BAB 3. BAHAN DAN METODE
3.1. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Taman Margasatwa Ragunan Jakarta dan di Bagian Patologi, Departemen Klinik, Reproduksi, dan Patologi, Fakultas
Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor pada bulan Mei 2012 hingga bulan Agustus 2012.
3.2. Bahan dan Alat Penelitian
Bahan yang digunakan adalah sampel organ singa betina dari Taman Margasatwa Ragunan, Buffer Neutral Formalin BNF 10, xylene, alkohol
bertingkat 70, 80, 90, 96, dan absolut, litium karbonat, parafin, perangkat pewarnaan Hematoksilin E
osin HE, perangkat pewarnaan Masson’s Trichrome MT, serta perangkat pewarnaan imunohistokimia Desmin, Vimentin,
Glial Fibrillary Acidic Protein GFAP, dan Proliferating Cell Nuclear Antigen PCNA. Alat yang digunakan adalah pinset anatomis, gunting lurus, skalpel,
botol plastik, keranjang jaringan, cetakan parafin, inkubator, mikrotom, mikroskop cahaya, foto mikroskop, kertas label, alat tulis, dan spidol.
3.3. Metode Penelitian
Singa dari Taman Margasatwa Ragunan dieutanasi dan dinekropsi, kemudian temuan PA dicatat. Sampel jaringan dari massa tumor pada ruang
abdominal dan beberapa organ paru-paru, hati, ginjal, limpa, dan pankreas diambil untuk dilakukan pemeriksaan histopatologi. Sampel organ disimpan
dalam botol plastik dan direndam dengan larutan BNF 10 serta diberi label S9212. Setelah itu dibuat preparat histopatologi, sampel ditanam dalam blok
parafin kemudian diwarnai dengan beberapa pewarnaan, yaitu pewarnaan HE, MT, dan imunohistokimia menggunakan antibodi anti Desmin, Vimentin, GFAP,
dan PCNA. Setelah dilakukan pemeriksaan histopatologi dengan pewarnaan HE
terhadap sampel jaringan dari massa tumor pada ruang abdominal singa, dilakukan pula pemeriksaan histopatologi dengan pewarnaan khusus dan
pewarnaan imunohistokimia. Pewarnaan khusus yang digunakan yakni pewarnaan Masson’s Trichrome. Selain pewarnaan khusus, pada jaringan tumor tersebut juga
dilakukan pewarnaan imunohistokimia untuk membantu diagnosa. Metode pewarnaan imunohistokimia yang digunakan adalah metode kompleks avidin
biotin peroksidase dengan antibodi anti Desmin, Vimentin, Glial Fibrillary Acidic Protein GFAP, dan Proliferaring Cell Nuclear Antigen PCNA. Kromogen
yang berekspresi pada pewarnaan imunohistokimia adalah 3,3-diamino benzidine DAB yang menghasilkan warna cokelat. Hasil pengamatan HP disajikan secara
deskriptif dan kemudian diambil simpulan.
BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Gambaran Pemeriksaan Patologi Anatomi