UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Desember 2014. Penelitian dilakukan di ruang rawat inap dan bagian hemodialisis.
Analisa yang dilakukan secara deskriptif, yaitu untuk mengetahui jenis penyakit penyerta dan jenis DRPs yang terjadi pada pasien PGK dengan penyakit
penyerta.
3.4 Kerangka Konsep
Kerangka konsep merupakan dasar dari penelitian agar pembaca dapat memahami konsep penelitian yang dirancang Nurrakhmani, 2014.
Variabel bebas Variabel terikat
Gambar 3.1 Bagan Kerangka Konsep
3.5 Populasi dan Sampel Penelitian
3.5.1 Populasi
Populasi adalah seluruh objek penelitian yang memiliki kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk diteliti dan ditarik
kesimpulannya Arikunto, 2002. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh pasien rawat inap PGK dengan penyakit penyerta di Rumkital Dr. Mintohardjo
Terapi obat yang diberikan pada pasien PGK yang
tercatat dalam rekam medis
Variabel Perancu
Jumlah DRPs yang terjadi pada pasien PGK
Penyakit penyerta Terapi obat lain
Karakteristik pasien: -
Jenis kelamin: laki-laki, perempuan;
- Usia: dewasa 20 – 59
tahun, lansia
60 tahun;
- Stadium PGK: stadium 3,
stadium 4, stadium 5; -
Penyakit penyerta.
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
periode bulan Januari – Desember 2014. Populasi dalam penelitian ini sebanyak
134 pasien.
3.5.2 Sampel
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki populasi tersebut Sugiyono, 2005. Sampel dalam penelitian ini adalah populasi
yang memenuhi kriteria inklusi, yaitu terdapat 44 pasien. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling, yaitu semua pasien yang
memenuhi kriteria diambil sebagai sampel penelitian. Kriteria inklusi
Kriteria inklusi adalah kriteria dimana subjek penelitian dapat mewakili dalam sampel penelitian, memenuhi syarat sebagai sampel. Kriteria inklusi untuk
sampel kasus dalam penelitian ini adalah: a.
Pasien rawat inap yang menderita PGK dengan penyakit penyerta periode bulan Januari
– Desember 2014; b.
Kategori usia 20 th; c.
Pasien dengan rekam medis lengkap dan terbaca, yang memuat: nomor rekam medis, identitas pasien nama, jenis kelamin, usia dan
berat badan, tanggal perawatan, gejalakeluhan masuk rumah sakit, diagnosa, data penggunaan obat dosis, rute pemberian, aturan pakai,
waktu pemberian, tes fungsi ginjal ureum, serum kreatinin dan asam urat, tanda vital tekanan darah, kadar gula darah, hasil
laboratorium elektrolit, protein, gas darah, darah dan keadaan terakhir pasien.
Kriteria eksklusi Kriteria ekslusi merupakan keadaan yang menyebabkan subjek tidak
dapat diikutsertakan dalam penelitian. Adapun yang termasuk kriteria eksklusi adalah:
a. Pasien rawat inap yang menderita PGK periode bulan Januari –
Desember 2014 dengan LFG stadium 1 dan 2; b.
Pasien anak-anak; c.
Pasien dengan rekam medis yang tidak lengkap dan tidak terbaca.
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
3.6 Definisi Operasional
Definisi operasional variabel penelitian dalam penelitian merupakan bentuk operasional dari variabel-variabel yang digunakan, biasanya berisi definisi
konseptual, indikator yang digunakan, alat ukur yang digunakan bagaimana cara mengukur dan penilaian alat ukur Siregar, 2011. Berikut ini adalah tabel
definisi operasional yang digunakan dalam penelitian:
Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel dalam Penelitian
Variabel Definisi
Cara dan Alat Ukur
Skala Ukur
Kategori
Karakteristik pasien
a. Jenis
kelamin Kondisi
fisik yang
menentukan status
seseorang laki-laki
atau perempuan.
Melihat data rekam
medis pasien
Nominal 0.
Laki-laki 1.
Wanita
b. Usia
Perhitungan umur pasien PGK dengan penyakit
penyerta. Penggolongan usia hasil
adaptasi Organisasi Kesehatan Dunia, yaitu:
1
Dewasa: 20 – 59 tahun 2
Lansia: 60 tahun Melihat
data rekam medis
pasien Nominal
0. Dewasa:
20 – 59
tahun 1.
Lansia: 60
tahun
c. Stadium
PGK Tingkat keparahan fungsi
ginjal pada pasien PGK dengan penyakit penyerta.
Penggolongan stadium PGK berdasarkan Definition and
Classification of Chronic Kidney Disease: A Position
Statement
from Kidney
Disease: Improving Global Outcomes KDIGO tahun
2005, yaitu: a
Stadium 3: penurunan LFG sedang moderat,
LFG 30
– 59
mlmin1,73 m
2
b Stadium 4: penurunan
LFG berat, LFG 15 – 29
mlmin1,73 m
2
c Stadium 5: gagal ginjal,
LFG 15 mlmin1,73 m
2
atau dialisis Melihat
data rekam medis
pasien dan persamaan
Modificati on of Diet
in
Renal Disease
MDRD 4-variabel
Ordinal 0.
Stadium 3
1. Stadium
4 2.
Stadium 5
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
d. Penyakit
penyerta Keadaan klinis yang diderita
oleh pasien PGK yang dapat atau tidak mempengaruhi
fungsi ginjal. Melihat
data rekam medis
pasien Rasio
0. Hiperten
si 1.
Diabetes Melitus
2. Anemia
3. dll.
Jumlah Drug Related
Problems DRPs
Seluruh peristiwa
atau kejadian yang melibatkan
terapi obat yang benar-benar atau berpotensi mengganggu
hasil klinis kesehatan yang diinginkan. Peristiwa atau
kejadian
tersebut dikategorikan
sebagai berikut:
a Ketidaktepatan
pemilihan obat b
Ketidaktepatan penyesuaian dosis
c Indikasi tanpa obat
d Obat tanpa indikasi
e Interaksi obat
Kategori DRPs
hasil adaptasi
menurut Cipolle, R.
J., et al. 1998
Ordinal 0.
0 DRPs 1.
1 DRPs 2.
2 DRPs 3.
3 DRPs 4.
4 DRPs 5.
5 DRPs
3.7 Alur Penelitian