Buku Pembantu Neraca Lajur Kliklah Start „

http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 24 24 Program Aplikasi Saldo akhir Akun Buku Besar pada program aplikasi akuntansi ini merupakan saldo akhir yang sudah termasuk adanya pemyesuaian. Penyesuaian tersebut dijurnal melalui jurnal Memorial. Karena urutan siklus jurnal Memorial sebelum Buku Besar, maka penyesuaian yang dijurnal pada jurnal Memorial akan mengakumulasi pada saldo akhir Buku Besar sehingga saldo akhir Buku Besar sudah termasuk saldo akhir penyesuaian. Proses posting ke dalam Buku Besar ini dilakukan secara otomatis oleh komputer.

4. Buku Pembantu

Disamping posting ke Buku Besar, bukti-bukti transaksi yang dicatat di dalam jurnal diposting juga ke dalam Buku Pembantu, yaitu dengan memberi kode Buku Pembantu pada jurnal. Posting ke Buku Pembantu adalah proses pengklasifikasian berdasarkan kode Buku Pembantu yang akan mengakumulasikan saldo ke dalam Buku Pembantu. Proses posting ke dalam Buku Pembantu ini dilakukan secara otomatis oleh komputer.

5. Neraca Lajur

Neraca Lajur merupakan hasil pemindahan yang didapat dari saldo akhir Buku Besar untuk dipilah ke dalam saldo Akun Laba-Rugi dan Neraca. Proses yang terdapat pada Neraca Lajur ini hanyalah proses tambahan saja sebab saldo akhir pada Buku Besar sudah dianggap cukup untuk dibuat laporan keuangan. Neraca Lajur ini berisikan kolom Neraca Saldo, kolom Laba-Rugi dan kolom Neraca. Kolom Neraca Saldo, merupakan kolom yang berisi saldo yang didapat dari saldo akhir Buku Besar. Sebagaimana dijelaskan di atas, bahwa saldo akhir Buku Besar yang dipindahkan ke dalam Neraca Saldo adalah saldo akhir Buku Besar yang sudah termasuk adanya penyesuaian, maka Neraca Saldo ini juga merupakan Neraca saldo yang sudah termasuk adanya penyesuaian. Berbeda dengan sistem akuntansi manual, pada Neraca Lajur terdapat kolom penyesuaian adjustmen. Proses pemindahan saldo akhir Buku Besar ke dalam kolom Neraca saldo pada Neraca Lajur dilakukan secara otomatis oleh komputer. http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 25 25 Program Aplikasi Kolom Laba-Rugi, merupakan hasil pemindahan saldo dari kolom Neraca Saldo ke dalam kolom Laba-Rugi sesuai dengan posisi Akun pada Laba- Rugi. Proses pemindahan ini dilakukan secara otomatis oleh komputer. Kolom Neraca, merupakan hasil pemindahan saldo dari kolom Neraca Saldo ke dalam kolom Neraca sesuai dengan posisi Akun pada Neraca. Proses pemindahan ini dilakukan secara otomatis oleh komputer.

6. Laporan Keuangan

Saldo yang ada pada Neraca Lajur dipindahkan untuk dijadikan laporan keuangan berupa Laporan Laba-Rugi, Laporan Laba Ditahan dan Neraca. Laporan Laba-Rugi menggambarkan mengenai hasil usaha perusahaan dalam periode tertentu. Laporan Laba Ditahan menggambarkan mengenai perubahan posisi laba ditahan perusahaan dalam periode tertentu. Neraca menggambarkan mengenai posisi keuangan perusahaan pada suatu saat tertentu. Laporan Arus Kas Pembahasan Bab 8. Proses pemindahan ini dilakukan secara otomatis oleh komputer. http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 27 27 Program Aplikasi BAB 3 PERSIAPAN SEBELUM PEMBUATAN PROGRAM APLIKASI AKUNTANSI

3.1 Pemahaman tentang Siklus Akuntansi dan Fungsi Formula Microsoft Excel

Dalam merancang program aplikasi akuntansi ini kita harus mempelajari dan memahami tentang Siklus Akuntansi. Siklus Akuntansi merupakan sebuah siklus pengolahan data akuntansi yang dimulai dari pencatatan transaksi ke dalam Jurnal, kemudian diposting ke Buku Besar, selanjutnya dibuat Laporan Keuangan. Pengetahuan tentang Siklus Akuntansi bukan sekedar memahami tentang sebuah bagan yang menunjukan tahapan- tahapan Siklus Akuntansi. Akan tetapi, suatu pengetahuan yang lebih luas, dimana kita dapat memahami tahapan-tahapan Siklus Akuntansi dan dapat mengimplementasikannya ke dalam sebuah praktek akuntansi secara manual. Pengetahuan tentang Siklus Akuntansi dapat dipahami dengan mempelajari dasar-dasar akuntansi. Dasar-dasar akuntansi akan memberikan gambaran teori maupun praktek bagaimana mengolah data akuntansi menjadi laporan keuangan melalui tahapan-tahapan tertentu. Dengan mempelajari dasar-dasar akuntansi diharapkan dapat memahami siklus pengolahan data akuntansi dan dapat mempraktekannya ke dalam sebuah praktek akuntansi. Terlebih lagi praktek akuntansi tersebut akan diaplikasikan ke dalam sistem yang berbasis komputer http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 28 28 Program Aplikasi Disamping itu, pengetahuan kita juga harus ditunjang dengan mempelajari dan memahami fungsi-fungsi formula Microsoft Excel. Fungsi-fungsi formula Microsoft Excel tersebut merupakan perangkat yang akan digunakan untuk mendukung proses pengolahan data akuntansi. Kita harus mengetahui bagaimana cara mengaplikasikan fungsi-fungsi tersebut, maksud dan tujuan pengaplikasian fungsi-fungsi tersebut serta dapat mengembangkan penggunaan fungsi-fungsi tersebut secara lebih luas. Dua unsur di atas mutlak kita ketahui terlebih dulu karena dengan memahami fungsi-fungsi formula Microsoft Excel dapat membantu kita untuk merancang pembuatan fungsi-fungsi program aplikasi akuntansi secara lebih efektif yang berperan dapat melakukan proses pengolahan data akuntansi. Sebaliknya dengan memahami Siklus Akuntansi dapat membantu kita mengarahkan pembuatan fungsi-fungsi program aplikasi akuntansi untuk menghasilkan fungsi-fungsi yang dapat melaksanakan proses pengolahan data akuntansi sebagaimana proses siklus pengolahan data akuntansi. Pemahaman kedua unsur tersebut di atas dapat merupakan suatu titik temu dalam merancang sebuah program aplikasi akuntansi sehingga akan menghasilkan suatu perancangan program aplikasi akuntansi yang benar- benar optimal.

3.1 Instalasi Program Microsoft Excel

Untuk membuat program aplikasi akuntansi ini pastikan bahwa pada komputer yang akan Anda gunakan telah terpasang program Microsoft Excel. Tentunya tidak heran lagi Microsoft Excel merupakan program umum yang sudah dikenal luas sehingga biasanya tiap-tiap komputer sudah terpasang program Microsoft Excel. Instalasikan program Microsoft Excel 97 atau 2000 dengan sistem Windows 95 atau di atasnya. Untuk membuat program aplikasi akuntansi pada Microsoft Excel dengan tingkat penggunaan fungsi formula yang cukup tinggi dan dapat mengoperasikannya secara optimal, minimal dibutuhkan komputer PC dengan processor Pentium atau ekuivalen dengan kecepatan 100 MHZ atau lebih dan RAM 16 MB. http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 29 29 Program Aplikasi

3.1.1 Lembar Kerja Sheet

Sebelum melaksanakan pembuatan program apliksi akuntansi terlebih dulu harus dipersiapkan lembar kerja atau sheet minimal sebanyak 13 sheet. Sejumlah sheet-sheet tersebut akan dipergunakan untuk membuat format- format lembar kerja dalam program aplikasi akuntansi. Format-format lembar kerja program aplikasi akuntansi tersebut adalah format-format lembar kerja akuntansi yang akan menempati sheet-sheet tersebut. Jika sheet yang tersedia kurang dari 13 sheet, maka kita dapat menambahkannya dengan cara memilih menu Insert „ Worksheet. Gambar 3.1 Ulangi perintah tersebut untuk menambahkan satu sheet berikutnya. Untuk mempermudah mengulangi perintah setelah melaksanakan perintah tersebut, maka untuk berikutnya cukup menekan Ctrl+Y sehingga akan bertambah satu sheet dan seterusnya. Penambahan sheet dapat pula kita lakukan dengan cara sebagai berikut : - Letakkan kursor pada field nama Sheet. Gambar 3.2 http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 30 30 Program Aplikasi - Kliklah kanan mouse satu kali, maka akan muncul kotak perintah seperti pada gambar 3.3 dan kliklah perintah Insert. Gambar 3.3 - Pada kotak dialog Insert pilih tab General dan kliklah icon Worksheet gambar 3.4 secara ganda, maka akan bertambah satu sheet dan seterusnya. Gambar 3.4 - Untuk mengulangi perintah tersebut cukup dengan menekan Ctrl+Y sehingga akan bertambah satu sheet dan seterusnya.

3.2.1 Separator Tanda Pemisah Fungsi

Dalam pembuatan rumus fungsi Microsoft Excel kita akan mendapati tanda pemisah separator. Separator ini dapat berupa “;” titik koma, “,” koma, “” bintang dan sebagainya. Separator ini kadang-kadang berbeda-beda pada tiap-tiap komputer yang menggunakan windows sebagai sistem operasi. Hal ini tergantung pada seting separatornya. Jika suatu komputer menggunakan setting separator berupa “;” titik koma, maka rumus fungsi yang akan kita buat haruslah menggunakan tanda pemisah “;”, jika tidak maka komputer akan menolak dan rumus fungsi akan tetap dalam keadaan untuk diedit. http:xclmedia.net Akuntansi dengan Microsoft Excel - 31 31 Program Aplikasi Contoh penggunaan separator pada fungsi-fungsi berikut : =IFA1=2;B1+B2;0 Dapat kita jabarkan pisahkan sebagai berikut : Jika sel A1 sama 2 ; maka Sel B1 ditambah sel B2 ; Jika tidak maka tulislah 0 Untuk melihat atau mengganti separator dapat kita lakukan melalui langkah- langkah sebagai berikut :

1. Kliklah Start „

Setting „ Control Panel seperti pada gambar 3.5 berikut. Gambar 3..5

2. Pada jendela Control Panel pilihlah icon Regionel Setting gambar