http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 53
53 Program Aplikasi
Penjelasan rumus : Jika isi sel D7 sama dengan Debit maka hitunglah sel E15+F15-G15,
kemudian jika isi sel D7 sama dengan Kredit maka hitunglah sel E15- F15+G15, jika tidak maka tulislah 0.
Rumus pada sel H15 merupakan rumus perhitungan saldo akhir Buku Besar pada tiap-tiap Akun yang merupakan hasil perhitungan nilai Saldo
Awal, jumlah nilai Debit dan jumlah nilai Kredit. Jika Akun DK pada Buku Besar memiliki sifat Debit, maka perhitungan Saldo Akhirnya adalah nilai
Saldo Awal + jumlah nilai Debit - jumlah nilai Kredit. Sedangkan jika Akun DK pada Buku Besar memiliki sifat Kredit, maka perhitungan
Saldo Akhirnya adalah nilai Saldo Awal - jumlah nilai Debit + jumlah nilai Kredit.
4. Buatlah rumus link pada sel A15 =D5 untuk membantu pencarian sel
atau data saldo akhir sel H15 sehingga dengan menggunakan rumus fungsi VLOOKUP, sel H15 yang berisi saldo akhir Buku Besar akan dapat
dicari dengan menggunakan patokan isi sel A15 pencarian dengan menggunakan rumus fungsi VLOOKUP akan dilakukan pada format
Neraca Lajur.
Format Buku Besar yang telah dibuat, termasuk rumus-rumus fungsinya seperti pada gambar 4.10.
Gambar 4.10 Nama Sel
Formula Bar
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 54
54 Program Aplikasi
Perhatikan pada sel D6 terdapat tanda NA menunjukan rumus fungsi VLOOKUP isi rumus fungsi ditunjukan pada field Formula Bar masih bernilai
nol 0 atau patokan isi yang dicari rumus fungsi VLOOKUP masih belum terisi kosong sehingga rumus fungsi Vlookup akan menuliskan tanda
demikian.
5. Kemudian perbanyaklah format Akun Buku Besar tersebut sesuai dengan jumlah Daftar Akun yang telah kita buat di muka, caranya sebagai berikut :
- Bloklah range A5:H15.
- Copy-lah range tersebut dengan meneken Ctrl+C.
- Kemudian letakkan kursor pada sel A17 yang akan di-copy seperti terlihat pada gambar 4.11.
- Kemudian Enter atau Ctrl+V.
- Untuk seterusnya perbanyaklah dengan cara meng-copy seperti yang disebutkan di atas. Agar lebih cepat untuk memperbanyak Buku Besar
tersebut, hasil dari beberapa copy-an yang telah kita dapatkan kemudian diblok dan di-copy, kemudian pindahkan pada sel-sel berikutnya di
bawahnya sehingga kita mendapatkan hasil copy-an yang banyak. Ulangilah perintah tersebut hingga kita mendapatkan jumlah Buku Besar
yang kita inginkan sesuai dengan jumlah Daftar Akun yang kita buat di depan. Rumus-rumus fungsi yang di-copy-kan ke sel-sel berikutnya
hasilnya relatif sama dan akan menyesuaikan dengan sel-selnya.
Catatan : Dari sejumlah format Akun Buku Besar tersebut yang mana saja baik
format di atas atau di bawahnya dapat kita jadikan sebagai sumber copy apabila terhapus atau hilang sehingga tidak perlu lagi membuat formatnya,
tetapi cukup dengan meng-copy yang mana saja dari format Akun Buku Besar tersebut.
Perhatikan hasil copy-an yang kita dapatkan seperti nampak pada gambar 4.11 berikut.
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 55
55 Program Aplikasi
Gambar 4.11
Setelah menghasilkan copy-an yang banyak sesuai dengan jumlah Daftar Akun yang kita buat, kemudian isilah Nomor Akun pada tiap-tiap Akun Buku
Besar tersebut, maka sel-sel untuk isian Nama Akun, Akun DK akan ikut terisi dengan sendirinya, sedangkan sel-sel pada kolom Debit, Kredit dan
Saldo Akhir akan terisi nilai jika terjadi posting pemberian kode akun pada jurnal Kas, jurnal Kas Bank, jurnal Pembelian, jurnal Penjualan dan jurnal
Memorial.
Perhatikan hasil format Buku Besar setelah diisikan Nomor Akun seperti pada gambar 4.12
Hasil Copy-an
Sumber Copy
Hasil Copy-an
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 56
56 Program Aplikasi
Setelah menghasilkan copy-an yang banyak sesuai dengan jumlah Daftar Akun yang kita buat, kemudian isilah Nomor Akun pada tiap-tiap Akun Buku
Besar tersebut, maka sel-sel untuk isian Nama Akun, Akun DK akan ikut terisi dengan sendirinya, sedangkan sel-sel pada kolom Debit, Kredit dan
Saldo Akhir akan terisi nilai jika terjadi posting pemberian kode akun pada jurnal Kas, jurnal Kas Bank, jurnal Pembelian, jurnal Penjualan dan jurnal
Memorial.
Perhatikan hasil format Buku Besar setelah diisikan nomor Akun seperti pada gambar 4.12
Gambar 4.12
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 57
57 Program Aplikasi
4.1.8 Pembuatan Format Neraca Lajur
Langkah-langkah yang perlu Anda lakukan untuk membuat format Neraca Lajur sebagai berikut :
1. Buatlah format Neraca Lajur pada sheet8 dengan jumlah baris hingga pada deret baris ke-55 seperti pada gambar 4.13. Perkiraan jumlah baris
sesuai dengan jumlah Akun-akun Daftar Akun Format Neraca Lajur tersebut memuat :
- Judul Format : NERACA LAJUR
- Bulan : Bulan atau periode Buku Besar
Kolom-kolom :
- No. Akun : Nomor suatu Akun
- Nama Akun : Nama suatu Akun
- Akun DK : Akun bersangkutan memiliki sifat Debit atau
Kredit pada sebuah perkiraan akuntansi, jika memiliki sifat Debit maka akan menuliskan D
dan jika memiliki sifat Kredit maka akan menuliskan K.
- Neraca Saldo Debit : Nilai yang didapat dari saldo akhir Buku Besar
pada Akun Buku Besar yang bersifat Debit. - Neraca Saldo Kredit
: Nilai yang didapat dari saldo akhir Buku Besar pada Akun Buku Besar yang bersifat Kredit.
- Akun NRLR : Akun bersangkutan memiliki posisi sebagai
Akun Neraca atau Akun Laba-Rugi, jika memiliki posisi sebagai Akun Neraca maka
akan menuliskan NR, dan jika memiliki posisi sebagai Akun Laba-Rugi maka akan menulis-
kan LR.
- Laba-Rugi Debit : Nilai yang didapat dari saldo akhir Buku Besar
yang memiliki posisi sebagai Akun Laba-Rugi yang bersifat Akun Debit.
- Laba-Rugi Kredit : Nilai yang didapat dari saldo akhir Buku Besar
yang memiliki posisi sebagai Akun Laba-Rugi
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 58
58 Program Aplikasi
yang bersifat Akun Kredit. - Neraca Debit
: Nilai yang didapat dari saldo akhir Buku Besar yang memiliki posisi sebagai Akun Neraca yang
bersifat Akun Debit. - Neraca Kredit
: Nilai yang didapat dari saldo akhir Buku Besar yang memiliki posisi sebagai Akun Neraca yang
bersifat Akun Kredit.
Gambar 4.13
2. Gantilah nama sheet dengan nama NL Neraca Lajur dengan cara pilihlah
menu Format
u
Sheet
u
Rename, ketiklah NL, kemudian tekan tombol Enter.
Sebagaimana dijelaskan di depan bahwa saldo akhir Buku Besar pada pro- gram aplikasi akuntansi ini merupakan saldo akhir yang sudah termasuk
adanya proses penyesuaian adjustmen, maka Neraca Lajur di sini memuat kolom-kolom berikut :
Kolom Neraca Saldo : kolom yang menampung hasil pemindahan nilai saldo akhir Buku Besar yang sudah termasuk adanya
proses penyesuaian.
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 59
59 Program Aplikasi
Kolom Laba-Rugi : Kolom yang menampung hasil pengklasifikasian nilai-
nilai Akun kolom Neraca Saldo yang memiliki posisi sebagai Akun Laba-Rugi ke dalam kolom Akun-akun
Laba-Rugi. Kolom Neraca
: Kolom yang menampung hasil pengklasifikasian nilai- nilai Akun kolom Neraca Saldo yang memiliki posisi
sebagai Akun Neraca ke dalam kolom Akun-akun Neraca.
Berbeda dengan Sistem Akuntansi Manual, pada Neraca Lajur ditambahkan kolom Penyesuaian sehingga akan nampak adanya proses penyesuaian di
Neraca Lajur.
3. Buatlah rumus-rumus fungsi pada sel-sel berikut : Rumus Sel B5 :
Sel B5 =VLOOKUPA5;Akun;2;FALSE
Penjelasan rumus : Carilah data pada range Akun range yang telah diberi nama pada bagian
kolom nomor 2 range Akun tersebut dengan patokan isi sel A5 sama dengan isi sel kolom awal range Akun tersebut dengan tepat.
Rumus pada sel B5 akan melakukan pencarian data pada Daftar Akun, yang range-nya telah kita beri nama. Jika sel A5 kita isikan nomor Akun,
maka pada sel B5 akan menuliskan nama Akun.
Rumus Sel C5 :
Sel C5 =VLOOKUPA5;Akun;3;FALSE
Penjelasan rumus : Carilah data pada range Akun range yang telah diberi nama pada bagian
kolom nomor 3 range Akun tersebut dengan patokan isi sel A5 sama dengan isi sel kolom awal range Akun tersebut dengan tepat.
Rumus pada sel C5 akan melakukan pencarian data pada Daftar Akun, yang range-nya telah kita beri nama. Jika sel A5 kita isikan nomor Akun
maka pada sel C5 akan menuliskan isian Akun DK berupa D atau K.
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 60
60 Program Aplikasi
Rumus Sel D5 :
Sel D5 =IFC5=D;SUMIFBBA4:A1000;A5;BBH4: H1000;0
Penjelasan rumus : Jika isi sel C5 berisi D maka jumlahkan sel range H4:H1000 pada sheet
BB Buku Besar dengan kriteria isi sel A5 yang terdapat pada range A4:A1000 sheet BB, jika tidak maka tulislah 0.
Rumus pada sel D5 akan menjaring nilai Saldo Akhir Buku Besar berdasarkan kriteria yang dihubungkan dengan persyaratan D atau Debit,
jika sel C5 berisi D maka nilai penjaringan tersebut akan dituliskan pada sel D5 kolom Debit Neraca Lajur, jika tidak maka akan menuliskan 0.
Perhatikan range kolom rumus fungsi di atas seperti pada range H4:H1000 menunjukkan penjaringan data dilakukan mencakup data awal Buku Besar
kolom H baris 4 hingga baris akhir Buku Besar kolom H baris 1000 pada sheet BB. Perhatikan juga range kolom rumus fungsi di atas dengan
kolom-kolom pada Buku Besar BB, maka akan terlihat kolom mana yang dijaring dan kolom mana yang dijadikan kriteria. Di sini lebih tepat
menggunakan istilah menjaring dari pada istilah menjumlah karena data yang di-Sumif masing-masing hanya satu data dari satu kriteria.
Rumus Sel E5 :
Sel E5 =IFC5=K;SUMIFBBA4:A1000;A5;BBH4: H1000;0
Penjelasan rumus : Jika isi sel C5 berisi K maka jumlahkan sel range H4:H1000 pada sheet
BB Buku Besar dengan kriteria isi sel A5 yang terdapat pada range A4:A1000 sheet BB, jika tidak maka tulislah 0.
Rumus pada sel E5 akan menjaring nilai Saldo Akhir Buku Besar berdasarkan kriteria yang dihubungkan dengan persyaratan K atau kredit,
jika sel C5 berisi K maka nilai penjumlahan tersebut akan ditempatkan pada sel E5 kolom kredit Neraca Lajur, jika tidak maka akan menuliskan
0.
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 61
61 Program Aplikasi
Rumus Sel F5 :
Sel F5 =VLOOKUPA6;Akun;4;FALSE
Penjelasan rumus : Carilah data pada range Akun range yang telah diberi nama pada bagian
kolom nomor 4 range Akun tersebut dengan patokan isi sel A5 sama dengan isi sel kolom awal range Akun tersebut dengan tepat.
Rumus pada sel F5 akan melakukan pencarian data pada Daftar Akun yang rangenya telah kita beri nama. Jika pada sel A5 kita isikan nomor
Akun, maka pada sel F5 akan menuliskan NR posisi Akun Necara atau LR posisi Akun Laba-Rugi.
Rumus Sel G5 :
Sel G5 =IFF5=LR;D5;0
Penjelasan rumus : Jika isi sel F5 sama dengan LRmaka tulislah sama dengan isi sel D5,
jika tidak maka tulislah 0. Rumus tersebut berfungsi untuk memindahkan sel kolom Debit Necara
Saldo yang merupakan posisi Akun LR Laba-Rugi ke kolom Debit Laba- Rugi.
Rumus Sel H5 :
Sel H5 =IFF5=LR;E5;0
Penjelasan rumus : Jika isi sel F5 sama dengan LR maka tulislah sama dengan isi sel E5,
jika tidak maka tulislah 0. Rumus tersebut berfungsi untuk memindahkan sel kolom Kredit Necara
Saldo yang merupakan posisi Akun LR Laba-Rugi ke kolom Kredit Laba- Rugi.
Catatan : Rumus pada sel H5 dapat pula kita hasilkan dari copy-an sel G5 dengan
menggunakan copy biasa. Sel-sel pada rumus hasil copy-an akan menyesuaikan.
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 62
62 Program Aplikasi
Rumus Sel I5 :
Sel I5 =IFF5=NR;D5;0
Penjelasan rumus : Jika isi sel F5 sama dengan NR maka tulislah sama dengan isi sel D5,
jika tidak maka tulislah 0. Rumus tersebut berfungsi untuk memindahkan sel kolom Debit Necara
Saldo yang merupakan posisi Akun NR Neraca ke kolom Debit Neraca. Rumus Sel J5 :
Sel J5 =IFF5=NR;E5;0
Penjelasan rumus : Jika isi sel F5 sama dengan NR maka tulislah sama dengan isi sel E5,
jika tidak maka tulislah 0. Rumus tersebut berfungsi untuk memindahkan sel kolom Kredit Necara
Saldo yang merupakan posisi Akun NR Neraca ke kolom Kredit Neraca. Catatan :
Rumus pada sel J5 dapat pula kita hasilkan dari copy-an sel I5 dengan menggunakan copy biasa. Sel-sel pada rumus hasil copy-an akan
menyesuaikan. Format Neraca Lajur yang telah selesai dibuat, termasuk rumus-rumus
fungsinya seperti pada gambar 4.14.
Gambar 4.14
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 63
63 Program Aplikasi
Catatan :
Tanda NA pada sel-sel yang berisi rumus menunjukkan patokan isi sel yang dibaca rumus fungsi belum terisi kosong, maka rumus akan mengisikan
tanda tersebut. Pada gambar 4.14 patokan isi sel yang dibaca rumus fungsi adalah sel pada kolom A.
4. Kemudian copy-lah rumus-rumus fungsi sel B5, C5, D5, E5, F5, G5, H5, I5 dan J5 ke sel berikut di bawahnya dari baris ke-6 hingga baris ke 52
seperti nampak pada gambar 4.15.
Gambar 4.15
Catatan : Rumus yang mana saja baik sel-sel kolom di atas atau di bawahnya
dapat dijadikan sumber copy seandainya rumus terhapus atau hilang. Sel-sel rumus hasil copy-an akan menyesuaikan.
5. Selanjutnya lengkapilah format Neraca Lajur tersebut dengan rumus-rumus fungsi penjumlahan pada sel-sel berikut :
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 64
64 Program Aplikasi
Sel D53 =SUMD5:D52 Sel E53 =SUME5:E52
Sel G53 =SUMH5:H52 Sel H53 =SUMH5:H52
Sel I53 =SUMI5:I52 Sel J53 =SUMJ5:J52
Kemudian rumus di sel H54 dan J54 :
Sel H54 =H53-G53 Sel J54 =H53-G53
Kemudian rumus di sel I55 dan J55 :
Sel I55 =SUMI53:I54 Sel J55 =SUMI53:I54
6. Setelah pembuatan format Neraca Lajur selesai, kemudian isikan nomor Akun pada kolom No. Akun sehingga sel-sel pada kolom Nama Akun,
kolom Akun DK, kolom Akun NRLR secara otomatis akan mengisikan dengan sendirinya. Sedangkan nilai kolom Debit atau Kredit pada masing-
masing kolom Neraca Saldo, kolom Laba-Rugi dan kolom Neraca akan terisi secara otomatis apabila sudah terisi nilai saldo akhir pada Buku
Besar lihat gambar 4.16.
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 65
65 Program Aplikasi
Gambar 4.16
4.1.9 Pembuatan Format Laporan Laba-Rugi
Langkah-langkah yang perlu Anda lakukan untuk membuat format Laporan Laba-Rugi sebagai berikut :
1. Buatlah format Laporan Laba-Rugi pada sheet9 dengan seperti pada gambar 4.17.
Format laporan Laba-Rugi tersebut memuat : - Nama perusahaan : Nama suatu perusahaan, misal PT. SURYA
- Judul laporan : LAPORAN LABA-RUGI
- Bulan : Bulan atau periode Laporan Laba-Rugi
http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 66
66 Program Aplikasi
Kolom-kolom :
- No. Akun : Nomor-nomor Akun Laba-Rugi
- Pos-Pos : Nama-nama Akun Laba-Rugi
Kolom D dan kolom C akan diisikan nilai-nilai akun Laba-Rugi formula.
Gambar 4.17
2. Gantilah nama sheet dengan nama LR dengan cara pilihlah menu For- mat