catatan akuntansi akhir, yang berarti tidak ada catatan akuntansi lain lagi sesudah data akuntansi diringkas dan digolongkan dalam rekening
buku besar dan buku pembantu. e. Laporan, merupakan hasil akhir proses akuntansi yang berupa neraca,
laporan laba rugi, laporan perubahan laba ditahan, laporan harga pokok produksi, laporan biaya pemasaran, laporan harga pokok penjualan,
daftar umur piutang, daftar utang yang akan dibayar, dan daftar saldo persediaan yang lambat penjualannya.
C. Sistem Informasi Akuntansi
1. Informasi
a. Pengertian informasi adalah data yang sudah diolah sehingga berguna untuk pembuatan keputusan Wing Wahyu Winarso, 2006 : 1.6.
b. Kualitas Informasi Informasi juga memiliki kualitas. Kualitias informasi menurut John
Burch dan Gary Grudnitski, seperti yang tertulis dalam buku Jogiyanto, diibaratkan dengan sebuah rumah yang memiliki tiga pilar
Jogiyanto, 2003:10. Pilar tersebut adalah:
1 Akurat, berarti suatu informasi harus bebas dari kesalahan- kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan.
2 Tepat pada waktunya berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat.
3 Relevan berarti informasi memiliki manfaat untuk para pemakainya user.
2. Sistem Informasi Akuntansi Pengertian sistem informasi menurut Jogiyanto 2005, 11 adalah
suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan
kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan
– laporan yang diperlukan. Komponen Sistem Informasi
a. Blok Input Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi.
Input disini termasuk metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumendokumen dasar.
b. Blok Model Komponen ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan
model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah ditentukan untuk
menghasilkan keluaran yang diinginkan. c. Blok Keluaran
Hasil dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk
semua pemakai sistem.
d. Blok Teknologi Teknologi merupakan “tool box” dalam sistem informasi,
teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan
keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.
e. Blok Basis Data Basis data database merupakan kumpulan data yang saling
berkaitan dan berhubungan satu dengan yang lain, tersimpan di pernagkat keras komputer dan menggunakan perangkat lunak untuk
memanipulasinya. Data perlu disimpan dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut. Data di dalam basis
data perlu diorganisasikan sedemikian rupa supaya informasi yang dihasilkan berkualitas. Organisasi basis data yang baik juga berguna
untuk efisiensi kapasitas penyimpanannya. Basis data diakses atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak paket yang disebut
DBMS Database Management System. f. Blok Kendali
Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa halhal yang dapat merusak sistem dapat dicegah
ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.
Pengertian Sistem Informasi Akuntansi adalah sistem yang bertujuan untuk mengumpulkan dan memproses data serta melaporkan informasi
yang berkaitan dengan transaksi keuangan. 3. Tujuan Sistem Informasi Akuntansi antara lain :
a. Mengamankan hartakekayaan perusahaan. b. Menghasilkan beragam informasi untuk pengambilan keputusan
c. Menghasilkan informasi untuk pihak eksternal. d. Menghasilkan informasi untuk penilaian kinerja karyawan atau divisi.
e. Menyediakan data masa lalu untuk kepentingan audit pemeriksaan. f. Menghasilkan informasi untuk penyusunan dan evaluasi anggaran
perusahaan. g. Menghasilkan informasi yang diperlukan dalam kegiatan perencanaan
dan pengendalian.
D. Pengembangan Sistem