http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 146
146 Program Aplikasi
06-Jan-04 : Penjualan barang jadi kepada CV B Rp. 70.000.000 dan PPN keluaran sebesar 10 Rp. 7.000.000
10-Jan-04 : Penjualan barang jadi kepada CV C Rp. 60.000.000 dan PPN keluaran sebesar 10 Rp. 6.000.000
15-Jan-04 : Penjualan barang jadi kepada CV D Rp. 50.000.000 dan PPN keluaran sebesar 10 Rp. 5.000.000
20-Jan-04 : Penjualan barang jadi kepada CV E Rp. 55.000.000 dan PPN keluaran sebesar 10 Rp. 5.500.000
Data Memorial :
31-Jan-04 : Cadangan atas kerugian piutang Rp. 2.250.000 31-Jan-04 : Persediaan akhir bahan baku Rp. 45.000.000
31-Jan-04 : Persediaan akhir bahan penolong Rp. 14.000.000 31-Jan-04 : Persediaan akhir sparepart Rp. 4.000.000
31-Jan-04 : Persediaan akhir barang jadi Rp. 80.000.000 31-Jan-04 : Persediaan akhir barang dalam proses Rp. 60.000.000
31-Jan-04 : Penyesuaian asuransi dibayar di muka Rp. 600.000 31-Jan-04 : Biaya penyusutan bangunan pabrik Rp. 1.000.000
Biaya penyusutan bangunan kantor Rp. 300.000 Biaya penyusutan mesin Rp. 2.250.000
Biaya penyusutan kendaraan Rp. 300.000 Biaya penyusutan peralatan kantor Rp. 250.000
Data Buku Pembantu
: Saldo piutang dagang :
1. Saldo piutang dagang CV A : Rp. 35.000.000 2. Saldo piutang dagang CV B : Rp. 25.000.000
3. Saldo piutang dagang CV C : Rp. 40.000.000 4. Saldo piutang dagang CV D : Rp. 25.000.000
Saldo hutang dagang : 1. Saldo hutang dagang kepada PT A : Rp. 45.000.000
2. Saldo hutang dagang kepada PT B : Rp. 25.000.000
7.2 Penyelesaian Soal
Pada Bab 6 lalu telah kita tentukan Daftar Akun untuk perusahaan manufaktur pada program aplikasi akuntansi MS Excel ini, maka untuk berikutnya kita
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 147
147 Program Aplikasi
telah siap untuk menjalankan program aplikasi tersebut dan memasukan transaksi-transaksi ke dalamnya. Bedasarkan transaksi-transaksi dan data-
data tersebut di atas, maka langkah-langkah yang dapat kita lakukan untuk mengisikan transaksi-transaksi dan data-data tersebut ke dalam program
aplikasi akuntansi MS Excel sebagai berikut :
1.
Langkah Pertama
Langkah pertama adalah mengisikan data Neraca Awal ke dalam saldo awal Buku Besar. Pengisian Neraca Awal ke dalam saldo awal Buku Besar sesuai
dengan Akun-akun yang ada pada Buku Besar. Untuk Akun kontra lawan, Anda harus memasukan nilai negatif pada Akun tersebut seperti Akun
Cadangan Piutang Tak Tertagih lawan Akun Piutang Dagang, Akun-akun Akumulasi Penyusutan Aktiva Tetap lawan Akun Aktiva Tetap. Apabila kita
isikan Neraca Awal ke dalam saldo awal Buku Besar akan nampak seperti pada gambar 7.1 berikut :
Gambar 7.1.a
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 148
148 Program Aplikasi
Gambar 7.1.b
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 149
149 Program Aplikasi
Gambar 7.1.c
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 150
150 Program Aplikasi
Gambar 7.1.d
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 151
151 Program Aplikasi
Gambar 7.1.e
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 152
152 Program Aplikasi
Gambar 7.1.e
Penjelasan : - Pengisian saldo awal Buku Besar diisikan pada kolom Saldo Awal pada
baris Jumlah seperti terlihat pada gambar 7.1. - Apabila kita isikan Saldo Awal Buku Besar, maka pada kolom Saldo Akhir
secara otomatis akan menyesuaikan dengan jumlah yang ada pada Saldo Awal.
Karena belum ada transaksi yang dicatat ke dalam jurnal dan baru mengisikan Saldo Awal Buku Besar, maka pengisian Saldo Awal Buku Besar tersebut
menghasilkan tampilan nilai saldo di Neraca Lajur dan Neraca yang merupakan tampilan Neraca Awal gambar 7.2 gambar 7.3.
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 153
153 Program Aplikasi
Gambar 7.2
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 154
154 Program Aplikasi
Gambar 7.3
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 155
155 Program Aplikasi
2.
Langkah Kedua
Langkah kedua adalah mengisikan data saldo awal buku pembantu Piutang dan Hutang ke dalam buku pembantu Piutang Dagang dan Hutang Dagang.
Apabila kita isikan pada kolom saldo awal, maka pada kolom saldo akhir secara otomatis akan mengisikan sesuai dengan pengisian saldo awal piutang.
Untuk proses selanjutnya perubahan pada kolom saldo akhir akan ditentukan olah pengisian kode pembantu piutang pada Jurnal. Karena baru mengisikan
saldo awal, maka kolom saldo awal akan sama dengan kolom saldo akhir seperti nampak pada gambar 5.4 dan 5.5.
Gambar 7.4
Gambar 7.5
Keterangan : Kolom Kode Pembantu diisikan dengan kode tertentu yang harus sama dengan
pengisian Kode Pembantu pada jurnal. Pengisian kode pembantu tersebut memuat unsur nomor Akun piutang atau hutang dirangkai dengan nama
pelanggan piutang atau pemasok hutang seperti :
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 156
156 Program Aplikasi
- Kode pembantu 1-113-CV A memuat unsur nomor Akun piutang dagang 1-113 dan memuat unsur nama pelanggan CV A.
- Kode pembantu 2-110-PT A memuat unsur nomor Akun hutang dagang 2-110 dan memuat unsur nama pemasok.
- Dan lain-lain Ketentuan kode pembantu adalah bebas, jika ingin menggunakan kode
pembantu yang lain. Kode pembantu berfungsi untuk memberikan kode indentitas piutang maupun hutang sehingga memudahkan dalam
mengidentifikasikan dengan cepat.
3. Langkah Ketiga
Setelah mengisikan saldo awal Buku Besar dan saldo awal Buku Pembantu, berarti kita telah siap untuk memasukan transaksi-transaksi tersebut ke dalam
beberapa Jurnal, yaitu Jurnal Kas, Jurnal Kas Bank, Jurnal Pembelian, Jurnal Penjualan dan Jurnal Memorial sebagai berikut :
Jurnal Kas :
Masukanlah transaksi-transaksi kas kedalam jurnal Kas seperti nampak pada gambar 7.6 di samping.
Penjelasan : Isikan tanggal pada kolom Tanggal, kode pembantu hutang atau piutang pada
kolom Kode Pembantu, bukti kas masuk atau bukti kas keluar pada kolom BKM atau BKK, uraian transaksi pada kolom Uraian, nomor Akun debit pada
kolom Akun Db, nomor Akun kredit pada kolom Akun Kr, nilai kas masuk pada kolom Kas Debit dan nilai kas keluar pada kolom Kas Kredit.