METODOLOGI Perancangan taman tepian Sungai Martapura Kota Banjarmasin Kalimantan Selatan

III. METODOLOGI

III.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian mengenai Perancangan Taman Tepian Sungai Martapura ini terletak di Kelurahan Gedang dan Seberang Masjid, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Propinsi Kalimantan Selatan Gambar 2. Kegiatan penelitian ini dimulai dari bulan Maret 2010 sampai dengan Juni 2010 dan penyusunan skripsi hingga Mei 2011. Gambar 3. Peta Orientasi Lokasi Penelitian Sumber : google.com dan Foto Citra Geo Eye, 2009 III.2. Tahapan Penelitian Tahapan penelitian ini dilakukan dalam empat tahapan, yaitu persiapan, pengumpulan data, pengolahan data konsep, analisis dan sintesis dan kegiatan perancangan. Dimana pada tahapan persiapan dan pengumpulan data dilakukan dengan turun lapang ke lokasi selanjutnya untuk tahapan pengolahan data dan Tanpa skala Lo ka si Pe ne litia n Pe ta Ka lim a nta n Se la ta n Pe ta Ba nja rm a sin Ta np a Ska la Ta np a Ska la Ta np a Ska la perancangan dilakukan di studio Bogor. Bagan proses penelitian ini terlihat pada gambar 4. Gambar 4. Bagan Proses Perancangan Taman Tepian Sungai III.2.1. Persiapan Pada tahap ini dilakukan perumusan masalah dan penetapan tujuan penelitian sebagai usulan untuk melakukan perancangan taman tepian Sungai Martapura Kota Banjarmasin ini. Kemudian dilakukan pengumpulan informasi awal mengenai lokasi penelitian dan menyusun rencana kegiatan. Pada tahap ini juga dilakukan pengurusan perijinan untuk melakukan penelitian. III.2.2. Pengumpulan Data Merupakan tahap pengumpulan data yang diperlukan berupa data, fisik, biofisik dan sosial, sebagian besar kegiatan pengumpulan data ini dilakukan dengan cara inventarisasi tapak secara langsung. 1. Data fisik, meliputi lokasi, batas dan luas tapak serta data tekni seperti, data mengenai teknis kontruksi baik hard materials maupun soft materials. Data ini diperoleh dari surveidata primer dan studi pustaka dari berbagai sumberdata sekunder. 2. Data biofisik, meliputi data hidrologi, iklim, tanah, serta topografi. Data ini diperoleh dari data sekunder dan juga melalui survei langsung pada Persiapan Pengumpulan data Analisis dan Sintesis Potensi dan Kendala Perancangan Data Fisik Data Biofisik Data Sosial Usulan dan perijinan Konsep Perancangan Site Plan Detail Desain tapak unutk melihat kesesuaian antara data sekunder dengan kondisi eksisting yang sebenarnya. 3. Data sosial, meliputi data demografi Kota Banjarmasin yang diperoleh dari sumber terkait, kemudian melihat dan mengetahui pola tingkah laku dan keinginan dari masyarakat kota mengenai kawasan lokasi penelitian dengan melakukan wawancara langsung menggunakan kuisoner kepada pengunjung tapak. Format dan bentuk kuisoner dapat dilihat pada lampiran. Jenis, Bentuk, Sumber Data dan Cara pengambilan data dijelaskan pada tabel 1. III.2.3. Analisis dan Sintesis Data yang diperoleh kemudian dianalisis ke dalam sub-sub bagian, yaitu analisis fisik, biofisik tapak dan analisis sosial. Analisis fisik dan biofisik tapak dilakukan meliputi fisik tapak atau sumberdaya tapak, yaitu potensi serta kendala yang ada pada tapak. Sedangkan untuk analisis sosial melakukan analisis meliputi identitas dan preferensi dari pengunjung tapak termasuk di dalamnya persepsi mengenai rancangan tapak untuk menjadi bahan pertimbangan dalam proses analisis dan tahapan-tahapan selanjutnya. Analisis ini dilakukan secara deskriptif spasial maupun tabular. III.2.4. Konsep Perancangan Pada tahap ini dilakukan pembuatan konsep dasar dan konsep perancangan taman tepian sungai yang kemudian dikembangkan berdasarkan hasil analisissintesis potensi dan kendala yang telah dilakukan sebelumnya. Pengembangan konsep ini meliputi konsep ruang, sirkulasi, vegetasitata hijau serta aktivitas dan fasilitas. III.2.5. Perancangan Lanskap Pada tahap ini dilakukan proses perancangan dimulai dengan pembuatan block plan, yaitu penggambaran keseluruhan konsep yang telah dibuat diintegrasikan dengan kebutuhan ruang sehingga menghasilkan ruang-ruang fungsional serta aktivitas dan fasilitas pada taman tepian sungai ini. Hasil block plan ini kemudian diterjemahkan ke dalam gambar rancangan akhir. Tabel 1. Jenis, Bentuk, Sumber dan Cara Pengambilan Data III.3. Batasan Penelitian Batasan penelitian ini adalah untuk menghasilkan produk gambar teknis berupa Site plan, rancangan detail beberapa bagian tapak, detail potongan, detail Kelompok Data Jenis Data Bentuk Sumber Cara Pengambilan Fisik Luas Primer, sekunder Tapak, Bapedda Banjarmasin Survei, studi pustaka Batas Primer, sekunder Tapak, Bapedda Banjarmasin Survei, studi pustaka Bangunan Primer, sekunder Tapak, Bapedda Banjarmasin Survei, studi pustaka Aksesibilitas Sirkulasi Primer Tapak Survei Visibilitas Akustik Primer Tapak Survei Kemiringan Sekunder Bappeda Banjarmasin Studi pustaka Detail kontruksi elemen- elemen hard materials dan soft materials Sekunder Dinas Pekerjaan Umum, Bapedda Banjarmasin Studi Pustaka Biofisik Tanah Sekunder Bapedda Banjarmasin Studi Pustaka Vegetasi Satwa Primer Tapak Survei Hidrologi Sekunder Dinas Sungai Studi pustaka Angin Sekunder St.Klimatologi Banjarmasin Studi pustaka Suhu Sekunder St.Klimatologi Banjarmasin Studi pustaka Sosial Budaya Pengunjung, aktivitas, tipe pengunjung Primer Kuesioner Survei Preferensikeinginan pengunjung Primer Kuesioner Survei Kebiasaan masyarakat Primer Kuesioner Survei Sejarah Kawasan Primer Kuesioner Bappeda Banjarmasin Survei penanaman, detail perkerasan, detail fasilitas dan gambar ilustrasi, seperti gambar tampak dan gambar perspektif. III.4. Alat dan Bahan Alat-alat yang dibutuhkan dalam penelitian ini meliputi : 1. Global Positioning System GPS, yang digunakan untuk menentukan bentuk, serta posisi titik koordinat dari lokasi penelitian. 2. Meteran, yang digunakan untuk mengukur dimensi panjang dan lebar tapak. 3. Komputer dengan software AutoCAD 2007, Google SketchUp 7 dan Adobe Photoshop CS3 yang digunakan untuk membuat gambargrafis, serta Microsoft Word 2007, Microsoft Excel 2007 yang digunakan untuk mengolah data hasil penelitian.

IV. HASIL INVENTARISASI