Karakteristik Personal Data Informan

2. Karakteristik Personal

- Informan 1 : merupakan sosok yang ramah dan menyenangkan. Pembawaanya tenang, murah senyum dan loyal pada karyawan yang lain bahkan OB sekalipun. Dalam berpenampilan beliau tampak berjiwa muda. Meskipun usianya lebih dari 40 tahun, dikantor selalu memakai jeans dan T-Shirt berlogo Coca-Cola. - Informan 2 : Merupakan sosok wartawan yang masih muda, ramah dan humoris. Masih satu almamater dengan peneliti membuat respon beliau sangat menyenangkan dalam memberikan informasi kepada peneliti. Sedikit gendut, berambut panjang dan senang memakai baju warna hitam. - Informan3 : Merupakan sosok wartawan yang kebapakan, sangat ramah dan menyenangkan. Berbadan sedang dan berambut putih, serta berkacamata membuat beliau terlihat tegas dan berwibawa. - Informan 4 : merupakan sosok wartawan yang bersahabat, karena seumuran dengan peneliti maka obrolan saat wawancara berjalan santai tapi serius. Perawakan kecil, tinggi dan manis, terlihat pekerja keras. - Informan 5 : Merupakan sosok wartawan yang sangat fashionable, agak tomboy dan humoris. Berkacamata dengan model potongan rambut pendek membuat beliau terlihat santai tapi cerdas. Sangat terbuka dan tak sungkan memberi saran pada peneliti berkaitan dengan proses wawancara. commit to users - Informan 6 : Merupakan sosok wartawan yang sangat ramah, baik hati, dan senang berbagi cerita. Laki-laki yang berambut panjang dan berperawakan kecil ini terlihat sangat serius. Nada suaranya rendah tapi pasti. - Informan 7 : Merupakan sosok wartawan yang kharismatik. Tegas tapi tidak galak, Serius tapi tidak kaku. Sangat senang bercerita dan membagi pengalamannya. Memiliki empati yang tinggi, suka memberi nasehat, masukan dan motivasi di sela-sela wawancara. - Informan 8 : Merupakan sosok wartawan yang ramah, santun, dan lucu. Mudah lupa ketika pembicaraanya di sela oleh suatu hal. Memakai jilbab dan sering memakai baju batik. Nada suaranya kecil dan logat jawanya sangat kental. Murah senyum dan terlihat sangat mencintai profesinya. - Informan 9 : Merupakan sosok wartawan yang prepare terhadap apa yang akan di bicarakan. Baik, ramah dan sering berbicara dengan bahasa jawa. Keturunan cina dan jawa terlihat sekali dari wajahnya. Bermata sipit dan berkacamata, sangat humoris dan senang membagi pengalamannya. - Informan 10 : Merupakan sosok wartawan yang terkesan serius, tegas, agak serem tapi ramah. Tidak banyak bicara dan sangat rapi. Berbadan besar, agak hitam dan tinggi. commit to users - Informan 11 : Merupakan sosok yang bersahabat dan selalu memberikan bantuan dalam melakukan observasi selama penelliti berhalangan. - Informan 12 : Merupakan sosok yang baik dan sangat bersahabat.

B. Hasil Observasi

Dokumen yang terkait

Hubungan Antara Pengetahuan dan Persepsi Ibu Balita Tentang Pelaksanaan Program Taburia dengan Tindakan Ibu dalam Pemberian Taburia bagi Balitanya di Kelurahan Gaharu Kecamatan Medan Timur

0 60 98

Persepsi Wartawan terhadap Kinerja Public Relations (Studi Deskriptif tentang Persepsi Wartawan terhadap Kinerja Public Relations khususnya kegiatan media relations PT. Pertamina (Persero) Kantor Regional 1 di Medan)

4 67 139

Strategi Public Relations CBL Radio 91.7 Fm Bandung Dalam Menjalin Hubungan Baik Dengan Wartawan Media Cetak

1 16 109

Strategi Public Relations OZ Radio 103.1 FM Bandung Dalam Menjalin Hubungan Baik Dengan Wartawan Media Cetak

2 50 105

Faktor faktor yang berhubungan dengan persepsi Public Relations Officer (PRO) tentang kompetensi wartawan

0 7 187

PENGARUH PERSEPSI DAN MOTIVASI TERHADAP MINAT MAHASISWA MENJADI PUBLIC RELATIONS OFFICER PENGARUH PERSEPSI DAN MOTIVASI TERHADAP MINAT MAHASISWA MENJADI PUBLIC RELATIONS OFFICER (Studi Kasus Pada Mahasiswa Konsentrasi Studi Public Relations Tahun Ajaran

1 6 28

PERBEDAAN KONSEP MEDIA RELATIONS OLEH PRAKTISI PUBLIC RELATIONS PERBEDAAN KONSEP MEDIA RELATIONS OLEH PRAKTISI PUBLIC RELATIONS DENGAN WARTAWAN (Kasus Monumen Jogja Kembali dan Benteng Vredeburg dengan Wartawan Media Cetak di Yogyakarta

0 2 12

PENDAHULUAN PERBEDAAN KONSEP MEDIA RELATIONS OLEH PRAKTISI PUBLIC RELATIONS DENGAN WARTAWAN (Kasus Monumen Jogja Kembali dan Benteng Vredeburg dengan Wartawan Media Cetak di Yogyakarta).

0 5 37

PENUTUP PERBEDAAN KONSEP MEDIA RELATIONS OLEH PRAKTISI PUBLIC RELATIONS DENGAN WARTAWAN (Kasus Monumen Jogja Kembali dan Benteng Vredeburg dengan Wartawan Media Cetak di Yogyakarta).

0 2 4

PERSEPSI MAHASISWA PUBLIC RELATIONS TERHADAP KOMUNIKASI ONLINE MELALUI MEDIA SOSIAL‘TWITTER’

0 1 30