamakan pengajaran sebagai aktivitas utama. Pada hal dosen harus
melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat, akan tetapi kedua aktivitas sulit dilaksanakanj, karena mereka masih melakukan kerja sampingan di sektor lain.
5.4.3 Pengabdian Pada Masyarakat