Jenis penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Variabel dan Defenisi Operasional Metode Pengukuran

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1. Jenis penelitian

Jenis Penelitian ini menggunakan pendekatan Assosiatif dengan studi pendekatan cross sectional yang bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Motivasi dan Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan di STIKes Putra Abadi Langkat.

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di STIKes Putra Abadi Langkat Stabat. Waktu penelitian direncanakan mulai April sampai Juni 2013.

3.3. Populasi dan Sampel Penelitia n

3.3.1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah Seluruh dosen tetap yang mengajar di STIKes Putra Abadi Langkat Tahun 2013. Jumlah dosen tetap di STIKes Putra Abadi Langkat Stabat tahun 2013 berjumlah 50 orang.

3.3.2. Sampel

Tehnik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling. Dengan penetapan jumlah sampel penelitian di dasarkan pada rumusan Sugiyono 2007 bahwa pada penelitian dengan jumlah populasi yang kurang dari 100, Universitas Sumatera Utara maka seluruh populasi dijadikan sampel penelitian. dengan demikian sampel pada penelitian ini adalah 50 orang dosen tetap STIKes Putra Abadi Langkat. Adapun kriteria inklusi responden pada penelitian ini adalah sebagai berikut bersedia untuk berpartisipasi dalam penelitian dan belum pernah menjadi responden dalam konteks penelitian yang sama, responden adalah dosen tetap yang mengajar di STIKes Putra Abadi Langkat sesuai dengan SK NO:09KPTSBP.YAS.PALX2006, dan memiliki pengalaman mengajar 1 Tahun. 3.4. Metode Pengumpulan Data 3.4.1. Data Primer Data primer adalah data yang dikumpulkan langsung dari responden melalui kuesioner, wawancara dan observasi yang dikumpulkan oleh peneliti berupa data tentang Motivasi kerja, Kepuasan kerja dan Kinerja dosen Program Studi Ilmu Keperawatan di STIKes Putra Abadi Langkat Tahun 2013.

3.4.2. Data Sekunder

Data sekunder pada penelitian ini adalah berupa informasi yang dikumpulkan dari sumber bagian kepegawaian STIKes PAL didapatkan dengan cara melakukan survei yang berkaitan dengan gambaran umum institusi tempat penelitian dilaksanakan serta data tentang jumlah dosen yang ada di STIkes PAL. Universitas Sumatera Utara

3.5 Variabel dan Defenisi Operasional

No Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Hasil Ukur Skor Skala 1 2. Independen Motivasi Kepuasan Kerja Motivasi adalah kei- nginan atau dorongan yang kuat dari diri se- seorang sebagai lang- kah awal untuk mela- kukan tindakan dalam memenuhi tujuan ter- tentu. Berkaitan dengan kebutuhan fisiologis, kebutuhan rasa aman, kebutuhan sosial, kebu- tuhan penghargaan dan kebutuhan aktualisasi diri. Keadaan emosional yang menyenangkan dari diri seseorang meliputi aspek kondisi kerja, gaji, keamanan, Kuesioner terdiri dari 20 item pertanyaaan . Kuesioner terdiri dari 17 item pertanyaan. Baik76-100 Cukup 48-75 Buruk20-47 Sangat Puas 63-85 Puas 40-62 Tidak Puas 17-39 Interval Interval Universitas Sumatera Utara 3. Dependen Kinerja dosen pengawasan dan hu- bungan dengan orang lain sehingga mereka dapat memandang hasil pekerjaan yang mereka lakukan secara positif yang tercermin dari ungkapan perasaan se- seorang. Kemampuan untuk me- laksanakan pekerjaan atau tugas yang dimiliki seseorang dalam me- nyelesaikan suatu pe- kerjaan sesuai dengan tujuan pendidikan,penelitian dan pengabdian masyarakat. Kuesioner terdiri dari 20 item pertanyaan. Baik 76-100 Cukup 48-75 Kurang20-47 Interval Universitas Sumatera Utara

3.6. Metode Pengukuran

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. kuesioner penelitian terdiri dari empat bagian yaitu : Kuesioner Data Demografi, Kuesioner Motivasi Kerja, Kuesioner Kepuasan Kerja dan Kuesioner Kinerja Dosen.

1. Kuesioner data demografi

Kuisioner data demografi digunakan untuk mengkaji data demografi dosen yang meliputi umur, jenis kelamin, pendidikan terakhir, pangkatgolongan, agama, pendapatan, status perkawinan.

2. Kuesioner Motivasi kerja

Kuesioner motivasi kerja terdiri dari 20 butir pernyataan. Kuesioner ini diadopsi dari Danang, 2011 dengan menggunakan skala likert dengan pilihan jawaban yang menggunakan 5 alternatif, yaitu sangat tidak setuju nilai 1, tidak setuju nilai 2, kurang setuju nilai 3, setuju nilai 4, sangat setuju nilai 5.

3. Kuesioner Kepuasan Kerja

Kuesioner kepuasan kerja terdiri dari 17 Pertanyaan. Kuesioner ini dari modifikasi Job Descrivtive Index JDI . dengan menggunakan skala likert dengan pilihan jawaban yang menggunakan 5 alternatif, yaitu sangat tidak setuju nilai 1, tidak setuju nilai 2, kurang setuju nilai 3, setuju nilai 4, sangat setuju nilai 5. Universitas Sumatera Utara 4.Kuesioner Kinerja dosen Kuesioner kinerja dosen terdiri dari 20 butir pernyataan. Kuesioner ini diadopsi dari evaluasi pedoman kinerja dosen universitas pendidikan indonesia dengan menggunakan skala likert dengan pilihan jawaban yang menggunakan 5 alternatif, yaitu tidak tahu bernilai 1, tidak pernah bernilai 2, jarang bernilai 3, sering bernilai 4, selalu bernilai 5.

3.6.2. Pengujian validitas dan realibilitas instrumen

1. Validitas instrumen Validitas atau kesahihan menunjukkan sejauhmana suatu alat ukur mampu mengukur apa yang ingin di ukur. Pada penelitian ini pengujian validitas isi telah dilakukan dengan berkonsultasi pada ahli judgment expert sebanyak tiga orang. Validitas konstruksi Construct Validity Pada penelitian ini di uji dengan menggunakan corrected item-total correlatiaon, yaitu dengan mengkorelasikan antara skor total yang diperoleh pada masing-masing butir pertanyaan. Kuesioner dikatakan valid bila koefisien korelasi product moment melebihi 0,3 Sugiono, 2011. Nilai koefisien korelasi r kuesioner penelitian dapat dilihat pada corrected item-total correlation. Dimana hasil analisis uji validitas pada penelitian ini menunjukka bahwa nilai r hitung masing-masing butir pertanyaan r tabel dimana nilai r tabel pada penelitian adalah n=30,alpa=0,05 sehingga nilai r 0,05pada tabel product moment=0,375 tabel terlampir dalam lampiran 2. Universitas Sumatera Utara 2. Reliabilitas Instrumen Reliabilitas bertujuan untuk mengetahui sejauhmana hasil pengukuran tetap konsisten, apabila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan alat ukur yang sama pula Sugiono, 2011. Pada penelitian ini uji reliabilitas instrumen telah dilakukan di Akademi Keperawatan Pemerintahan daerah Langkat sejumlah 30 orang diperoleh hasil kuesioner Cronbach Alpha 0,6 sehingga indikator pada masing-masing variabel penelitian ini dikatakan konsisten atau reliabel tabel terlampir dalam lampiran 2 . 3.7. Metode Analisa Data 3.7.1 Analisa Univariat Analisis univariat dilakukan untuk melihat karakteristik dari setiap variabel atau memberikan gambaran yang ada. Hasil dari analisis ini nantinya berupa distribusi dari variabel independen variabel bebas motivasi dan kepuasan kerja,Demikian juga dengan variabel dependen variabel terikat yaitu kinerja dosen pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat.

3.7.2 Analisa Bivariat

Analisis bivariat dilakukan untuk mengetahui pengaruh antar variabel independen dan variabel dependen.untuk melihat pengaruh variabel motivasi kerja dan kepuasan kerja dengan kinerja dosen.Karena variabel yang digunakan dalam penelitian ini data berbentuk numerikinterval maka uji statistik yang digunakan uji Pearson product moment yang bertujuan untuk mengetahui kekuatan atau arah Universitas Sumatera Utara pengaruh diantara dua variabel dan besarnya pengaruh yang disebabkan oleh variabel yang satu variabel bebas terhadap variabel lannya variabel terikat. Tabel 1 Interpretasi hasil ujicoba hipotesa berdasarkan kekuatan korelasi, nilai dan arah korelasi. NO Parameter Nilai Interpretasi 1 Kekuatan korelasi r 0,00-0,199 0,20-0,399 0,40-0,599 0,60-0,799 0,80-0,1000 Sangat rendah Rendah Cukup Kuat Sangat kuat 2 Nilai p P0,005 p0,005 Terdapat korelasi yang bermakna antara dua variabel yang diuji Tidak terdapat korelasi yang bermakna antara dua variabel yang di uji. 3 Arah korelasi positif negatif Searah,semakin besar nilai satu variabel semakin besar pula nilai variabel lainnya Berlawanan arah,semakin besar nilai satu variabel,semakin kecil nilai variabel lainnya

3.7.3 Analisa Multivariat

Pada penelitian ini analisa multivariat yang digunakan uji regresi linier karena variabel bebas independent dan variabel tak bebas dependent data berbentuk numerik.Tujuan dari analisis regresi linier berganda adalah meramalkan atau memprediksikan besaran nilai satu variabel tak bebas dependent yang dipengaruhi oleh variabel bebas independent. Untuk melihat urutan kekuatan hubungan diketahui dari besarnya nilai r koefisien korelasi. Universitas Sumatera Utara Menurut Siregar, 2013 Persyaratan Penggunaan Model Regresi linear didasarkan pada hal-hal sebagai berikut: a. Model regresi dikatakan layak jika angka signifikansi pada ANOVA sebesar 0.05. b. Predictor yang digunakan sebagai variabel bebas harus layak. Kelayakan ini diketahui jika angka Standard Error of Estimate Standard Deviation. c. Koefesien regresi harus signifikan. Pengujian dilakukan dengan Uji T. Koefesien regresi signifikan jika T hitung T table nilai kritis d. Tidak boleh terjadi multikolinieritas, artinya tidak boleh terjadi korelasi yang sangat tinggi atau sangat rendah antar variabel bebas. Syarat ini hanya berlaku untuk regresi linier berganda dengan variabel bebas lebih dari satu. e. Tidak terjadi otokorelasi. Terjadi otokorelasi jika angka Durbin dan Watson DB sebesar 1 dan 3. f. Keselerasan model regresi dapat diterangkan dengan menggunakan nilai r 2 semakin besar nilai tersebut maka model semakin baik. Jika nilai mendekati 1 maka model regresi semakin baik. Nilai r 2 mempunyai karakteristik diantaranya: 1 selalu positif, 2 Nilai r 2 maksimal sebesar 1. Jika Nilai r 2 sebesar 1 akan mempunyai arti kesesuaian yang sempurna. Maksudnya seluruh variasi dalam variabel Y dapat diterangkan oleh model regresi. Sebaliknya jika r 2 sama dengan 0, maka tidak ada hubungan linier antara X dan Y. g. Terdapat hubungan linier antara variabel bebas X dan variabel tergantung Y. Universitas Sumatera Utara h. Data harus berdistribusi normal. i. Data berskala interval atau rasio Menurut Siregar,2013 rumus regresi linier berganda secara umum: Keterangan: Y = Variabel terikat X 1=Variabel bebas pertama X2=Variabelbebaskedua X3=Variabel bebas ketiga Xn=Variabel bebas ke-n a dan b = Konstanta

3.8. Pertimbangan Etik

Pelaksanaan proses penelitian akan dilakukan oleh peneliti setelah mendapatkan izin dari komite etik bidang kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Kegiatan diawali dengan perizinan resmi dari pihak Fakuktas Keperawatan Universitas Sumatera Utara kepada pihak STIKes Putra Abadi Langkat. pengumpulan data, peneliti lebih dahulu memberikan penjelasan kepada responden bahwa responden dilindungi dari berbagai aspek dalam penelitian ini yaitu 1 Self determination yaitu peneliti memberi kesempatan kepada responden untuk menentukan apakah bersedia atau tidak bersedia menjadi responden; 2 Privacy yaitu peneliti meyakinkan responden bahwa data yang terkumpul tidak Y=a+b1 x1+b2 x2+b3 x3+...bn xn Universitas Sumatera Utara akan disebarluaskan oleh peneliti; 3 Anonimity yaitu peneliti menjaga kerahasiaan identitas responden dengan memberikan kode pada setiap instrument; 4 Confidentiality yaitu peneliti berjanji merahasiakan informasi yang didapatkan dan data yang terkumpul hanya digunakan untuk penelitian; 5 Protection from discomfort yaitu peneliti mengupayakan kenyamanan responden tidak terganggu; 6 Referred yaitu mengadakan rujukan jika diperlukan responden yang memperlihatkan tanda-tanda keluhan psikososial yang diakibatkan kuesioner.; 7 Informed consent yaitu responden menyetujui maka responden diminta untuk menandatangani surat persetujuan. Universitas Sumatera Utara

BAB 4 HASIL PENELITIAN

4.1. Deskripsi Lokasi Penelitian 4.1.1. Geografi Kabupaten Langkat terletak diantara 3°4 ’ dan 4°3 ’ lintang utara serta antara 97°52 ’ dan 98°45 ’ bujur timur dengan batas-batas wilayah sebagai berikut: 1. Sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Aceh Tenggara Provinsi Aceh. 2. Sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang. 3. Sebelah utara berbatasan dengan dan Kabupaten Aceh Timur Provinsi Aceh. 4. Sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Karo. Luas wilayah Kabupaten Langkat adalah 6.263,29 Km 2 yang secara topografi dapat dibedakan menjadi 3 bagian, yaitu: 1 Pesisir pantai ketinggian 0-4 meter dari permukaan laut; 2 Dataran rendah dengan ketinggian 4-30 meter dari permukaan laut; 3 Dataran tinggi ketinggian 30-1200 meter dari permukaan laut. Secara administratif Kabupaten Langkat dibagi atas 23 kecamatan, 37 kelurahan dan 240 Desa. Dalam melaksanakan pembangunan Kabupaten Langkat dibagi menjadi 3 wilayah pembangunan, yaitu: a. Wilayah pembangunan I, yaitu wilayah Langkat Hulu b. Wilayah pembangunan II, yaitu wilayah Langkat Hilir c. Wilayah pembangunan III, yaitu wilayah Teluk Haru Universitas Sumatera Utara